Arti Afiliator: Ketahui Pengertian, Keuntungan, dan Cara Mendaftarnya
Menjadi afiliator adalah salah satu cara untuk mendapatkan penghasilan yang menjanjikan. Sudah pernah mendengar istilah ini, bukan? Sudah tahu, apa arti afiliator?
Afiliator merujuk kepada seseorang yang tergabung dalam suatu program afiliasi dan mendapatkan komisi sebagai imbalan kemitraannya. Saat ini tidak sedikit orang yang bergabung menjadi afiliator, mulai dari afiliator TikTok, afiliator Shopee, dan lain sebagainya.
Nah, apakah kamu juga tertarik menjadi afiliator? Jika iya, sebaiknya kenali terlebih dahulu pengertian afiliator, manfaat, dan cara kerjanya di sini. Yuk, simak pembahasan selengkapnya berikut!
Contents
Apa Itu Afiliator?
Afiliator adalah istilah yang berasal dari kata afiliasi, yaitu sebuah konsep untuk mengembangkan bisnis yang memanfaatkan sosialiasi secara terarah oleh individu atau organisasi. Jadi, arti afiliator merujuk pada seseorang yang menjalankan konsep bisnis tersebut.
Saat ini, afiliator adalah salah satu pekerjaan yang paling banyak diminati. Pasalnya, menjadi afiliator dapat memberikan penghasilan yang besar bahkan hingga ratusan juta. Di samping itu, pekerjaan ini juga banyak dilirik karena sistem kerjanya yang bisa dilakukan dari rumah.
Bicara soal penghasilan besar, pada dasarnya ini didapatkan dari komisi yang telah ditetapkan oleh penyelenggara program afiliasi. Setiap program afiliasi menetapkan besaran komisi yang berbeda-beda, bisa dalam bentuk nominal tetap atau persentase dari total penjualan yang dihasilkan.
Konsep afiliasi sendiri merupakan suatu strategi pemasaran, yang bertujuan untuk meningkatkan pembelian dan mengembangkan bisnis. Semula strategi pemasaran ini dipraktikkan di luar jaringan. Namun, sejak berkembangnya teknologi dan internet, program afiliasi mulai dijalankan secara online.
Manfaat Jadi Afiliator
Arti afiliator kurang lebih sama dengan sales, yaitu seseorang yang menawarkan produk atau layanan ke kustomer. Dilihat dari penjelasan singkat ini, dapat disimpulkan beberapa manfaat menjadi afiliator sebagai berikut:
- Potensi penghasilan pasif. Menjadi afiliator memungkinkanmu untuk memiliki penghasilan pasif dengan mempromosikan produk atau layanan melalui tautan afiliasi. Usai berhasil membangun kampanye yang efektif, tautan tersebut dapat terus menghasilkan komisi tanpa mengharuskan kamu untuk menawarkan produk secara aktif.
- Solusi berjualan tanpa produk sendiri. Kamu tidak perlu memiliki produk atau layanan sendiri untuk menjadi afiliator. Ini memungkinkanmu untuk memasarkan berbagai produk atau layanan tanpa risiko modal besar.
- Pekerjaan yang fleksibel. Sebagai afiliator, kamu dapat memilih untuk bekerja sesuai dengan waktu luang atau mengintegrasikan pemasaran afiliasi ke dalam bisnis atau situs web yang sudah dimiliki.
- Peluang mengembangkan skill digital marketing. Menjadi afiliator dapat membantu kamu untuk mengembangkan keterampilan pemasaran digital. Misalnya seperti strategi SEO, social media marketing, content marketing, dan analisis data, yang dapat bermanfaat untuk kelanjutan karir.
- Kesempatan untuk bekerja sama dengan berbagai merek. Kamu dapat bermitra dengan berbagai merek terkenal. Hal ini tentuk saja dapat meningkatkan reputasi sebagai marketer dan membantumu dalam membangun hubungan jangka panjang dengan merek-merek tersebut.
Syarat Jadi Afiliator
Untuk menjadi afiliator yang sukses, ada beberapa persyaratan yang harus kamu penuhi. Adapun syarat-syarat utama untuk menjadi afiliator yang dimaksud, meliputi:
- Koneksi internet. Sebagai afiliator, kamu mungkin akan banyak bekerja secara online, sehingga akses internet yang andal adalah suatu kewajiban.
- Kemampuan berkomunikasi dengan baik. Kemampuan komunikasi yang baik, terutama dalam bentuk tertulis, sangat penting untuk membantu menjelaskan produk atau layanan kepada audiens.
- Jaringan yang luas. Meskipun tidak wajib, memiliki jaringan yang luas dapat membantu untuk memperkenalkan produk atau layanan kepada audiens yang relevan.
- Kreativitas dalam membuat konten. Sebagian besar afiliator mengandalkan konten untuk mempromosikan produk. Kemampuan membuat konten yang menarik bisa menjadi daya tersendiri untuk memasarkan produk.
Cara Kerja Afiliator
Setelah mengetahui arti afiliator, kira-kira bagaimana, apakah semakin tertarik dengan ide bisnis ini? Cara kerja afiliator pada dasarnya cukup sederhana, intinya berfokus pada kegiatan promosi yang disertai dengan pemberian kode referral. Untuk lebih detailnya, berikut langkah-langkah kerja sebagai afiliator:
1. Daftarkan Diri ke Program Afiliasi
Bagaimana cara jadi afiliator? Caranya tidak lain ialah dengan mendaftarkan diri ke program afiliasi. Tentukan program afiliasi yang sesuai dengan niche dan target audiensmu. Hal ini tentu saja akan membantumu untuk mempromosikan produk dan layanan secara lebih terarah dan tepat sasaran.
Usai menentukan program afiliasi yang cocok, selanjutnya daftarkan diri. Biasanya, pendaftaran program afiliasi cukup praktis. Calon afiliator hanya diminta untuk mengisikan data diri lengkap dan menginformasikan platform yang digunakan untuk kegiatan promosi.
2. Promosikan Produk dan Layanan
Berikutnya, usai melakukan pendaftaran dan terverifikasi sebagai afiliator, kamu dapat mulai mempromosikan produk dan layanan afiliasi. Ada banyak bentuk konten promosi yang dapat kamu buat untuk memasarkan produk.
Misalnya seperti artikel blog, postingan Instagram, video TikTok, dan lain sebagainya. Tidak lupa, konten yang telah dibuat harus disebar luaskan beserta kode referral afiliator.
3. Pastikan Kustomer Menggunakan Kode Referral dari Afiliator
Memastikan kustomer menggunakan kode referral dapat membantumu meningkatkan komisi. Kamu bisa menginformasikan benefit apa saja yang didapatkan dengan menggunakan kode referralmu. Selain itu, untuk lebih menarik calon kustomer, kamu juga dapat menggunakan testimoni kustomer lain.
4. Dapatkan Komisi
Usai kode referralmu digunakan oleh kustomer untuk melakukan pembelian, selanjutnya kamu akan mendapatkan komisi. Jumlah komisi ini dapat berlipat selama kode referralmu terus digunakan oleh kustomer-kustomer lainnya.
5. Lakukan Optimasi Kampanye
Terakhir, pastikan untuk melakukan optimasi kampanye untuk memasarkan produk dan layanan program afiliasi secara berkelanjutan. Pantau dan pastikan bahwa kampanye pemasaranmu tepat sasaran dan mampu menjangkau target pasar yang ditentukan.
Contoh Program Afiliasi
Kini ada banyak program afiliasi dengan jenis produk dan layanan yang berbagai macamnya. Barangkali kamu tertarik untuk mulai menjadi afiliator, berikut beberapa contoh program afiliasi yang dapat dicoba:
1. Afiliasi TikTok
Program afiliasi TikTok adalah salah satu cara mendapatkan uang secara online yang sangat populer. Menjadi afiliator TikTok artinya kamu akan memasarkan produk-produk yang dijual di toko TikTok. Siapa pun dapat mengikuti program ini tanpa persyaratan jumlah minimal follower. Menarik, ya?
2. Afiliasi IDwebhost
Contoh program afiliasi lainnya adalah affiliate IDwebhost. Ini merupakan program afiliasi dengan penghasilan yang menjanjikan. Jika kamu bergabung menjadi afiliator IDwebhost, kamu bisa mendapatkan komisi hingga 70%. Hebatnya lagi, usai mendaftarkan diri kamu bisa langsung mendapatkan saldo sebesar Rp 100.000 lho.
3. Afiliasi Shopee
Selain dua program di atas, kamu juga bisa bergabung menjadi afiliator Shopee. Di program afiliasi ini, kamu akan mendapatkan komisi 10% dari setiap pembelian melalui link afiliator. Selain itu, kamu juga akan dibantu dengan saldo iklan gratis sebesar Rp 50 ribu untuk pesanan pertama.
Nah, itu dulu penjelasan tentang arti afiliator, manfaat, persyaratan, cara kerja, dan macam-macam programnya. Kira-kira program afiliasi mana yang membuat kamu tertarik nih?
Jika kamu menginginkan penghasilan hingga Rp 20 juta per bulan, jangan ragu-ragu untuk bergabung menjadi afiliator IDwebhost. Yuk, cek di sini untuk informasi pendaftarannya!