Apa Itu Brand Voice? Definisi, Manfaat dan Cara Membuatnya

Apa Itu Brand Voice? Definisi, Manfaat dan Cara Membuatnya

Waktu membaca menit

Update Terakhir 7 Mei 2025

Pernahkah kamu bertanya, kenapa beberapa brand terasa lebih “hidup” dan mudah dikenali, meskipun kamu belum melihat logonya? Jawabannya bisa jadi karena brand voice. Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang apa itu brand voice, manfaatnya untuk bisnis online, dan bagaimana cara membuat dan mempertahankannya.

Apa Itu Brand Voice?

Secara sederhana, brand voice adalah kepribadian unik yang digunakan oleh sebuah brand untuk berkomunikasi dengan audiensnya. Brand voice dibentuk melalui gaya bahasa, nada bicara, dan pesan yang disampaikan di berbagai platform komunikasi. 

Mulai dari media sosial, email marketing, iklan digital, hingga respons terhadap layanan pelanggan, semuanya menggunakan suara khas brand tersebut. 

Kalau diibaratkan dalam kehidupan nyata, brand voice seperti orang yang selalu bisa mencuri perhatian di sebuah pesta. Bukan karena pakaian atau penampilannya, tapi karena cara berbicara dan menyampaikan cerita yang memikat. Kata-katanya punya ciri khas, pilihan bahasanya terasa personal, dan kita merasa “kenal” meski baru mendengarnya sekali.

Nah, brand voice adalah versi digital dari orang tersebut. Ia menjadi cara brand “berbicara” dan membangun koneksi dengan audiensnya. Ini adalah cerminan dari siapa brand kamu. Apakah brand kamu serius tapi hangat? Ramah tapi informatif? Apa yang boleh dan tidak boleh dikatakan oleh brand kamu?

Contohnya, sebuah brand yang ingin tampil sebagai profesional dan modern akan menghindari gaya bahasa yang terlalu santai atau slang berlebihan.

Baca Juga: Cara Meningkatkan Personal Branding dengan AI Agent, Simak!

Bedanya Brand Voice dan Tone

Meskipun sering dianggap sama, brand voice dan brand tone sebenarnya punya perbedaan yang cukup signifikan, yaitu:

  • Brand voice adalah kepribadian tetap dari sebuah brand.
  • Brand Tone adalah cara penyampaian brand voice, tergantung situasi.

Kamu bisa menganggap brand voice seperti sahabat lama yang kamu kenal luar dalam. Kepribadiannya tidak berubah. Tapi saat dia berbicara dalam situasi yang berbeda, di pesta, saat bekerja, atau dalam suasana duka, cara dia berbicara tentu akan menyesuaikan. Inilah yang disebut tone.

Jadi, brand voice adalah konsisten. Tone adalah fleksibel, tergantung pada medium, audiens, dan situasi. Ini penting dalam digital marketing, di mana pesan yang disampaikan lewat.

brand voice adalah

Manfaat Brand Voice untuk Bisnis Online

Mengembangkan brand voice yang kuat memberikan berbagai keuntungan bagi bisnis online, terutama dalam strategi branding dan digital marketing:

Membuat Brand Kamu Lebih Dikenal

Di dunia digital yang penuh persaingan, visual saja tidak cukup. Logo keren, desain feed estetik, dan produk bagus bisa tenggelam tanpa narasi yang kuat. Brand voice yang konsisten bisa menjadi pembeda utama.

Menurut laporan Sprout Social Index™ 2025, keaslian konten adalah salah satu faktor utama yang membuat brand menonjol di media sosial.

Membangun Koneksi yang Otentik

Branding bukan hanya tentang menjual produk, tapi membangun hubungan. Voice yang kuat dan konsisten membantu audiens merasa bahwa mereka sedang berbicara dengan “manusia”, bukan sekadar akun bisnis. 

Ini penting, menurut riset Sprout Social Index, sebanyak 64% konsumen menyatakan bahwa mereka loyal pada brand yang memiliki nilai yang sama dengan mereka. 

Meningkatkan Loyalitas dan Engagement

Ketika audiens merasa nyambung dengan kepribadian brand kamu, mereka cenderung lebih sering berinteraksi dan kembali lagi. Voice yang relevan dan relatable bisa meningkatkan engagement dan bahkan mendorong konversi.

Menonjol di Tengah Konten AI

Semakin banyak konten dibuat dengan bantuan AI, namun AI tidak punya kepribadian. Di sinilah brand voice menjadi game changer, untuk memberikan sentuhan manusiawi dalam berkomunikasi. 

Dengan brand voice yang kuat, konsumen bisa merasakan kepribadian dan nilai brand kamu melalui gaya bahasa yang konsisten dan menarik. 

Cara Mengembangkan Brand Voice

Tak hanya memahami apa itu brand voice secara mendasar dan manfaatnya untuk bisnis, kamu juga perlu bagaimana cara mengembangkannya agar menjadi pondasi kuat untuk strategi branding: 

Kenali Siapa Audiens Kamu

Mulailah dengan memahami siapa yang kamu ajak bicara. Tentukan persona audiens: usia, minat, masalah yang mereka hadapi, serta bahasa yang mereka gunakan. Ini akan membantu kamu menentukan apakah kamu harus terdengar profesional, kasual, atau inspiratif.

Contohnya, jika kamu menargetkan anak muda urban di Jakarta, mungkin kamu bisa memasukkan kosakata informal yang relevan. Tapi, pastikan ini didukung oleh data dan riset, bukan asumsi belaka.

Audit Konten Kamu Saat Ini

Lihat kembali semua komunikasi yang sudah kamu lakukan, dari website, email, hingga media sosial. Apakah suara brand kamu sudah konsisten? Apakah semua pesan terasa seperti berasal dari “satu suara”?

Cek konten dengan performa terbaik dan analisis kenapa konten itu berhasil. Gunakan itu sebagai acuan untuk mengembangkan gaya komunikasi yang seragam dan efektif.

Sesuaikan Nada dengan Kanal dan Situasi

Kamu tidak bisa berbicara di TikTok seperti kamu berbicara di LinkedIn. Masing-masing platform punya budaya sendiri. Pastikan kamu menyesuaikan tone, tanpa mengubah kepribadian utama brand kamu.

Contoh:

  • Instagram post: santai, pendek, catchy
  • Email support: sopan, empatik, solutif
  • Press release: formal, profesional, to the point

Buat Panduan Gaya Brand

Dokumentasikan semuanya dalam sebuah style guide. Ini mencakup:

  • Nilai dan kepribadian brand
  • Kosakata yang boleh dan tidak boleh digunakan
  • Contoh kalimat yang sesuai
  • Perbedaan tone untuk berbagai kanal

Dokumen ini harus mudah diakses oleh semua tim yang terlibat dalam komunikasi eksternal, termasuk penulis konten, tim media sosial, dan customer service.

Pantau dan Evaluasi Secara Berkala

Brand voice bukan sesuatu yang statis. Bahasa bisa berubah, tren bisa bergeser, dan audiens juga berevolusi. Jadwalkan review rutin setiap kuartal atau saat ada perubahan besar dalam strategi branding kamu.

Gunakan alat analitik untuk memantau performa konten dan evaluasi apakah brand voice kamu masih relevan dan efektif. Dengan pendekatan berbasis data, kamu bisa menyesuaikan suara brand sesuai kebutuhan pasar.

cara membuat brand voice

Tips Mempertahankan Brand Voice

Membuat brand voice berarti kamu harus siap mempertahankannya dalam jangka panjang. Menjaga konsistensi brand voice membutuhkan strategi dan komitmen yang kuat. Berikut ini beberapa tips yang bisa kamu lakukan:

  • Buat Panduan Tertulis: Panduan ini harus tersedia dalam bentuk digital dan cetak, lengkap dengan contoh dan instruksi penggunaan tone.
  • Permudah Akses: Panduan ini harus mudah dijangkau oleh semua karyawan yang terlibat dalam komunikasi eksternal.
  • Gunakan Bahasa yang Jelas dan Terstruktur: Hindari istilah teknis berlebihan. Fokus pada kejelasan dan konsistensi.
  • Evaluasi dan Perbarui Secara Rutin: Jangan biarkan panduan usang. Periksa kesesuaian dengan kondisi pasar dan bahasa konsumen saat ini.
  • Jaga Keaslian: Pastikan suara brand mencerminkan nilai dan karakter perusahaan. Ini akan terasa lebih alami dan lebih mudah dipertahankan.
  • Lakukan Review Berkala: Jadwalkan pengecekan konten untuk memastikan semuanya masih sesuai dengan brand voice.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Marketplace Buat Jualan Produk Digital

Kesimpulan

Membangun brand voice bukan sekadar soal menulis konten, email, dan respons terhadap pelanggan dengan gaya tertentu. Ini adalah proses strategis untuk menciptakan identitas yang kuat dan konsisten di tengah kebisingan dunia digital. 

Brand voice yang baik akan membantu bisnis online kamu lebih dikenali, membangun koneksi otentik, dan menciptakan diferensiasi yang jelas dari kompetitor.

Kalau kamu sudah siap membangun brand voice yang kuat dan menyampaikan pesan bisnis dengan lebih efektif, pastikan juga fondasi digital kamu kokoh. 

Salah satunya adalah memastikan website kamu berjalan cepat, aman, dan stabil. Gunakan layanan Hosting Unlimited dari IDwebhost untuk mendukung performa website bisnismu agar tetap optimal kapanpun dibutuhkan.