Setelah Buat Website, Apa Yang Harus Dilakukan?

Setelah buat website, sebenarnya apa yang harus Anda lakukan? Mungkin pertanyaan tersebut akan sering muncul di pikiran Anda ketika sudah memiliki website dan juga menggunakan website sebagai media penjualan bisnis online. Tentunya, agar pertumbuhan website terus berkembang, Anda perlu melakukan beberapa hal berikut ini:

1. Contents

   • 1 Setelah buat website, lakukan optimasi SEO
   • 2 Setelah Buat Website, Buatlah Jadwal Update Artikel
   • 3 Setelah Buat Website, Lakukan Promosi Website
   • 4 Memasang Google Analytics
   • 5 Membuat Jadwal Rutin Pengisian Konten Website
   • 6 Mulai Mempromosikan Website Untuk Mendatangkan Traffic
   • 7 Memasang Iklan
   • 8 Memasang Google Analytics pada Website Anda
   • 9 Mulai Mendaftarkan Website ke Mesin Pencari

   Setelah buat website, lakukan optimasi SEO

SEO atau Search Engine Optimization adalah sebuah teknik yang memiliki peran dalam meningkatkan performa sebuah website pada halaman mesin pencari. Teknik ini akan bisa membuat website Anda ada di laman pertama mesin pencari, contohnya Google. Agar dapat melakukan optimalisasi SEO, ada dua teknik yang bisa Anda gunakan, yang terbagi dalam SEO On Page dan Teknik SEO Off Page. SEO On Page adalah sebuah teknik optimalisasi SEO yang dilakukan pada website tersebut. Contohnya dengan mengoptimalkan penggunaan Heading Tag, Meta Description, Title Tag, permalink yang ada diwebsite dan lain sebagainya. Bedanya dengan SEO Off Page adalah sebuah teknik optimalisasi SEO yang Anda lakukan di luar website. Contohnya dengan melakukan promosi website pada platform media sosial.

2. Setelah Buat Website, Buatlah Jadwal Update Artikel

Satu hal yang paling disukai oleh pengunjung sebuah website adalah membaca informasi yang bersifat up to date. Sehingga, website Anda harus selalu di update artikel terbaru. Dengan melakukan update artikel yang dilakukan secara rutin, tentunya akan bisa membuat posisi website milik Anda akan bagus pada mesin pencari. Contohnya google, karena google nantinya akan memberikan penilaian yang baik terhadap website Anda. Agar sebuah proses update artikel bisa berjalan dengan baik. Anda bisa membuat jadwal update artikel. Sebenarnya tidak ada aturan baku dalam membuat jadwal update artikel. Yang paling penting adalah Anda dapat menetapkan jadwal update artikel secara berkala dan konsisten. Setidaknya Anda dapat menambahkan 2 hingga 3 artikel di setiap minggunya.

3. Setelah Buat Website, Lakukan Promosi Website

Anda juga dapat melakukan promosi pada website Anda agar bisa mendatangkan banyak pengujung. Namun, akan percuma jika Anda menghasilkan website yang prowefull dan dibantu dengan pengoptimalan melalui teknik SEO yang baik, namun tidak bisa mendapatkan banyak pengunjung. Untuk mempromosikan website Anda, bisa dengan melalui media sosial yang Anda miliki. Contohnya dengan memposting status di Facebook, Instagram maupun twitter. Selain itu, Anda juga dapat membagikan link website Anda di forum diskusi yang sudah disesuaikan dengan niche website Anda.

4. Memasang Google Analytics

Google Analytic adalah sebuah tools yang memang disediakan oleh Google. Google Analytic ini dapat digunakan untuk mengukur kinerja dari sebuah website. Contohnya ketika Anda ingin mengetahui jumlah pengunjung yang mengunjungi website Anda. Hal apa saja yang sering dilakukan oleh pengunjung di website Anda. Bagaimana pengunjung akhirnya bisa menemukan website Anda. Apakah ketika Anda membuat artikel, akan bisa di track artikel mana yang paling banyak dibaca oleh pengunjung website Anda. Hal tersebut dapat Anda ketahui dengan bantuan Google Analytic. Sehingga sangat penting bagi Anda untuk memasang google analytic pada website.

5. Membuat Jadwal Rutin Pengisian Konten Website

Setelah website jadi, maka harus diisi dengan konten yang dilakukan secara rutin. Tentu saja agar pengunjung atau visitor mau mengunjungi website yang sudah Anda buat. Dan yang perlu diketahui, konten yang disajikan juga harus up to date. Hal ini karena pengunjung selalu ingin konten yang fresh. Sehingga, Anda juga butuh yang namanya perencanaan dalam menyusun konten. Salah satu hal yang paling penting dari adanya perencanaan adalah jadwal rutin pengisian konten untuk website Anda. Sebenarnya, tidak ada aturan baku dalam pembuatan jadwal konten. Intinya adalah terdapat tanggal kapan Anda harus mengupload konten. Anda juga bisa mulai membiasakan untuk mengisi konten baru setiap 1 minggu sekali. Yang paling penting adalah mejalankan jadwal yang sudah Anda buat.

6. Mulai Mempromosikan Website Untuk Mendatangkan Traffic

Sebenarnya, pengunjung website merupakan darah dari website tersebut. Sehingga membuat sebuah perencanaan untuk promosi juga perlu Anda lakukan. Cukup dibuat simple namun tetap bisa Anda jalankan. Contohnya dengan memulai mempromosikan di media sosial yang Anda punya, seperti facebook, twitter, google dan platform media sosial yang lain. Beberapa media sosial tersebut digunakan untuk mempromosikan website Anda agar banyak pengunjung yang mengujungi website Anda. Jika audience Anda beranggapan bahwa artikel yang Anda buat bermanfaat maka tidak akan menutup kemungkinan bahwa mereka akan menbaca dan juga membagikan artikel tersebut.

7. Memasang Iklan

Sebenarnya, memasang iklan merupakan bagian dari mempromosikan website. Jika website yang Anda buat adalah website yang dibuat untuk toko online, maka konten yang ada didalam website tersebut akan bisa mendongkrak SEO website Anda. Sehingga Anda juga perlu bantuan jasa iklan online agar bisa mendatangkan jumlah pengunjung yang banyak dalam waktu yang tepat. Namun, yang perlu Anda tahu bahwa beriklan memang membutuhkan biaya yang jumlahnya tidak sedikit.

8. Memasang Google Analytics pada Website Anda

Google Analytics adalah sebuah tools yang memang disediakan oleh google yang fungsinya digunakan untuk mengukur kinerja website. Sebenarnya ada banyak hal yang dapat diukur dengan menggunakan Google Analytics. Mulai dari analisa sederhana, contohnya seperti jumlah pengujung setiap harinya, mulai dari per hari, per minggu, per tahun bahkan sampai data paling kompleks seperti konversi yang terjadi pada website Anda. Maka setelah melakukan promosi tersebt Anda bisa mengetahui jumlah pengujung yang datang karena pengaruh promosi tersebut. Atau Anda juga bisa mengetahui tulisan mana saja yang paling sering dibaca oleh pengunjung website Anda.

9. Mulai Mendaftarkan Website ke Mesin Pencari

Salah satu cara untuk mengoptimasi website pada mesin pencari seperti google adalah dengan cara mendaftarkan URL artikel ataupun webite Anda ke mesin pencari. Berikut ini merupakan mesin pencari yang dinilai sangat efektif, diantaranya Google, Yahoo dan Bing. Alasan Anda harus mendaftarkan ke mesin pencari karena dengan mesin pencari tersebut yang digunakan oleh pengunjung untuk mencari artikel ataupun kata kunci dari sebuah produk atau jasa tertentu. Sehingga tidak ada alasan bagi Anda untuk mengenalkan website Anda ke tiga mesin pencari tersebut. Meskipun sebenarnya, mendaftarkan website ke mesin pencari tidak akan menjamin mesin pencari langsung meng-index website Anda. Tetapi setidaknya dengan mendaftarkan website Anda ke mesin pencari akan membantu mengenalkan website Anda ke lebih banyak pengunjung.

Membuat website paling mudah memang menggunakan wordpress. Namun tetap sama saja Anda harus melakukan beberapa hal diatas setelah buat website. Agar website Anda semakin dikenal banyak orang dan juga dikunjungi. Sehingga tidak perlu menunggu lama-lama untuk membuat website Anda semakin berkembang. Jika Anda mempunyai pertanyaan seputar internet atau dunia marketing secara online, jangan sungkan untuk meninggalkan komentar dibawah. Dan jangan lupa untuk mensubscribe blog IDwebhost agar tidak ketinggalan info menarik lainnya.