Cara Mudah Mendapatkan Uang Sebagai Food Blogger

Di era digital seperti sekarang ini ada banyak sekali cara mendapatkan uang dari internet. Berbagai jenis atau fungsi pekerjaan baru perlahan muncul dan membuka berbagai kesempatan baru. Mulai dari jualan online, affiliasi hingga menjadi artis di internet seperti Youtube ataupun Instagram.

Salah satunya yang sedang menjadi trending adalah dengan menjadi food blogger. Buat kamu yang suka berpergian untuk wisata kuliner atau menggemari berbagai hal terkait makanan,ini adalah waktu yang tepat mengkonversi hobi tersebut untuk menjadi pendapatan yang menguntungkan. Namun sebelum menelusuri hal ini lebih dalam, mari kita ketahui dan pahami terlebih dulu apa sebenarnya definisi yang tepat mengenai food blogger dan aktivitas food blogging itu sendiri.

Apa Itu Food Blogger?

Food blogger adalah istilah yang digunakan untuk orang yang membuat konten blog khusus tentang makanan, biasanya hal ini berkaitan tentang wisata kuliner atau berbagai resep makanan dalam suatu website online. Sementara itu, food blogging mengacu pada kegiatan seseorang itu untuk memproduksi konten tentang makanan dan food blog yang mengacu pada website yang berisi tentang konten terkait makanan.

Lalu bagaimana cara menjadi food blogger sukses? Untuk mulai menjadi food blogger ada beberapa tahap atau cara yang bisa kamu lakukan. Berikut ini adalah panduan lengkapnya untukmu!

1. Menentukan nama blog, lalu beli nama domain yang pas

Langkah pertama, coba pikirkan nama apa yang cocok untuk blogmu lalu belilah nama domain yang sesuai. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melakukan langkah ini, yaitu ketika ingin menentukan nama blog dan domain.

Kamu harus memikirkan apakah nama tersebut berkaitan dengan food blog, nama seperti JuaraKuliner.id atau MakanAjaYuk.com tentunya lebih pas dibanding namamu sendiri. Atau istilah-istilah lain yang asing didengar bagi audiens.

Selain berkaitan, nama yang pas juga bisa meningkatkan visibilitas website di mesin pencari. Dan juga memiliki domain sendiri juga penting karena ini akan meningkatkan kredibilitas di mata audiens. Jika kamu masih numpang domain dengan CMS gratis seperti JuaraKuliner.blogspot.com atau MakanAjaYuk.wordpress.com, orang mungkin melihatmu sebagai newbie yang baru saja mencoba-coba untuk menjadi food blogger.

Referensi atau review darimu mungkin tampak tidak sebagus food blogger profesional yang sudah besar namanya. Untuk membeli domain, kamu bisa dapatkan dengan harga sangat murah hanya di IDwebhost. Tertarik?

2. Tentukan hosting terbaik yang bisa diupdate

Ada beberapa kriteria sebenarnya yang menentukan apakah sebuah hosting bagus atau tidak. Entah itu hosting  A atau B bagus dan tepat sesuai kebutuhanmu, seperti ketentuan upgrade server (seandainya nanti blogmu jadi banyak pengunjung dan loading website harus lancar walau dengan web visitor membludak). Atau juga ketentuan refund (misal kamu kesal dan kecewa dengan layanan provider dan ingin membatalkan transaksi).

3. Gunakan WordPress untuk CMS, beli theme dan install plugin

Sangat disarankan apalagi bagi kamu yang pemula untuk menggunakan CMS (Content Management System) WordPress. CMS terpopuler satu ini memang yang paling mudah dimodifikasi sesuai kebutuhan dan sudah banyak disarankan oleh jasa provider hosting yang ada.

Setelah mengetahui WordPress sebagai CMS dan membuat website, cobalah cari food blog template yang pas. Kemudian install plugin WordPress yang bagus untuk mengembangkan websitemu.

4. Kualitas Konten harus sesuai dengan SEO

Apa sih SEO? Kalau ingin jadi blogger, kamu harus mengerti apa itu definisi SEO. SEO adalah singkatan dari Search Engine Optimization yang berarti optimasi website untuk search engine  seperti Google, Yahoo, dan lain-lain. Apa tujuannya?

Supaya websitemu bisa lebih mudah ditemukan orang melalui search engine seperti Google yang banyak digunakan pengguna internet untuk mencari suatu topik atau info tertentu. Namun yang menjadi persoalan adalah, teknik SEO akan terus berubah sesuai update algoritma dari Google itu sendiri yang hingga ratusan kali setahun.

5. Berinteraksi dengan audiens, pemaca atau pemirsa blog

Jangan pernah abaikan pembaca atau audiensmu. Karena berkat mereka popularitasmu bisa meningkat. Jika mereka berkomentar atau bertanya, responlah dengan baik, ramah dan sopan. Sebab mereka bisa berpotensi untuk menjadi audiens loyal yang berarti website traffic tetap. Atau bahkan mereka bisa saja merekomendasikan blogmu ke orang-orang lainnya yang bisa untuk meningkatkan trafik dan membuat blogmu menjadi semakin populer.

6. Settings Google Tools

Ada berbagai Google tools yang bisa membantumu untuk mengembangkan food blog nantinya, salah satunya yaitu Google Analytics. Google Analytics ini bisa menyajikan data akurat secara real time soal berapa banyak pengunjungmu, page mana saja yang banyak diakses audiens, dan sebagainya.

BACA JUGA: Bisnis Online Gratis Dengan Facebook Blueprint

Cara Menjadi Food Blogger Sukses

Setelah sudah siap dan memahami lebih dalam tentang bagaimana memulai untuk menjadi food  blogger. Berikut ini merupakan cara menjadi food blogger sukses yang bisa kamu coba.

1.Kategorikan Konten dan Fokus pada spesialisasi  yang dimiliki

Layaknya media yang butuh unsur kedekatan, sebagai blogger juga harus menunjukkan spesialisasimu. Sehingga audiens tahu ke mana mereka harus pergi jika mau mencari review dan inspirasi yang bagus seputar makanan tertentu.

Ini tidak hanya kamu hanya bisa membahas satu jenis makanan atau minuman saja seperti ulasan Coffee Shop melulu, tetapi juga bisa jadi dikategorikan sesuai wilayah seperti food blog jakarta, food blog bandung, food blog surabaya, food blog bali dan lain-lain.

2. Menguasai teknik fotografi

Hal ini sebenarnya sangat penting mengingat orang sudah pasti akan tergiur mencoba dan tidak bosan membaca, jika kamu menampilkan visual dari makanan yang mengugah selera masyarakat. Cobalah membaca berbagai referensi menarik atau amati bagaimana caranya seorang food blogger terkenal memperlihatkan makanan di hadapan mereka ke audiens.

3. Menjadi diri sendiri dan jujur terhadap diri sendiri

Kamu tak harus melulu memuji makanan dari berbagai restoran. Karena dalam melakukan ulasan atau review,  jika memang kamu merasa suasana restoran bagus namun makanannya tidak terlalu enak. Kamu harus memberikan penialian yang jujur dan menuliskannya pada ulasan di blog.

Bagaimanapun juga, audiens lebih menyukai kejujuran pembuat konten karena bisa membantu mereka dalam memilih apakah mereka ingin mencobanya atau tidak. Walaupun ada konten bersponsor, cobalah untuk sebisa mungkin konsisten memproduksi review yang jujur namun tidak berlebihan di blogmu yang tak bersponsor untuk membuat kepercayaan pembaca.