Apa Itu Email Click-Rate? Cara Menghitung & Meningkatkannya

Apa Itu Email Click-Rate? Cara Menghitung & Meningkatkannya

Waktu membaca menit

Update Terakhir 5 Mar 2025

Apakah kamu pernah mengirim email marketing tetapi hanya sedikit yang benar-benar membuka dan mengklik tautan di dalamnya? Nah, di sinilah email click-rate (CTR email) berperan! 

Yuk, kita bahas lebih lanjut tentang apa itu email click-rate, cara menghitungnya, dan bagaimana meningkatkannya agar konversi makin optimal!

Apa Itu Email Click-Rate?

Definisi Email Click-Rate

Email click-rate adalah persentase penerima email yang mengklik setidaknya satu tautan dalam email yang dikirimkan. Ini adalah salah satu metrik utama dalam email marketing yang bisa membantu kamu mengukur efektivitas kampanye emailmu. 

Banyak marketer menganggap click-rate sebagai metrik untuk mengukur interaksi nyata dari audiens. Hal ini karena engagement yang tinggi akan meningkatkan reputasi pengirim di mata penyedia layanan email (Gmail, Yahoo, Outlook, dll.), yang pada akhirnya berdampak pada deliverability emailmu.

Namun, sebagian marketer lainnya berpendapat bahwa conversion rate justru lebih penting, karena berkaitan langsung dengan pendapatan yang dihasilkan dari kampanye email. 

Bagaimanapun juga, CTR tetap menjadi indikator utama yang bisa kamu optimalkan untuk mendapatkan hasil terbaik dari email marketing kamu.

Cara Menghitung Email Click-Rate

Rumus untuk menghitung email click-rate (CTR email) adalah berikut ini:

(Total klik ÷ jumlah email yang berhasil dikirim) × 100 = CTR Email (%)

Misalnya, jika kamu mengirimkan 1.000 email, dan 100 orang mengklik tautan dalam email tersebut, maka perhitungannya adalah:

(100 ÷ 1.000) × 100 = 10% CTR

CTR yang tinggi menunjukkan bahwa konten email kamu menarik dan berhasil mendorong audiens untuk melakukan tindakan. Sebaliknya, CTR rendah bisa menjadi sinyal bahwa strategi email marketing kamu perlu diperbaiki.

Baca Juga: Tren Marketing Automation: Alat dan Teknologi Terkini 2025

apa itu email click-rate

Bagaimana CTR Email yang Bagus?

CTR email yang baik biasanya berkisar antara 1% hingga 5%, tergantung industri dan jenis email yang dikirimkan. Berikut adalah gambaran rata-rata CTR berdasarkan kategori, dikutip dari data riset Smart Insights Digital Marketing pada 2024:

  • E-commerce & Retail: 2-3% (karena sering mengirimkan promo diskon)
  • B2B & SaaS: 3-5% (karena target audiens lebih spesifik)
  • Nonprofit & Pendidikan: 4-6% (karena audiens lebih engaged dengan kontennya)

Selain itu, jenis email juga mempengaruhi CTR. Berikut beberapa email dengan CTR tertinggi:

  • Triggered Emails: Email yang dikirim berdasarkan tindakan pengguna, seperti pembelian atau kunjungan halaman, biasanya memiliki CTR 2-3x lebih tinggi dibanding email biasa.
  • Autoresponder Emails: Email seperti welcome email atau email pengiriman ebook cenderung memiliki CTR tinggi karena sesuai ekspektasi penerima.
  • Cart Abandonment Emails: Email pengingat kepada pengguna yang meninggalkan keranjang belanja dapat memiliki CTR lebih dari 5%.
  • Newsletter & Promo Blast: Biasanya memiliki CTR lebih rendah karena email newsletter dikirim ke audiens yang lebih luas.

Mengapa CTR Email Penting?

CTR (Click-Through Rate) dalam email marketing bukan sekadar angka, melainkan indikator seberapa efektif kampanye email kamu. Berikut beberapa alasan mengapa CTR email penting:

  • Mengukur Engagement
    CTR yang tinggi menunjukkan bahwa audiens tidak hanya membuka email tetapi juga tertarik untuk mengeksplorasi lebih lanjut. Ini berarti subject line dan isi email kamu menarik perhatian mereka.
  • Meningkatkan Konversi
    Semakin banyak orang yang mengklik link dalam email, semakin besar kemungkinan mereka melakukan tindakan yang kamu inginkan, baik itu pembelian, pendaftaran, atau interaksi lainnya.
  • Mengevaluasi Strategi Konten
    Dengan memantau CTR, kamu bisa melihat jenis konten, call-to-action (CTA), atau penawaran mana yang paling menarik bagi audiens. Dari sini, kamu dapat mengoptimalkan strategi email marketing agar lebih efektif.

Jadi, jika CTR email kamu masih rendah, mungkin saatnya untuk melakukan berbagai strategi untuk meningkatkan click-rate pada email marketing kamu. 

Tips Meningkatkan Click-Rate pada Email

Bagaimana cara meningkatkan email click-rate agar lebih banyak penerima yang mengklik tautan dalam emailmu? Berikut beberapa strategi ampuh yang bisa kamu terapkan:

#1. Segmentasi Audiens

Mengirim email ke audiens yang lebih spesifik bisa meningkatkan CTR secara signifikan. Gunakan segmentasi email berdasarkan:

  • Demografi (usia, lokasi, gender)
  • Minat & preferensi
  • Riwayat pembelian
  • Interaksi sebelumnya dengan email kamu

Semakin relevan email dengan kebutuhan audiens, semakin besar kemungkinan mereka untuk mengklik.

#2. Buat Email yang Mudah Dipindai

Sebagian besar penerima email hanya memindai isi email, bukan membacanya secara detail. Oleh karena itu, buat email dengan format yang mudah dibaca:

  • Gunakan paragraf pendek (1-3 kalimat)
  • Gunakan heading & subheading yang jelas
  • Gunakan bullet points untuk informasi penting
  • Tambahkan gambar atau ikon untuk menarik perhatian

#3. Batasi Jumlah CTA (Call-to-Action)

Jangan memberikan terlalu banyak pilihan dalam satu email! Fokus pada satu CTA utama untuk menghindari analysis paralysis, yaitu kondisi di mana audiens bingung harus memilih tindakan mana.

Contoh CTA yang efektif:

  • “Dapatkan Diskon 20% Sekarang!”
  • “Download Panduan Gratis!”
  • “Coba Gratis 7 Hari!”

#4. Gunakan Visual yang Menarik

Email dengan gambar atau video memiliki CTR 42% lebih tinggi dibanding email tanpa visual. Namun, pastikan gambar tidak berlebihan agar email tetap ringan dan cepat dimuat.

#5. Uji A/B Testing

Lakukan A/B testing untuk mengetahui elemen mana yang paling efektif dalam meningkatkan CTR. Beberapa hal yang bisa diuji:

  • Judul email (subject line)
  • Desain & tata letak
  • Posisi tombol CTA
  • Gaya bahasa dan panjang konten

Baca Juga: Apa Itu Business Email Compromise? Cara Kenali & Hindari!

apa itu email click-rate

#6. Optimalkan untuk Mobile

Lebih dari 60% email dibuka di perangkat mobile, jadi pastikan email kamu mobile-friendly dengan desain responsif dan tombol CTA yang mudah diklik.

#7. Kirim Email di Waktu yang Tepat

Waktu pengiriman sangat mempengaruhi CTR. Berdasarkan riset, waktu terbaik untuk mengirim email adalah:

  • Hari terbaik: Selasa dan Kamis
  • Jam terbaik: Pukul 08:00-10:00 pagi atau 16:00-18:00 sore

Namun, lakukan testing sendiri untuk menemukan waktu terbaik berdasarkan data audiensmu.

Kesimpulan

Email click-rate (CTR email) adalah metrik penting dalam email marketing yang menunjukkan seberapa banyak penerima email yang mengklik tautan dalam email kamu. Dengan menghitung dan memahami CTR, kamu bisa meningkatkan efektivitas kampanye email dan meningkatkan konversi.

Agar CTR lebih optimal, kamu bisa melakukan segmentasi audiens, membuat email yang mudah dipindai, membatasi jumlah CTA, menggunakan visual menarik, serta melakukan A/B testing. Jangan lupa juga untuk mengirim email di waktu yang tepat dan memastikan email bisa diakses dengan baik di perangkat mobile.

Kalau kamu ingin punya email bisnis yang profesional dengan domain sendiri, gunakan Email Hosting dari IDwebhost. Dengan layanan ini, email bisnismu akan terlihat lebih kredibel dan terpercaya di mata pelanggan!