idwebhost Bikin Website Sekarang

Apa Itu Crawl Errors? Definisi, Jenis dan Cara Mengatasinya

28 Jan 2025
Apa Itu Crawl Errors? Definisi, Jenis dan Cara Mengatasinya campaign-unlimited

Pernahkah kamu mendengar istilah apa itu crawl errors? Mungkin saat kamu mulai mengoptimalkan website di mesin pencari, crawl errors adalah istilah muncul di Google Search Console atau platform SEO lainnya. Yuk, kita pelajari lebih lanjut tentang apa itu crawl errors , jenis-jenis dan bagaimana cara mengatasi crawl errors tersebut!

Apa Itu Crawl Errors?

Proses crawling adalah langkah awal untuk mendapatkan visibilitas di mesin pencari. Tapi, kalau ada crawl errors, konten website kamu bisa jadi tidak terindeks dan mengurangi peluang muncul di hasil pencarian. 

Sederhananya, crawl errors adalah masalah yang terjadi ketika mesin pencari, seperti Google, tidak dapat mengakses halaman-halaman website kamu dengan baik.

Penyebabnya? Googlebot, yang bertugas mengunjungi dan menilai situs untuk dimasukkan dalam Google Index, mungkin mengalami kendala saat mencoba melakukan navigasi website kamu. 

Secara umum, terdapat dua jenis crawl errors yang perlu kamu ketahui, yaitu:

  • Site Errors: Masalah ini terjadi ketika Googlebot tidak dapat mengakses seluruh situs kamu.
  • URL Errors: Ini terjadi ketika Googlebot tidak dapat mengakses URL atau halaman tertentu dari website kamu.

Di Google Search Console yang baru, masalah crawl errors dilaporkan per URL dan ditampilkan dalam laporan Index Coverage. Setiap kali terjadi kesalahan, Search Console akan menunjukkan jumlah crawl errors yang belum teratasi dan halaman yang terindeks.

5 Jenis Crawl Errors dan Cara Mengatasinya

Nah, pada praktiknya, crawl errors tidak hanya mencakup kedua jenis tersebut di atas. Terdapat lima jenis kesalahan dalam yang sering ditemui oleh pengguna saat search engine melakukan crawling suatu konten.

Berikut adalah beberapa jenis crawl errors yang paling umum terjadi, beserta cara mengatasi crawl errors tersebut:

DNS Errors

DNS (Domain Name System) berfungsi seperti buku alamat untuk internet. Ketika Googlebot mencoba mengakses website kamu, ia bergantung pada DNS untuk menemukan alamat IP yang tepat. 

Jika terjadi kesalahan konfigurasi atau server DNS sedang down, Googlebot tidak dapat menghubungi website kamu, yang menyebabkan DNS errors. Hal ini sering kali muncul sebagai masalah “server not found” atau “domain could not be resolved.”

Cara Mengatasi DNS Errors:

  • Verifikasi pengaturan DNS menggunakan alat seperti DNS Checker untuk memastikan website kamu sudah dikonfigurasi dengan benar. Jika DNS kamu bersamalah, pastikan untuk mengoreksi alamat server DNS. 
  • Penyedia DNS yang lambat atau tidak stabil bisa menyebabkan masalah pengaksesan. Gunakan penyedia DNS yang lebih andal seperti Cloudflare atau Google DNS untuk kinerja yang lebih baik.
  • Pastikan server dalam keadaan sehat dengan memantau uptime melalui alat seperti UptimeRobot. Jika server kamu sering down, maka Googlebot tidak bisa mengaksesnya, sehingga crawl errors pun terjadi.

Baca Juga: DNS Failure: Tanda, Penyebab dan 10 Cara Memperbaikinya

Crawl Errors adalah

301 dan 302 Redirect Errors

Redirect 301 (permanent) dan 302 (temporary) digunakan untuk mengarahkan pengunjung dari satu halaman ke halaman lainnya. 

Jika redirect disetting dengan tidak benar, bisa menyebabkan masalah seperti redirect loop (perulangan redirect tanpa akhir) atau redirect chain (rantai redirect). 

Hal ini menyebabkan Googlebot bingung dan gagal mengakses halaman yang dimaksud.

Cara Mengatasi 301 dan 302 Redirect Errors:

  • Periksa dan perbaiki chain atau loop dengan memastikan setiap redirect mengarah pada halaman yang benar. Gunakan alat seperti Screaming Frog SEO Spider untuk memeriksa masalah redirect pada website kamu.
  • Jika website kamu menggunakan JavaScript berat, redirect bisa menyebabkan masalah yang lebih kompleks. Gunakan alat seperti Prerender.io untuk mengurangi kesalahan redirect, terutama pada situs yang menggunakan JavaScript berat.

Baca Juga: 14 Cara Jitu Mengoptimalkan ChatGPT untuk Konten SEO!

Server Errors (5xx)

Jenis crawl errors selanjutnya adalah server errors seperti 500 (Internal Server Error), 502 (Bad Gateway), 503 (Service Unavailable), dan 504 (Gateway Timeout). Pesan tersebut menunjukkan bahwa server kamu gagal merespons permintaan Googlebot. 

Kesalahan ini sering terjadi ketika server sedang kelebihan beban, mengalami kegagalan perangkat keras, atau masalah dalam konfigurasi server.

Cara Mengatasi Server Errors:

  • Optimalkan kinerja server dengan mengupgrade server atau meningkatkan pengaturan untuk menangani lalu lintas lebih baik.
  • Cek log server secara rutin untuk menemukan penyebab kesalahan dan memperbaikinya.
  • Gunakan alat seperti Prerender.io atau CDN (Content Delivery Network) untuk mengurangi beban server.

Baca Juga: Cara Mengatasi HTTP Error 302

Soft 404 Errors

Soft 404 error terjadi ketika halaman yang tidak ada atau tidak ditemukan tetap menunjukkan status 200 OK (halaman berhasil dimuat) alih-alih status 404 (halaman tidak ditemukan). 

Ini mengarah pada kebingungannya Googlebot, yang menganggap halaman tersebut valid meskipun tidak ada konten yang relevan. 

Hal ini berpotensi merugikan SEO, karena Google akan mengindex halaman yang seharusnya tidak perlu.

Cara Mengatasi Soft 404 Errors:

  • Pastikan server memberikan status 404 atau 410 untuk halaman yang tidak ada. Ini memberitahu Googlebot bahwa halaman tersebut tidak ada dan perlu dihapus dari indeks.
  • Periksa halaman dengan konten rendah atau duplikat dan hapus atau alihkan ke halaman lain yang lebih berkualitas menggunakan redirect 301.

Baca Juga: Optimasi Heading Tag untuk Crawling SEO, Bagaimana Caranya?

Mobile-Specific Errors

Di era mobile-first indexing, Google memberi prioritas lebih besar pada versi mobile dari website dalam proses peringkat. Jika halaman website kamu tidak dirancang untuk perangkat mobile, misalnya elemen yang tidak dapat diklik atau konten yang terpotong, maka Googlebot mungkin tidak dapat merayapi halaman dengan efektif.

Cara Mengatasi Mobile-Specific Errors:

  • Gunakan Google’s Mobile-Friendly Test untuk mendeteksi masalah pada desain mobile.
  • Optimalkan kecepatan halaman dengan kompresi gambar dan pengurangan JavaScript.
  • Terapkan desain responsif untuk memastikan tampilan yang baik di semua perangkat.

Baca Juga: Content Pruning: Apa Itu dan Mengapa Penting untuk SEO?

Cara mengatasi crawl errors

Risiko Jika Crawl Errors Dibiarkan

Crawl errors yang dibiarkan tanpa penanganan bisa menimbulkan berbagai risiko serius bagi website kamu. Beberapa risiko utama mengabaikan crawl errors yang perlu diwaspadai adalah berikut ini:

  • Penurunan Peringkat di Mesin Pencari: Halaman yang tidak terindeks dengan benar akan sulit ditemukan oleh pengguna, sehingga menurunkan peluang untuk muncul di hasil pencarian.
  • Kehilangan Traffic Organik: Jika halaman penting tidak terindeks, kamu akan kehilangan pengunjung yang datang melalui pencarian organik, yang bisa berdampak pada jumlah trafik website.
  • Pengalaman Pengguna Buruk: Crawl errors dapat menyebabkan konten yang tidak dapat diakses, menciptakan pengalaman buruk bagi pengunjung yang akhirnya meninggalkan situs.
  • Penurunan Konversi dan Pendapatan: Dengan menurunnya traffic dan pengalaman pengguna yang buruk, tingkat konversi akan terpengaruh, berujung pada penurunan pendapatan.
  • Kerusakan Reputasi Brand: Website dengan masalah crawl errors yang tidak diperbaiki bisa memberikan kesan tidak profesional, merusak reputasi brand kamu.

Baca Juga: Mengenal People Also Ask Google dan Cara Optimasinya, Simak!

Kesimpulan

Crawl errors adalah masalah teknis yang sering terjadi saat melakukan optimasi SEO, tapi jangan khawatir, masalah ini bisa kamu atasi dengan langkah-langkah yang tepat! 

Dengan tahu cara mengatasi berbagai jenis crawl errors, seperti DNS errors, redirect issues, server errors, soft 404, hingga masalah mobile-friendly, maka website kamu lebih ramah di mata Googlebot.

Jika kamu membutuhkan layanan hosting yang bisa mendukung proses crawling konten website dengan lancar, kamu bisa coba layanan Hosting Murah dari IDwebhost

Hosting Murah kami juga menawarkan layanan konfigurasi index Google agar website kamu terindeks dengan baik dan proses crawling berjalan lebih mulus.

Jadi, jangan sampai dibiarkan begitu saja! Mulai optimasi website kamu sekarang dan pastikan semuanya berjalan dengan lancar di mata mesin pencari.

Ade Gusti

Member since 7 Aug 2024