Rapor Online adalah: Manfaat, Contoh dan Cara Membuatnya

Rapor Online adalah: Manfaat, Contoh dan Cara Membuatnya

Waktu membaca menit

Kategori VPS

Update Terakhir 18 Jun 2025

Dunia pendidikan makin bergerak ke arah digital. Salah satunya bisa kamu lihat dari penggunaan rapor online. Ya, sekarang tidak perlu lagi menunggu rapor cetak dibagikan di akhir semester. Semua nilai bisa diakses langsung secara digital. 

Tapi, sebenarnya rapor online itu apa sih? Nah, di artikel ini kita akan kupas tuntas soal rapor online, manfaatnya, contohnya, sampai cara membuatnya sendiri.

Apa Itu Rapor Online?

Rapor online adalah versi digital dari rapor manual yang biasa dibagikan sekolah kepada siswa. Kalau dulu berbentuk buku atau kertas, sekarang rapor tersebut bisa diakses lewat internet, baik melalui aplikasi maupun website sekolah.

Dengan rapor online, semua data nilai siswa tersimpan secara digital dan bisa diakses kapan saja. Biasanya, sekolah akan menggunakan platform khusus yang sudah terintegrasi dengan data nilai siswa. Jadi orang tua dan siswa tidak perlu lagi datang ke sekolah hanya untuk mengambil rapor.

Apa bedanya rapor online dengan rapor manual atau cetak? Kalau dibandingkan dengan versi cetaknya, rapor online tentu punya sejumlah keunggulan:

  • Akses mudah: Cukup pakai HP atau laptop, rapor bisa langsung dibuka.
  • Real-time: Begitu nilai diinput oleh guru, siswa bisa langsung melihatnya.
  • Praktis: Tidak ada risiko kehilangan kertas atau dokumen rusak.
  • Interaktif: Ada fitur komentar atau catatan dari guru yang bisa langsung dibaca orang tua.

Tapi ingat, rapor online juga butuh dukungan infrastruktur yang baik agar bisa berjalan lancar.

Baca Juga: Memilih Penyedia Jasa Website Sekolah, Ini Caranya!

hosting murah 250 ribu

Contoh Platform Rapor Online

Ada banyak platform yang digunakan oleh sekolah untuk membuat dan membagikan rapor online. Beberapa di antaranya sudah didukung oleh pemerintah, ada juga yang dibuat sendiri oleh sekolah atau pihak ketiga (developer).

Berikut beberapa contoh rapor online yang populer:

e-Rapor Kemendikbud

e-Rapor adalah platform rapor online resmi dari Kemendikbud untuk jenjang SD, SMP, SMA, hingga SMK. Platform ini sudah terintegrasi dengan Data Pokok Pendidikan (Dapodik), jadi lebih mudah untuk proses input nilai.

Aplikasi Rapor Digital Sekolah

Banyak sekolah yang bekerja sama dengan developer lokal untuk membuat aplikasi rapor digital berbasis website sekolah. Biasanya, tampilannya lebih sederhana dan dibuat sesuai kebutuhan sekolah masing-masing.

Rapor Digital Madrasah (RDM)

Untuk madrasah, ada Rapor Digital Madrasah (RDM) yang dikembangkan oleh Kementerian Agama (Kemenag). Fungsinya mirip seperti e-Rapor, tapi lebih disesuaikan dengan kebutuhan kurikulum madrasah.

rapor online adalah

Manfaat Menggunakan Rapor Online

Kenapa sih sekolah mulai beralih ke rapor online? Berikut beberapa manfaat yang bisa dirasakan oleh semua pihak:

Transparansi Nilai

Dengan rapor online, siswa dan orang tua bisa lebih transparan dalam melihat perkembangan nilai. Tidak ada lagi ceritanya nilai disembunyikan atau telat dikabari.

Praktis dan Fleksibel

Tidak perlu antre atau datang ke sekolah. Di rumah atau bahkan saat bepergian, rapor bisa langsung diakses.

Efisiensi untuk Guru

Guru tidak perlu lagi mencetak dan membagikan rapor satu per satu. Tinggal input nilai ke sistem, selesai!

Mendukung Digitalisasi Pendidikan

Penggunaan rapor online membantu percepatan digitalisasi di dunia pendidikan, terutama dalam hal administrasi sekolah.

4 Cara Membuat Rapor Online

Nah, buat kamu yang mungkin pengelola sekolah atau tertarik untuk mengembangkan sistem rapor online sendiri, ada beberapa cara yang bisa kamu coba:

#1. Menggunakan Google Sheets

Cara paling sederhana adalah memanfaatkan Google Sheets. File spreadsheet bisa disusun seperti format rapor dan dibagikan melalui tautan. Meski sederhana, cara ini cukup efektif untuk sekolah yang baru memulai digitalisasi.

Langkah-langkahnya:

  1. Buat dokumen baru di Google Sheets, lalu siapkan format tabel seperti rapor biasa (data siswa, mata pelajaran, nilai, keterangan).
  2. Masukkan semua data siswa dan nilai sesuai format yang sudah dibuat.
  3. Percantik tampilan tabel agar lebih mudah dibaca dengan warna, garis tabel, dan penempatan judul.
  4. Klik tombol “Bagikan”, atur akses hanya bisa dilihat agar tidak sembarang orang mengedit, lalu salin link-nya.
  5. Bagikan link tersebut kepada siswa atau orang tua melalui WhatsApp atau email.
  6. Jika ingin versi cetak, file tersebut bisa diunduh sebagai PDF sebelum dibagikan.

#2. Menggunakan Platform Ngrok

Ngrok bisa membantu kamu membuat website sekolah berbasis lokal yang bisa diakses publik. Biasanya digunakan oleh developer atau sekolah yang punya tim IT sendiri.

Langkah-langkahnya:

  1. Buat aplikasi rapor berbasis web terlebih dahulu, misalnya dengan PHP, Laravel, atau CMS.
  2. Install aplikasi pendukung (seperti XAMPP atau Laragon) agar bisa menjalankan server lokal.
  3. Unduh dan install Ngrok dari website resminya, lalu login menggunakan akun yang sudah didaftarkan.
  4. Jalankan server lokal untuk aplikasi rapor dengan perintah seperti php artisan serve atau sesuai platform yang dipakai.
  5. Jalankan Ngrok dengan perintah ngrok http 8000 (atau sesuaikan port yang digunakan), lalu salin URL publik yang muncul.
  6. Bagikan URL tersebut kepada siswa atau orang tua agar mereka bisa mengakses rapor secara online.

Catatan: Untuk penggunaan jangka panjang atau trafik besar, sebaiknya gunakan hosting atau VPS agar lebih stabil.

#3. Menggunakan Smartschool

Beberapa sekolah sudah bekerja sama dengan platform seperti Smartschool. Platform ini sudah menyediakan fitur rapor online yang lengkap dengan berbagai laporan pendidikan.

Langkah-langkahnya:

  1. Kunjungi situs resmi Smartschool dan daftarkan sekolah kamu. Biasanya ada proses verifikasi.
  2. Lengkapi data sekolah, input data siswa, dan tambahkan akun guru untuk mengakses platform.
  3. Guru bisa mulai memasukkan nilai siswa untuk tiap mata pelajaran sesuai kurikulum yang berlaku.
  4. Setelah semua data lengkap, sistem akan otomatis membuatkan rapor digital untuk masing-masing siswa.
  5. Rapor bisa langsung diakses melalui akun masing-masing atau dicetak menjadi file PDF sesuai kebutuhan sekolah.

#4. Menggunakan FlippingBook

Buat kamu yang ingin tampil lebih profesional, FlippingBook bisa jadi solusi. Caranya seperti ini:

  1. Siapkan file rapor dalam bentuk PDF, buat menggunakan Word, Excel, atau aplikasi pembuat dokumen lainnya.
  2. Daftar akun FlippingBook, lalu upload file PDF tersebut ke platform.
  3. Sesuaikan tampilan rapor dengan branding sekolah, seperti logo, warna, atau nama tautan khusus.
  4. Aktifkan fitur keamanan agar hanya orang tertentu yang bisa mengakses, bisa dengan password atau email khusus.
  5. Setelah siap, salin link rapor tersebut dan bagikan ke orang tua atau siswa sesuai kebutuhan.
  6. Lihat statistik akses rapor untuk mengetahui performa, seperti jumlah pembaca atau halaman yang paling sering dibuka.
rapor online adalah

Tantangan Penggunaan Rapor Online

Meskipun banyak keunggulannya, penggunaan rapor online tetap punya tantangan. Berikut beberapa kendala yang sering muncul beserta solusinya:

  • Akses Internet Belum Merata
    Masih ada daerah yang sulit mendapatkan akses internet stabil. Solusinya, sekolah bisa menyediakan layanan offline atau mencetak salinan fisik untuk sementara.
  • Masalah Teknis
    Server down, error saat login, atau file tidak bisa dibuka. Agar hal ini tidak terjadi, sekolah sebaiknya menggunakan hosting atau server yang stabil, misalnya dengan dukungan VPS Murah dari IDwebhost.
  • Kesenjangan Digital
    Masih ada orang tua atau siswa yang belum familiar dengan akses online. Edukasi rutin dan panduan penggunaan bisa membantu mengatasi masalah ini.
  • Perlunya Edukasi Digital
    Guru, siswa, dan orang tua perlu diberi pemahaman tentang manfaat rapor online agar mereka lebih antusias menggunakannya.

Baca Juga: Begini Cara Download Ngrok dan Setting Lokal Anti Ribet!

Kesimpulan

Rapor online adalah salah satu bukti nyata bagaimana dunia pendidikan terus bergerak menuju era digital. Mulai dari e-Rapor, aplikasi berbasis website sekolah, hingga platform profesional seperti FlippingBook, semuanya hadir untuk mempermudah proses administrasi pendidikan.

Kalau kamu atau sekolahmu berencana membuat sistem rapor online sendiri, pastikan infrastruktur server-nya kuat agar bisa diakses banyak pengguna sekaligus. IDwebhost siap mendukung kebutuhan sekolah dengan layanan VPS Murah, supaya proses pengelolaan rapor online makin optimal, stabil, dan aman.