Bagaimana Cara Menggunakan Redirect Dengan .htaccess

Menggunakan htaccess redirect sangat penting bagi Anda yang Mengelola wordpress karena informasi yang Anda dapatkan akan sangat bermanfaat untuk mengoptimalkan website Anda. Secara otomatis, sebuah website normalnya akan dengan mudah diakses dengan menggunakan www atau tanpa www. Akan tetapi  karena mesin pencari seperti google tidak mengizinkan hal tersebut atau akan melakukan penalti karena akan menyebabkan duplicate content. maka Anda harus memilih salah satu URL saja, dengan www atau tanpa www. 

Htaccess redirect akan banyak memberikan keunggulan bagi Anda yang ingin mengembangkan website Anda, baik itu untuk bisnis online maupun untuk website pribadi. Banyak cara untuk melakukan redirect pada sebuah halaman website. Salah satunya adalah dengan menggunakan file .htaccess. Selain itu, dengan adanya htaccess juga akan memudahkan Anda dalam mengatasi cara redirect error. 404. htaccess. Namun sebelum membahas lebih dalam tentang cara membuat htaccess redirect, maka Anda harus tahu apa itu htaccess.

Sekilas tentang htaccess

Buat Anda yang sudah lama bergelut di dunia website tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah tersebut.Htaccess adalah file konfigurasi yang ada pada web server Apache.  Pada umumnya, file .htaccess ini digunakan untuk mengubah default setting dari Apache tersebut. Hingga kini, banyak web hosting popular yang memakai apaches sebagai servernya. 

Htaccess juga berguna untuk memblokir beberapa traffic atau mengizinkan orang tertentu untuk mengakses file di website Anda. Itulah mengapa para pengelola website harms paham apa itu file htaccess dan bagaimana cara paling mudah dalam melakukan modifikasi terhadap default setting yang Sudah disediakan. 

Secara teknis, file .htaccess merupakan bagian dari fill text ASCII yang sederhana. Biasanya file .htaccess ini terletak pada root directory. Di sini Anda perlu terkoneksi dengan website Anda dengan menggunakan FTP client untuk menyuntingnya.

Apa saja manfaat menggunakan htaccess?

Selain digunakan untuk membuat redirect, .htaccess memiliki banyak fungsi atau manfaat untuk website Anda.  Berikut beberapa manfaat atau fungsi yang dapat Anda lakukan dengan .htaccess;

Melakukan redirect URL. Hal ini supertitles yang Sudah dibahas pada konten redirect yang menggunakan .htaccess.

• Melindungi folder atau direktori dengan password
• Melakukan custom halaman error superti pada halaman 404 dan lainnya
• Mengubah ekstensi URL seperti permalink pada WordPress 
• Dapat melakukan block atau allow maupun mengizinkan beberapa IP tertentu untuk mengakses file atau website.
• Mengubah atau mengaktifkan fungsi dan nilai php

Mengapa  Anda harus melakukan redirect?

Redirect adalah hal yang sangat penting karena akan membantu mesin pencari mengenali URL pada website Anda apakah masih valid atau tidak. Dengan melakukan redirect pada halaman atau URL yang tidak valid/broken akan diarahkan ke halaman yang benar atau valid maka secara otomatis akan membantu memberitahu mesin pencari memperbaiki crawl pada website Anda dan juga pengunjung website Anda akan dibawa ke halaman yang benar ketika mengaksesnya. 

Bagi Anda yang menggunakan  wordpress, maka Anda dapat melakukan redirect dengan mudah dengan menggunakan plugin redirect. Anda cukup melakukan penginstalan terhadap plugin tersebut, kemudian melakukan konfigurasi di dalamnya. 

Bagaimana cara menemukan htaccess?

Letak htaccess memang tersembunyi atau biasa disebut dengan hidden filees sehingga untuk menemukan atau melihat di CPanel,  Anda perlu melakukan setting pada Show Hidden Files terlebih dahulu.

Berikut cara paling mudah menemukan htaccess ;

• Lakukan login ke cPanel terlebih dahulu, kemudian klik File Manager
• Lihat pada bagian pojok kanan atas,  lalu klik setting, kemudian centang bagian teks show hidden files. 

Dengan begitu Anda akan menemukan htaccess. Meski letaknya tersembunyi namun banyak orang yang berusaha mencarinya untuk kepentingan website yang meerkat kelola.

Lalu, Bagaimana cara Menggunakan Redirect Menggunakan .htaccess?

Sebelum Anda memulai melakukan penyuntingan terhadap file .htaccess pada website Anda, hal utama yang paling penting adalah melakukan pengunduhan dari copy-nya ke komputer atau PC Anda sebagai backup. Nantinya file ini akan bermanfaat ketika terjadi suatu masalah pada aktivitas modifikasi Anda. 

Setelah berhasil menemukan file tersebut, kini Anda bisa mulai melakukan redirect halaman-halaman di website Anda. Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan seperti berikut ini;

1.Redirect dari www ke non www

Untuk malakukan hal ini, yang Anda lakukan adalah tengan menambahkan baris perintah superti berikut pada .htaccess Anda;

RewriteCond %{HTTP_HOST} ^www\.namadomainmu\.com$RewriteRule ^/?$ “http\:\/\/namadomainmu\.com\/” [R=301,L]

2.Redirect dari non www ke www

Anda yang ingin melakukan redirect melalui non-www ke www, maka yang Anda bisa menambahkan baris perintah berikut pada .htaccess Anda;

RewriteCond %{HTTP_HOST} !^www.namadomainmu.com$ [NC]RewriteRule ^(.*)$ http://www.namadomainmu.com/$1 [L,R=301]

3.Redirect dari halaman A ke halaman B

Selain melalui WWW, Anda juga dapat melakukan redirect dari satu halaman ke halaman lain. Misalnya, ketika Anda memiliki URL (hanya sebagai contoh saja) https://www.websiteanda.com/judul-artikel-satu. Kemudian Anda ingin mengarahkan pengunjung dari halaman tersebut ke halaman lain, misalnya https://www.websiteanda.com/judul-artikel-dua. Maka cara yang bisa Anda lakukan adalah dengan melakukan  redirect dengan seperti berikut ini;

RedirectMatch 301 /blog/(.*) https://www.websiteanda.com/$1

Sebaliknya jika Anda ingin melakukan redirect dari (sebagai contou saja) https://www.websiteanda.com ke https://www.websiteanda.com/blog,  maka Anda dapat melakukan redirect menggunakan perintah seperti berikut:

RedirectMatch ^/$ https://www.websiteanda.com/blog

4.Redirect 301

Hal yang membedakan antara Redirect dan RedirectMatch adalah bahwa Redirect hanya menggunakan pola tunggal yang berarti akan melakukan direct ke seluruh URL. Sedangkan RedirectMatch akan melakukan redirect sesuai dengan pola yang Sudah ditentukan. Sebagai contoh misalnya, redirect/blog dan seterusnya. 

Dengan file htaccess juga bisa melakukan redirect 301 atau redirect permanen dari suatu domain ke domain lain. Redirect juga akan members tahu pengunjung sekaligus mesin pencari bahwa sebuah halaman telah dipindahkan/diarahkan ke halaman lain pada domain yang berbeda. 

Untuk memulainya Anda bisa melakukan perintah seperti berikut ini;

RewriteCond %{HTTP_HOST} ^domainlama.com [NC,OR]RewriteCond %{HTTP_HOST} !^www.domainlama.com [NC]RewriteRule ^(.*)$ http://domainbaru.com/$1 [L,R=301,NC]

Dengan empat metode .htaccess redirect di atas akan sangat membantu Anda dalam mengarahkan URL yang mengalami broken link atau link tidak terpakai ke halaman yang benar. Apapun cara yang Anda pakai semoga bisa memilih yang paling tepat. Cara melakukan redirect menggunakan htaccess memang penting untuk Anda pelajari khususnya bagi Anda yang ingin mengembangakan website.

Itulah cara paling mudah dalam menggunakan Redirect Menggunakan .htaccess. Jangan lupa jika Anda ingin membuat website dengan harga yang murah namun tetap berkualitas bisa langsung menghubungi IDwebhost dan dapatkan domain dan hosting dengan harga yang murah dan berkualitas.