idwebhost Bikin Website Sekarang

PDNS Adalah: Pahami Arti, Fungsi, Cara Kerja & Manfaat

19 Des 2024
PDNS Adalah: Pahami Arti, Fungsi, Cara Kerja & Manfaat campaign-unlimited

Pernahkah kamu mendengar istilah PDNS? PDNS adalah akronim dari Protective DNS (PDNS)? Dengan maraknya ancaman siber seperti malware dan phishing, Protective DNS hadir sebagai solusi utama untuk melindungi jaringan dan pengguna. Yuk, kita pelajari lebih lanjut apa itu PDNS, bagaimana cara kerjanya, serta manfaatnya untuk menjaga keamanan kamu saat online. 

Definisi PDNS

PDNS adalah layanan cybersecurity yang memanfaatkan sistem Domain Name System (DNS) untuk memblokir atau memfilter akses ke domain yang berbahaya. Secara sederhana, DNS berfungsi seperti buku telepon internet, menerjemahkan nama domain menjadi alamat IP yang bisa diakses perangkat.

Namun, Protective DNS bekerja lebih canggih. Ia menganalisis setiap permintaan DNS secara real-time dan memblokir domain yang terindikasi sebagai ancaman, seperti situs phishing, malware, atau server command-and-control (C2).

Bedanya PDNS dengan DNS biasa adalah kemampuan proaktif PDNS untuk mengenali dan menghentikan ancaman sebelum pengguna mengakses situs berbahaya. Misalnya, ketika kamu mengklik tautan mencurigakan, PDNS akan langsung memblokir aksesnya, melindungi perangkat dan jaringan kamu. 

Nah, mengapa sih PDNS penting di era digital? Kamu pasti tahu bukan bahwa DNS adalah tulang punggung internet, tetapi juga target utama serangan siber seperti malware, phishing, dan ransomware. 

Oleh karena itu, kebutuhan perlindungan DNS semakin meningkat. Perusahaan pun harus melindungi tidak hanya jaringan kantor, tetapi juga perangkat yang digunakan karyawan, jaringan publik, dan perangkat IoT. 

Dengan PDNS, keamanan jaringan jadi meningkat melalui pendekatan zero-trust, melindungi semua titik akses tanpa perlu pelatihan khusus bagi pengguna.  

Baca Juga: Apa Itu Dynamic DNS? Simak Cara Mudah Setting DDNS di cPanel

Fungsi PDNS

Protective DNS adalah tindakan proaktif yang meningkatan keamanan siber dengan memanfaatkan peran mendasar DNS dalam komunikasi jaringan. Ini berfungsi menyediakan lapisan perlindungan tambahan terhadap berbagai ancaman online. Sebagai bagian penting dari cybersecurity, Protective DNS memiliki beberapa fungsi utama yaitu:

  • Integrasi Threat Intelligence PDNS menggunakan data ancaman terkini untuk mendeteksi dan memblokir domain yang terhubung dengan aktivitas berbahaya seperti phishing, malware, dan DDoS.
  • Perlindungan Real-Time Dengan memantau permintaan DNS secara langsung, PDNS mencegah akses ke situs berbahaya sebelum ancaman berdampak pada pengguna.
  • Keamanan Jaringan Secara Luas PDNS dapat diterapkan di tingkat jaringan, melindungi semua perangkat dalam organisasi, termasuk perangkat tanpa perlindungan keamanan individu.
  • Visibilitas dan Monitoring Memberikan wawasan tentang aktivitas DNS dalam jaringan, memungkinkan pemantauan dan analisis ancaman secara efisien.
  • Penegakan Kebijakan Organisasi dapat mengatur kebijakan, seperti memblokir akses ke situs tertentu, untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi.
  • Minim Dampak Performa Karena permintaan DNS bersifat ringan dan cepat, implementasi PDNS umumnya tidak mempengaruhi kinerja jaringan.
  • Meningkatkan Kesadaran Pengguna Dengan mencegah akses ke situs berbahaya, PDNS membantu pengguna menghindari ancaman siber seperti phishing atau malware.

Baca Juga: DNS Failure: Tanda, Penyebab dan 10 Cara Memperbaikinya

Bagaimana PDNS Bekerja?

PDNS adalah

Cara kerja Protective DNS (PDNS) adalah dengan melibatkan penggunaan resolver DNS berbasis kebijakan yang mampu menganalisis dan memfilter permintaan DNS secara cerdas. Prosesnya dapat dijelaskan sebagai berikut:

  • Menganalisis Permintaan DNS
    Ketika pengguna mencoba mengakses suatu domain, PDNS akan memverifikasi apakah domain tersebut aman atau berpotensi berbahaya. PDNS memeriksa domain terhadap database ancaman yang terus diperbarui untuk mendeteksi potensi serangan atau kegiatan berbahaya, seperti malware atau phishing.
  • Blokir Domain Berbahaya
    Jika domain yang diminta terdeteksi sebagai ancaman, PDNS dapat mengambil beberapa langkah pencegahan:
    • Mengembalikan respons NXDOMAIN yang berarti domain tidak ditemukan, sehingga pengguna tidak dapat mengaksesnya.
    • Mengarahkan pengguna ke halaman aman yang memberi tahu bahwa domain yang dicoba diblokir karena berbahaya.
    • Sinkhole domain, yaitu mengalihkan permintaan ke server khusus untuk memungkinkan tim keamanan menganalisis lebih lanjut ancaman yang terdeteksi.
  • Pencegahan Eksekusi Ancaman
    PDNS juga mampu mengidentifikasi pola ancaman tertentu, seperti Domain Generation Algorithm (DGA) yang biasa digunakan oleh malware. Dengan cara ini, PDNS dapat memblokir ancaman yang lebih canggih sebelum dapat dieksekusi, mencegah potensi kerusakan lebih lanjut.

Baca Juga: 9 Tips Ampuh Melindungi Akun Login cPanel dari Ancaman Cyber

Contoh Penyedia Protective DNS

Apakah Google Public DNS termasuk Protective DNS? Tidak sepenuhnya. Google Public DNS menyediakan layanan DNS cepat dan aman, tetapi tidak secara khusus dirancang untuk memblokir ancaman seperti PDNS.

Berikut adalah contoh layanan Protective DNS yang populer:

  • Quad9
    • Memblokir domain berbahaya berdasarkan intelijen ancaman global. Layanan ini gratis dan dirancang untuk pengguna individu maupun organisasi kecil.
  • Cisco Umbrella
    • Menyediakan perlindungan DNS berbasis cloud dengan fitur keamanan tingkat lanjut, cocok untuk perusahaan besar yang membutuhkan solusi skala enterprise.
  • Cloudflare 1.1.1.1 (dengan WARP)
    • DNS aman dengan tambahan enkripsi lalu lintas untuk meningkatkan privasi dan perlindungan terhadap ancaman online.
  • Neustar UltraDNS Firewall
    • Menyediakan perlindungan DNS dengan fitur monitoring dan filtering domain, dirancang untuk bisnis yang ingin meminimalkan risiko serangan siber.
  • F-Secure DNS Protection
    • Fokus pada perlindungan untuk bisnis kecil hingga menengah, dengan penyaringan ancaman otomatis yang mudah diimplementasikan.

Setiap layanan ini memiliki pendekatan unik dalam mengamankan aktivitas online, tetapi semuanya berfungsi sebagai pelindung utama terhadap ancaman yang memanfaatkan protokol DNS.

Baca Juga: Cara Cek Name Server dan Kenapa Penting Untuk Website

Manfaat PDNS

PDNS adalah

Menggunakan Protective DNS (PDNS) menawarkan berbagai manfaat penting untuk individu dan organisasi. Berikut adalah beberapa manfaat utama PDNS:

  • Blokir Phishing
    PDNS melindungi pengguna dari situs phishing yang mencoba mencuri data sensitif, seperti password atau informasi kartu kredit. Dengan memeriksa setiap permintaan DNS, PDNS dapat mencegah akses ke situs yang meniru situs resmi untuk tujuan penipuan.
  • Cegah Penyebaran Malware
    Protective DNS membantu mencegah perangkat terhubung ke domain yang digunakan untuk mendistribusikan malware atau mengendalikan perangkat yang sudah terinfeksi. Ini memperkecil kemungkinan perangkat terinfeksi saat mengakses situs berbahaya yang terkait dengan aktivitas berbahaya.
  • Lawan DGA (Domain Generation Algorithm)
    PDNS dapat mengidentifikasi pola domain mencurigakan yang dihasilkan oleh Domain Generation Algorithm (DGA), yang sering digunakan oleh malware untuk menyebarkan ancaman. Dengan mengenali dan memblokir domain tersebut, PDNS menghalangi serangan yang mencoba mengakses domain tersembunyi atau acak.
  • Filter Konten
    Organisasi dapat memanfaatkan PDNS untuk memblokir akses ke situs yang melanggar kebijakan internal, seperti situs perjudian atau konten dewasa, guna menjaga lingkungan kerja yang aman dan sesuai dengan standar perusahaan.
  • Kurangi Risiko Human Error
    PDNS secara otomatis memblokir situs berbahaya, mengurangi potensi kesalahan pengguna yang bisa memicu serangan siber. Hal ini sangat efektif dalam melindungi pengguna dari tindakan yang tidak disengaja.

Kesimpulan

Dengan meningkatnya ancaman siber, Protective DNS menjadi solusi utama untuk melindungi pengguna dan jaringan. PDNS adalah langkah proaktif dalam dunia cybersecurity, mengintegrasikan intelijen ancaman dan pemantauan real-time untuk mencegah akses ke domain berbahaya. Dari phishing protection hingga monitoring aktivitas DNS, PDNS memberikan keamanan menyeluruh tanpa mengorbankan performa jaringan.

Jika kamu mencari solusi hosting yang mendukung implementasi PDNS, gunakan layanan hosting VPS Murah dari IDwebhost. Dengan kontrol penuh atas konfigurasi DNS dan jaringan, kamu bisa meningkatkan keamanan secara optimal untuk kebutuhan personal maupun bisnismu. Yuk, lindungi jaringanmu mulai sekarang!

Ade Gusti

Member since 7 Aug 2024