Persyaratan Pendaftaran Domain Indonesia: Wajib Tahu!
Mau membangun website dengan domain lokal? Sebelum melangkah lebih jauh, pastikan kamu paham betul persyaratan pendaftaran domain Indonesia agar proses daftar domain ID berjalan lancar tanpa hambatan.
Apa Saja Domain Indonesia Itu?
Kalau bicara domain, kamu pasti sudah sering mendengar ekstensi populer seperti .com atau .net. Tapi tahukah kamu kalau Indonesia punya domain lokal resmi yang dilambangkan dengan .id? Ya, domain ini biasa disebut domain Indonesia.
Domain Indonesia hadir untuk berbagai kebutuhan, baik personal, bisnis, pendidikan, maupun instansi resmi. Menariknya, domain lokal ini punya nilai lebih dibanding domain internasional.
Baca Juga: Cara Daftar OSS.go.id untuk UMKM Online, Cepat dan Gratis!
Menggunakan domain .id misalnya, bisa meningkatkan kepercayaan audiens dalam negeri karena jelas menunjukkan identitas asal website kamu.
Saat ini, domain Indonesia dikelola oleh PANDI (Pengelola Nama Domain Internet Indonesia). Sebelum 2015, pengelolaannya berada di bawah APJI (Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia). Perubahan ini membuat tata kelola domain lebih terpusat dan transparan.
Baca Juga: Domain Unik 2025: Ekstensi Rahasia yang Startup Jarang Tahu
Beberapa kategori domain Indonesia yang bisa kamu pilih antara lain:
- Domain Umum: .ID
- Domain Bisnis: .CO.ID, .BIZ.ID
- Domain Akademik: .AC.ID, .SCH.ID
- Domain Organisasi: OR.ID
- Domain Pemerintah: .GO.ID
- Domain Jaringan & Web: .NET.ID, .WEB.ID
- Domain Lainnya: .MY.ID, .DESA.ID
Dengan banyaknya pilihan ekstensi, kamu bisa lebih fleksibel menyesuaikan domain sesuai kebutuhan website.
Proses Pendaftaran Domain Indonesia
Proses untuk beli domain Indonesia sebenarnya tidak rumit, tapi ada beberapa hal yang wajib kamu perhatikan agar pendaftarannya tidak tertunda. Berikut langkah-langkahnya:
- Cek ketersediaan domain
Langkah pertama adalah memastikan nama domain yang kamu inginkan masih tersedia. Jangan lupa pikirkan alternatif nama jika pilihan utama sudah digunakan pihak lain. - Pilih nama domain yang tepat
Gunakan nama yang singkat, mudah diingat, dan sesuai dengan identitas brand atau keperluan website kamu. Domain yang tepat bisa meningkatkan kepercayaan audiens sejak awal. - Lengkapi data dan lakukan pembayaran
Setelah menentukan nama, isi detail yang dibutuhkan dengan benar lalu lanjutkan ke proses checkout. Begitu pembayaran selesai, sistem akan mengamankan domain yang kamu pilih. - Unggah dokumen persyaratan
Di tahap ini, kamu wajib memahami syarat pendaftaran domain Indonesia sesuai jenis ekstensi. Misalnya, domain .id hanya butuh KTP, sedangkan .co.id memerlukan dokumen perusahaan.
Untuk panduan lengkap cara unggah, kamu bisa mengikuti tutorial resmi di IDwebhost: Cara Upload Syarat Domain Indonesia. - Proses verifikasi
Dokumen kamu akan diverifikasi oleh registrar yang ditunjuk PANDI. Biasanya memakan waktu 1–5 hari kerja, tergantung kelengkapan berkas. - Aktivasi domain
Jika semua persyaratan sudah lolos verifikasi, domain akan langsung aktif. Setelah itu, kamu bisa mulai menggunakannya untuk website pribadi, bisnis, atau instansi sesuai kebutuhan.
Catatan Penting!
Agar proses pendaftaran berjalan lancar, ada beberapa hal yang perlu kamu ingat:
- Nama domain wajib sesuai aturan penamaan dan tidak boleh melanggar hukum, etika, maupun merek dagang.
- Untuk .co.id dan .net.id, jika dokumen perusahaan masih dalam proses, sertakan Surat Keterangan/Notaris sebagai pelengkap.
- Masa berlaku domain bisa dipilih mulai 1 tahun hingga maksimal 10 tahun.
- Proses verifikasi dokumen umumnya memakan waktu sekitar 2×24 jam hari kerja.
- Jika domain ditolak registrar, IDwebhost akan membantu refund sesuai prosedur billing.
Persyaratan Khusus Berdasarkan Jenis Domain
Setiap ekstensi domain Indonesia memiliki syarat khusus yang berbeda sesuai tujuan penggunaannya. Pastikan semua dokumen masih berlaku agar proses daftar domain ID berjalan cepat.
Supaya kamu tidak salah langkah saat daftar domain ID, mari kita bahas persyaratan khususnya satu per satu.
#1. .id
Ekstensi .id adalah domain paling fleksibel yang bisa digunakan siapa saja, baik individu maupun badan usaha. Domain ini cocok untuk personal branding, blog, portofolio, maupun bisnis yang ingin menonjolkan identitas lokal Indonesia.
Kamu bisa langsung mendaftarkan domain .id tanpa menggunakan syarat atau dokumen apapun.
#2. .co.id
Domain .co.id menjadi pilihan utama pelaku bisnis resmi di Indonesia. Dengan ekstensi ini, reputasi perusahaan kamu lebih kredibel karena hanya bisa didaftarkan oleh badan usaha yang sah secara hukum.
Syarat domain co.id:
- NIB/AKTA/NPWP perusahaan/Surat Izin Usaha (SIUP) yang setara (cukup salah satu).
- KTP atau Paspor.
- Sertifikat merek (opsional bila ada).
#3. .net.id
Ekstensi .net.id biasanya dipilih penyedia jasa telekomunikasi atau perusahaan yang bergerak di bidang jaringan. Domain ini membantu menunjukkan profesionalitas serta legalitas layanan digital yang kamu tawarkan.
Syarat:
- KTP atau Paspor.
- Surat Izin Penyelenggaraan Usaha Telekomunikasi dari Kemenkominfo.
#4. .ac.id
Domain .ac.id dikhususkan untuk institusi pendidikan tinggi seperti universitas atau akademi. Menggunakan domain ini akan membuat website kampus lebih kredibel dan resmi karena hanya lembaga sah yang bisa mendaftarkan.
Syarat:
- SK Pendirian lembaga dari kementerian terkait.
- Surat keterangan Rektor/Pimpinan.
- KTP atau Paspor.
#5. .sch.id
Ekstensi .sch.id dirancang untuk sekolah-sekolah di Indonesia, baik negeri maupun swasta. Domain ini mempermudah akses informasi akademik resmi serta membedakan situs pendidikan dengan website umum.
Syarat:
- KTP atau Paspor.
- Surat keterangan Kepala Sekolah.
#6. .ponpes.id
Domain .ponpes.id diperuntukkan bagi pondok pesantren di Indonesia. Dengan ekstensi ini, pesantren dapat memiliki identitas digital resmi untuk menyampaikan informasi kegiatan, pendidikan, maupun layanan berbasis komunitas.
Syarat:
- KTP atau Paspor.
- Surat keterangan pimpinan Ponpes.
#7. .or.id
Ekstensi .or.id biasanya digunakan oleh organisasi, yayasan, atau komunitas non-profit. Domain ini menegaskan identitas organisasi sehingga lebih mudah dipercaya publik dan memudahkan komunikasi resmi.
Syarat:
- KTP atau Paspor.
- Akta Notaris atau Surat Keterangan Organisasi.
#8. .go.id
Domain .go.id hanya bisa dipakai instansi pemerintah pusat maupun daerah. Penggunaan ekstensi ini menunjukkan kredibilitas tinggi karena mewakili otoritas resmi negara dalam penyampaian informasi publik.
Syarat:
- Email resmi @pnsmail.go.id.
- Identitas PNS/TNI/Polri.
- Surat permohonan domain dari instansi (contoh surat)
- Surat kuasa dan dasar hukum pembentukan instansi.
Kalau kamu mau lihat contoh dokumen yang biasanya diminta, registrar biasanya menyediakan panduan lengkap.
Kesalahan Umum Saat Daftar Domain Indonesia
Sebagai registrar berpengalaman, IDwebhost sering menemukan beberapa kasus yang bikin proses pendaftaran tersendat, di antaranya:
- Salah pilih ekstensi domain
Misalnya bisnis pribadi pakai .ac.id yang sebenarnya khusus perguruan tinggi. - Dokumen tidak sesuai atau kadaluarsa
Banyak yang mengunggah NPWP perusahaan lama atau SK sekolah yang sudah tidak valid. - Nama domain mengandung kata terlarang
Ada nama domain yang dilarang karena melanggar hukum atau menggunakan merek dagang orang lain.
Supaya tidak mengalami hal serupa, selalu cek persyaratan sebelum membeli domain.
Kesimpulan
Itulah rangkuman lengkap tentang persyaratan pendaftaran domain Indonesia yang perlu kamu ketahui. Setiap ekstensi punya aturan main sendiri, jadi penting untuk menyiapkan dokumen sejak awal agar prosesnya lancar.
Kalau kamu serius ingin membangun website profesional, jangan tunda untuk segera beli domain Indonesia sesuai kebutuhan. Dan pastinya, pilih penyedia layanan yang terpercaya.
Di IDwebhost, kamu bukan cuma bisa beli Domain Murah dengan mudah, tapi juga menikmati paket hosting murah yang siap mendukung performa website kamu.
Saatnya amankan nama domain impianmu hari ini bersama IDwebhost!
Related Articles
