Apa Itu VPS? Perbedaan VPS Managed dan Unmanaged VPS

Ketika akan membuat website, pemilihan hosting adalah salah satu hal yang harus diperhatikan. Para penyedia hosting umumnya menawarkan banyak jenis paket hosting untuk penggunanya. Mulai dari shared hosting, cloud hosting, hingga VPS hosting. 

Maka, sangat penting untuk memilih jenis hosting yang tepat. Apalagi, ini adalah salah satu proses yang paling awal ketika kamu akan membuat website. 

Dan tentu saja, jenis-jenis hosting yang telah disebutkan tadi, memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Jadi, kembali lagi, kamu harus mempertimbangkan mana jenis hosting yang tepat untuk websitemu. 

Salah satu hosting yang sangat direkomendasikan saat ini adalah VPS, alias Virtual Private Server. IDwebhost, sebagai salah satu penyedia hosting terbaik Indonesia, juga memiliki layanan VPS hosting. 

Hanya saja, masih banyak yang beranggapan VPS hosting hanya diperuntukkan untuk pengguna tertentu. Terutama untuk orang-orang yang sudah sangat ahli di bidang IT. 

Nah, pada artikel kali ini, kami akan menjawab berbagai pertanyaan-pertanyaan yang belum terjawab seputar VPS hosting. terutama perbedaan managed vs unmanaged VPS. 

Jadi, simak artikel ini sampai selesai, ya. 

Apa Itu VPS? 

Sebelum mulai membahas tentang managed vs unmanaged vps, kamu harus tahu dulu apa itu VPS. Sesuai dengan namanya, VPS, alias Virtual Private Server adalah ruang server virtual yang didedikasikan untuk pemilik website yang ingin mendapatkan “rumah”yang nyaman ketika mengelola websitenya. 

Dengan menggunakan VPS, pengguna akan diajak merasakan pengalaman “mempunyai” server sendiri. Tetapi dengan biaya yang tetap murah, tentu saja. 

Kamu akan mendapatkan hak akses penuh pada server VPS. Banyak hal yang bisa dilakukan oleh pengguna hosting VPS. Mulai dari mengubah konfigurasi server semaumu dan menyesuaikannya dengan kebutuhan website. 

Baca Juga : Penjelasan Lengkap Virtualisasi VPS

Dan lagi, keamanan hosting VPS juga terjamin. Karena, sistem kerja VPS yang terpisah dengan pengguna yang lain. Tidak seperti shared hosting, misalnya. 

Terdapat dua jenis hosting VPS yang paling umum dikenali, yang itu Manage vs Unmanaged VPS. 

Lantas, apa yang membedakan kedua jenis VPS tersebut? Manakah yang harus kamu gunakan? 

Sebelum membahas lebih jauh tentang perbedaan Manage vs Unmanaged VPS, IDwebhost punya paket VPS murah dengan banyak pilihan paket, lho. 

Apa Itu Managed VPS? 

Manage VPS adalah di mana semua masalah yang terkait dengan VPS ditangani oleh penyedia hosting. Jadi secara umum, managed VPS sedikit banyak mirip dengan layanan shared hosting dalam hal pengelolaan. 

Jadi sebagai pengguna, kamu bisa menggunakan layanan VPS tanpa harus khawatir mengalami kesulitan untuk melakukan pengaturannya. Karena semua hal yang terkait instalasi, migrasi, sampai dengan monitoring, sudah ditangani oleh si penyedia hosting. 

Jadi, ketika kamu memutuskan menggunakan layanan Managed VPS, penyedia hosting akan membantumu untuk mengatur dan mengelola VPS. 

Misalnya, pengguna akan mendapatkan dukungan teknis dan dibimbing dalam hal maintenance server, aplikasi, dan sistem operasi. Tak hanya itu, penyedia hosting juga akan membantu pada sisi pemeliharaan dan pemantauan server. 

Untuk pengguna yang tidak mempunyai keterampilan teknis dalam mengelola server, managed VPS adalah solusi terbaik jika ingin merasakan pengalaman menggunakan hosting VPS. 

Jadi, kamu tak perlu ragu lagi untuk menimbang apakah ingin menggunakan VPS hosting atau tidak. 

Kelebihan Managed VPS 

Ada banyak kelebihan yang didapatkan pengguna Managed VPS. Apa saja? 

Berikut adalah kelebihan Managed VPS yang harus kamu tahu: 

1. Dukungan teknis dan bimbingan dalam hal server, aplikasi, dan sistem operasi. Sehingga tak perlu khawatir dengan pengaturan konfigurasi VPS hosting milikmu. 
2. Adanya backup server. Penyedia layanan Managed VPS, umumnya mendukung backup server. Hanya saja, kamu harus melakukan backup sendiri untuk dijadikan cadangan, jika penyedia hosting tidak mempunyai backup terbaru. 
3. Monitoring server 24 jam selama 7 hari. Dengan server yang dipantau terus menerus, juga dengan dukungan teknis, sehingga ketika tiba-tiba VPS bermasalah dan tidak bisa diakses, bisa langsung ditangani untuk proses pemulihan. Jadi, websitemu tetap terjamin uptime ratenya. 
4. Update perangkat lunak. Penyedia layanan Managed VPS umum juga memberikan update perangkat lunak. Dalam software update, pengguna juga akan mendapatkan peningkatan patch keamanan. 
5. Pemeliharaan dan pemantauan server. Dengan begitu, pengguna masih bisa melakukan hal-hal lain yang berkaitan dengan pengembangan konten website. 

Kekurangan Managed VPS 

Salah satu hal yang menjadi kekurangan terbesar dari Managed VPS adalah harganya yang terasa sangat mahal untuk banyak orang. 

Harga, dianggap masih menjadi kendala orang yang ingin menggunakan Managed VPS. Selain itu, di Indonesia masih teramat jarang penyedia hosting yang menyediakan layanan ini. 

Unmanaged VPS 

Jenis hosting VPS yang kedua adalah Unmanaged VPS. Unmanaged VPS adalah layanan VPS, di mana semua pengeloaan VPS dilakukan oleh pengguna. Jadi, segala urusan yang terkait dengan VPS menjadi tanggung jawab pengguna. 

Mulai dari pengaturan server, konfigurasi aplikasi, hingga pemantauan VPS. Belum lagi dengan banyaknya kebutuhan. Seperti LAMP (Linux Apache MySQL dan PHP), CMS, konfigurasi SSL, backup, pengaturan DNS, dan lain sebagainya. 

Baca Juga: Distribusi Linux Untuk Pengguna Windows

Penyedia hosting hanya menyediakan koneksi jaringan dan platform virtualisasinya. 

Kelebihan Unmanaged Hosting 

Jenis VPS yang satu ini memiliki beberapa keunggulan yang tidak dimiliki oleh Managed VPS. Pertama, harganya cenderung lebih murah. Lalu penggunaan teknologi untuk VPS, dan pengalaman dalam memanage server. 

Mengapa bisa lebih murah? 

Karena sebagian pengguna menangani sebagian pekerjaan, maka tak heran kalau Unmanaged VPS lebih murah. 

Ketika menggunakan Unmanaged VPS, kamu bebas untuk menggunakan teknologi pada hosting VPS. 

Unmanaged VPS IDwebhost

Kalau disuruh memilih, managed vs unmanaged VPS, kamu pilih mana? Banyak yang menyarankan pemula untuk tidak menggunakan Unmanaged VPS. Memang, untuk bisa menjalankan Unmanaged VPS, membutuhkan pemahaman teknis yang dalam. Inilah yang kemudian banyak disebut sebagai kekurangan terbesar Unmanaged VPS. 

Meskipun menyediakan layanan Unmanaged VPS, IDwebhost tidak lepas tangan begitu saja untuk memberikan rasa aman dan nyaman pengguna layanan VPS. 

IDwebhost tidak hanya menyediakan ruang virtual dan meninggalkan Sahabat IDwebhost begitu saja. Bahkan, jika ada pengguna yang ingin merasakan rasanya mengelola VPS,  layanan VPS IDwebhost adalah pilihan yang tepat. 

Mengapa? 

Tak jauh beda dengan shared hosting, teknologi VPS hosting kini sangat mudah digunakan. Tim IDwebhost akan dengan senang hati memberi panduan dan tips untuk pengelolaan hosting VPS-mu. 

Akun VPS hosting IDwebhost dapat diatur sedemikian rupa. Mulai dari instalasi control panel cPanel atau Webuzo. Juga dengan sistem operasi, seperti CentOS, Ubuntu, dan Debian. 

Ketika mengalami kendala, jangan ragu dan jangan sungkan untuk menghubungi tim support IDwebhost. Tim support kami siap membantu memberikan solusi  dalam mengelola hosting VPS 24/7. 

Penutup 

Itulah tadi perbedaan managed vs unmanaged VPS. Managed VPS adalah kondisi di mana hosting VPS dikelola sepenuhnya oleh penyedia hosting. Sedangkan Unmanged VPS, pengelolaan sepenuhnya berada di tangan pengguna. Tapi, karena ini IDwebhost, kami tetap memberikan support maksimal, supaya kamu lebih maksimal dalam mengelola website.

Buat kamu yang ingin sumber daya server eksklusif, kecepatan akses yang tinggi, full uptime, aman, dan tak mau repot dengan maintenance server, SSD Cloud VPS IDwebhost adalah pilihan terbaik. 

Jangan lupa juga, IDwebhost punya banyak promo menarik untuk kamu, lho. Masalah harga bukan jadi halangan lagi untuk bisa menikmati layanan terbaik IDwebhost.

Web hosting, ya IDwebhost!