Shutterstock dan Unsplash: Pilih Mana Buat Cari Stok Foto?
Shutterstock dan Unsplash adalah dua platform paling populer untuk menyuplai stok foto berkualitas tinggi. Gambar berkualitas tinggi sangat mendukung konten media sosial, desain visual, atau bahkan strategi pemasaran.
Baik Shutterstock dan Unsplash punya keunggulan masing-masing, tapi dengan pendekatan yang berbeda. Shutterstock memiliki koleksi gambar premium yang super lengkap, sementara Unsplash dikenal sebagai sumber foto gratis berkualitas dengan nuansa artistik. Kira-kira, mana yang paling cocok buat kebutuhan kamu? Mari kita lihat perbedaannya!
Contents
Apa Itu Shutterstock dan Unsplash
Shutterstock adalah salah satu situs stok foto terbesar dan paling terkenal, dengan koleksi lebih dari 200 juta gambar dan video. Platform ini menyediakan berbagai kategori gambar, mulai dari bisnis, makanan, alam, orang, hingga teknologi, yang memudahkan kamu menemukan foto yang pas untuk kebutuhan proyek.
Shutterstock dilengkapi dengan fitur pencarian yang sangat fleksibel, memungkinkan kamu untuk memfilter gambar berdasarkan warna, orientasi, jenis, hingga hak penggunaan. Dengan berbagai opsi pencarian tingkat lanjut, kamu bisa lebih mudah menemukan gambar spesifik yang diinginkan.
Unsplash adalah situs stok foto unik yang menawarkan koleksi gambar berkualitas tinggi yang bisa digunakan secara gratis, tanpa biaya dan bebas royalti. Cocok sekali buat kamu yang punya anggaran terbatas atau butuh banyak foto untuk berbagai keperluan. Berbeda dengan banyak situs stok foto lainnya, Unsplash tidak memiliki versi berbayar.
Baca Juga: Cara Jual Foto di Shutterstock: Upload Foto Dapat Uang!
Perbedaan Fitur Shutterstock dan Unsplash
#1 Perbedaan Kualitas Gambar
Bicara soal kualitas gambar, Shutterstock dan Unsplash sebenarnya memiliki karakteristik yang berbeda. Kedua platform ini menampilkan fokus foto yang berbeda, sehingga ini juga mempengaruhi kualitas gambar yang diunggah.
Shutterstock, yang dikenal dengan koleksi gambar berkualitas tinggi, dirancang untuk kebutuhan komersial. Sehingga setiap gambar yang diunggah kontributor harus melalui proses kurasi yang ketat untuk memastikan ketajaman, resolusi tinggi, dan komposisi yang cocok untuk tujuan bisnis, seperti iklan, desain website dan materi cetak besar.
Karena fokusnya untuk komersial, Shutterstock sering menyajikan gambar-gambar yang bersih, terstruktur, dan sesuai dengan standar industri. Ini membuat Shutterstock jadi pilihan ideal perusahaan yang cari gambar profesional dengan resolusi tinggi dan siap pakai.
Di sisi lain, Unsplash menawarkan gambar-gambar berkualitas tinggi dengan gaya yang lebih artistik dan kreatif. Gambar-gambar di Unsplash ini cenderung fokus pada estetika dan keindahan visual, dengan tampilan natural hingga eksperimental.
Unsplash membebaskan fotografer kontributor mengunggah hasil karya mereka, yang memberi variasi gambar lebih luas, seperti foto-foto minimalis, potret yang lebih personal, sampai lanskap artistik. Resolusi foto di Unsplash cukup tinggi, namun gaya yang ditawarkan lebih cocok untuk proyek kreatif, seperti blog, konten media sosial, atau portofolio pribadi.
#2 Perbedaan Lisensi dan Penggunaan
Lisensi Shutterstock
Untuk akses, Shutterstock menawarkan paket berbasis langganan atau opsi bayar per gambar, dengan harga mulai dari $29 per bulan. Dengan berlangganan, kamu berhak menggunakan gambar-gambar tersebut dalam berbagai proyek.
Lisensi yang diberikan juga memungkinkan kamu menyebarkan gambar secara luas tanpa batasan, terutama jika kamu membeli lisensi eksklusif. Selain itu juga ada lisensi standar untuk penggunaan umum dan lisensi premium untuk penggunaan yang lebih luas.
Lisensi Unsplash
Unsplash mengandalkan model lisensi gratis yang jauh lebih sederhana. Semua gambar yang diunggah di Unsplash dilindungi oleh Lisensi Unsplash. Jika kamu menggunakan Unsplash, maka kamu tidak perlu berlangganan dan sudah bebas menggunakan gambar untuk berbagai keperluan.
Namun ada batasan tertentu: pengguna tidak diperbolehkan menjual kembali gambar tanpa modifikasi atau mengklaim gambar sebagai milik pribadi. Jadi meskipun gratis, mengunduh foto di Unsplash ada risiko dalam hal legalitas jika tidak digunakan secara bijak.
Baca Juga: Apa Itu Lisensi Open Source?
Perbedaan Hak Cipta
Perbedaan signifikan antara Shutterstock dan Unsplash terletak pada hak cipta dan batasan penggunaan.
Di Shutterstock, pengguna memiliki kepastian hukum lebih tinggi karena lisensi berbayar yang jelas dan terstruktur, sehingga aman digunakan untuk iklan dan produk yang akan dijual.
Sementara itu, penggunaan gambar dari Unsplash, meskipun bebas dan mudah diakses, perlu berhati-hati. Meskipun dapat digunakan untuk tujuan komersial, kamu menghadapi risiko melanggar batasan lisensi jika gambar diperjualbelikan lagi atau digunakan untuk hal-hal negatif.
#3 Perbedaan Harga dan Biaya Layanan
Shutterstock
Shutterstock memiliki paket berlangganan berbayar yang cukup lengkap, dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan kamu. Berikut ini paket berlangganan gambar yang tersedia di Shutterstock:
- Paket Pembelian Sekali:
- 5 Gambar: Hanya $49, kamu bisa mengunduh gambar dalam format SD, HD, atau 4K. Credits untuk gambar ini berlaku selama satu tahun setelah pembelian, dan sudah termasuk alat pengeditan gambar dasar.
- Langganan Tahunan:
- 10 Gambar per Bulan: Hanya $29 per bulan. Paket ini mengharuskan kamu untuk berkomitmen selama satu tahun, dengan kredit yang akan diperbarui setiap bulan. Kamu bisa mengunduh gambar dalam kualitas SD, HD, atau 4K dengan alat pengeditan premium.
- Langganan Bulan-ke-Bulan:
- 3 Gambar per Bulan: Juga $29 per bulan, tetapi tanpa komitmen! Kamu bisa membatalkan kapan saja, dan kredit kamu akan diperbarui setiap bulan.
Unsplash
Meski diklaim sebagai platform stok foto gratis, tapi Unsplash juga menyediakan layanan langganan berbayar bernama Unsplash+ yang menawarkan dua paket menarik: Monthly Plan dan Yearly Plan.
- Paket Bulanan: Dengan biaya hanya $8 per bulan, kamu bisa menikmati semua fitur yang ditawarkan. Cocok buat kamu yang ingin mencoba layanan ini tanpa komitmen jangka panjang.
- Paket Tahunan: Paket Tahunan adalah pilihan ideal jika kamu ingin berhemat.Dengan membayar $48 per tahun, kamu hanya mengeluarkan sekitar $4 per bulan.
Fitur yang didapatkan dari kedua paket ini sama-sama memberikan berbagai keuntungan, antara lain:
- Konten Eksklusif: Setiap bulan, ada konten baru yang hanya bisa diakses oleh anggota.
- Unduhan Bebas Royalti Tanpa Batas: Kamu bisa mengunduh sebanyak mungkin gambar berkualitas tinggi tanpa khawatir biaya tambahan.
- Perlindungan Hukum yang Ditingkatkan: Lebih tenang menggunakan gambar tanpa takut masalah hak cipta.
- Pengalaman Tanpa Iklan: Menikmati browsing yang lebih nyaman tanpa gangguan iklan.
- Dukungan Prioritas: Jika kamu butuh bantuan, kamu akan mendapatkan dukungan lebih cepat.
Berikut adalah tabel perbedaan antara Shutterstock dan Unsplash agar kamu bisa lebih mudah memahami keunggulan dan kekurangan masing-masing:
Aspek | Shutterstock | Unsplash |
Kualitas gambar | Gambar berkualitas tinggi, fokus pada kebutuhan komersial | Gambar berkualitas tinggi, dengan gaya artistik dan kreatif |
Lisensi | Lisensi berbayar, fleksibel untuk penggunaan komersial | Lisensi gratis, memungkinkan penggunaan komersial tanpa atribusi |
Harga | – Paket Pembelian Sekali: $49 untuk 5 gambar – Langganan Tahunan: $29/bulan untuk 10 gambar – Langganan Bulanan: $29/bulan untuk 3 gambar | Gratis |
Fitur | – Konten eksklusif, pengeditan gambar premium- Unduhan bebas royalti tanpa batas – Pengalaman tanpa iklan, dukungan prioritas | – Konten eksklusif untuk anggota (dengan Unsplash+) – Unduhan bebas royalti tanpa batas – Tidak ada iklan |
Kepastian Hukum | Tinggi, dengan hak penggunaan yang jelas | Lebih rendah; perlu perhatian terhadap batasan lisensi |
Penggunaan | Cocok untuk iklan, produk, dan materi komersial | Ideal untuk proyek kreatif seperti blog dan media sosial |
Pembatalan Langganan | Dapat dibatalkan kapan saja | Tidak ada syarat apapun. |
Pilihan Langganan | Tidak tersedia paket bulanan dan tahun | Unsplash+ dengan pilihan bulanan dan tahunan |
Dukungan Pelanggan | Dukungan prioritas | Tidak Tersedia |
Baca Juga: Aplikasi Edit Foto dan Video Penting untuk Marketing Sosial Media
Review Shutterstock dan Unsplash
Keunggulan dan Kekurangan Shutterstock
Keunggulan Shutterstock
- Beragam Pilihan Foto Stok:
- Menyediakan berbagai jenis konten visual, termasuk foto, grafik, vektor, dan ilustrasi berkualitas tinggi.
- Pustaka gambar yang luas memungkinkan pengguna menemukan konten yang sesuai untuk proyek mereka.
- Fungsi Pencarian yang Unggul:
- Memiliki fitur pencarian yang mudah digunakan dengan berbagai filter.
- Pengguna dapat mempersempit pilihan berdasarkan kriteria seperti kelompok usia atau rotasi, sehingga lebih cepat menemukan gambar yang dibutuhkan.
- Layanan Pelanggan yang Membantu:
- Tim dukungan pelanggan Shutterstock dikenal sangat membantu dan responsif.
- Pengguna merasa puas dengan bantuan yang cepat dalam menangani masalah, meningkatkan pengalaman pengguna di platform.
Kekurangan Shutterstock
- Antarmuka yang Membingungkan: Antarmuka di Shutterstock sulit dinavigasi, membuat mereka kesulitan menyelesaikan tugas dengan cepat.
- Kurangnya Opsi Lisensi/Langganan Gabungan: Pengguna menginginkan opsi lisensi atau langganan yang memungkinkan penggunaan kredit untuk audio dan video tanpa harus membeli langganan terpisah, yang menyebabkan pemborosan unduhan setiap bulan.
- Ketersediaan Terbatas Fotografi Premium: Shutterstock tidak menyediakan akses ke fotografi premium, seperti yang ditawarkan oleh Getty Images
Keunggulan dan Kekurangan Unsplash
Keunggulan Unsplash
- Navigasi yang Mudah: Fitur pencarian di Unsplash sangat membantu! Platform ini menampilkan pencarian yang sedang tren, topik-topik populer, dan koleksi yang lebih cepat diakses.
- Promo Menarik: Jika kamu tidak menemukan apa yang kamu cari di Unsplash, tersedia penawaran kode diskon untuk situs berbayar seperti iStock. Ini bisa jadi solusi pintar jika kamu butuh gambar premium tanpa harus mengeluarkan banyak biaya.
- Bisa Menyewa Fotografer: Salah satu hal menarik dari Unsplash adalah kamu punya opsi untuk menyewa fotografer. Jadi, jika kamu butuh foto profesional yang sesuai dengan keinginan kamu, bisa langsung terhubung dengan fotografer melalui platform ini!
Kekurangan Unsplash
- Fungsi Pencarian Teks: Fungsi pencarian teks di Unsplash tidak sekuat yang diharapkan. Kadang-kadang, kamu kesulitan memfilter pencarian gambar yang tepat, sehingga sering membuang-buang waktu.
- Iklan yang Mengganggu: Unsplash menyisipkan iklan secara halus, sehingga pengguna kadang-kadang tidak sengaja mengklik gambar dari situs berbayar seperti Shutterstock atau iStock. Ini bisa jadi cukup menjengkelkan, terutama jika kamu sedang mencari gambar gratis.
Kesimpulan
Dari semua pembahasan di atas, perbedaan utama antara Shutterstock dan Unsplash terletak pada model lisensi, kualitas gambar, dan tujuan penggunaannya. Shutterstock menawarkan kualitas tinggi dengan lisensi yang jelas, cocok untuk penggunaan komersial, sedangkan Unsplash memberikan akses gratis untuk gambar berkualitas yang lebih bersifat pribadi atau kreatif.
Jika kamu memerlukan gambar untuk keperluan bisnis atau komersial, Shutterstock adalah pilihan yang lebih aman. Namun, jika kamu hanya butuh gambar untuk proyek pribadi atau tidak ingin mengeluarkan biaya, Unsplash adalah pilihan yang sangat baik. Dengan mempertimbangkan tujuan penggunaan gambar, kamu bisa membuat keputusan yang tepat sesuai dengan kebutuhanmu.
Mencari layanan web hosting yang handal namun tetap ramah di kantong? IDwebhost adalah jawabannya! Dengan paket Hosting Murah mulai dari hanya Rp19.900/bulan, kamu bisa memiliki situs web yang cepat dan aman tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam.
Member since 7 Aug 2024