Langkah-Langkah Untuk Mengganti Web Hosting
Memilih layanan web hosting yang tepat memang tidak semudah membalikkan telapak tangan. Ya, karena tak lepas dari banyak sekali penyedia layanan hosting yang berlomba-lomba menawarkan jasanya.
Dalam unsur sebuah website, peranan hosting begitu penting. Hosting sangat dibutuhkan untuk kebutuhan penyimpanan dan program Anda. Jadi sudah pasti Anda harus teliti dalam memilih layanan hosting yang bagus dan sesuai dengan kebutuhan.
Dan ada kalanya, ketika merasa tidak puas dengan pelayanan sebuah penyedia hosting, banyak orang yang mengambil keputusan untuk segera berpindah hosting dari layanan hosting mereka yang lama.
Contents
Langkah-Langkah Mengganti Web Hosting
Mengubah web hosting merupakan salah satu tugas yang cukup sulit. Hal ini mirip seperti memindahkan sebuah rumah. Tak sedikit pula yang mengalami kegagalan dalam mengganti sebuah web hosting. Alasan untuk mengganti web hosting bervariasi, misalnya saat Anda merasa web hosting yang sekarang digunakan sudah tidak sesuai, ataupun Anda mendapat penawaran dan layanan yang lebih baik dari web hosting lainnya. Mengganti sebuah web hosting memerlukan langkah-langkah yang tepat untuk memastikan bisnis Anda tetap berjalan dengan lancar. Berikut adalah langkah-langkahnya :
1. Pilih Web Hosting Baru
Apapun alasan Anda untuk mengganti sebuah web hosting, setidaknya web hosting baru yang dipilih harus bisa memenuhi segala kebutuhan. Anda perlu mencari informasi yang cukup untuk memilih web hosting yang terbaik. Selain itu, penting juga bagi Anda untuk mengetahui apa saja kebutuhan Anda.
Langkah-langkah yang pertama tentu harus mengetahui apa yang Anda butuhkan akan membuat lebih mudah dalam menentukan pilihan. Ketika memilih server, ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan. Salah satu yang paling jelas adalah skalabilitas, tentu perlu disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Selain itu, Hal yang juga tak kalah penting adalah memilih host yang menyediakan bandwidth yang cukup dan kekuatan pemrosesan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih web hosting baru adalah sistem operasinya, memiliki layanan support yang baik, layanan hosting dan data kecepatan yang ditawarkan, mendukung bahasa scripting seperti PHP, review dari kinerjanya, skalabilitas, serta cPanel versi apa yang digunakan.
Berikut ini adalah beberapa hal yang harus Anda pertimbangkan ketika memilih hosting baru:
Kualitas Performa Server
Hal pertama yang harus Anda perhatikan ketika memilih web hosting terbaik adalah dengan mempertimbangkan kualitas server. Jangan sampai website yang telah Anda rintis selama ini banyak mendapatkan komplain dari pengunjung karena sulit ketika diakses. Untuk itu, pastikan Anda memilih penyedia hosting yang memiliki layanan terbaik untuk mengoptimalkan performa website Anda.
Baca Juga : Cara Memilih Lokasi Server Hosting yang Tepat
Ada beberapa tolok ukur yang harus diperhatikan demi mendapatkan kinerja server yang maksimal. Misalnya dengan memilih lokasi server terdekat di mana target audiens Anda berada. Jika Anda ingin membuat website dengan target pengunjung dari Indonesia, maka Anda bisa memilih server yang berada di Indonesia.
Harga yang Terjangkau dan Kapasitas Unlimited
Ketika Anda memilih web hosting, harga tentu menjadi salah satu pertimbangan. Anda bisa memilih layanan dengan harga harga terjangkau dan kapasitas bandwidth yang unlimited. Idealnya, harga yang Anda bayarkan kepada penyedia layanan hosting dengan jumlah yang Anda pakai.
Perhatikan Review Dari Pelanggan
Sebelum memutuskan menggunakan salah satu penyedia hosting, salah satu cara untuk memantapkan hati adalah membaca review dari pelanggan yang pernah menggunakan layanan tersebut. Selain untuk mengenal lebih dalam tentang layanan hosting yang akan diberikan nantinya, Anda juga akan mendapatkan gambaran yang objektif untuk memilih penyedia hosting yang tepat.
2. Memindahkan Situs
Saat Anda memutuskan mengganti web hosting dengan yang baru, maka waktunya Anda berpindah ke situs baru. hal pertama dan sangat penting yang perlu Anda lakukan adalah mem-backup segalanya. Jika Anda menggunakan web hosting baru dengan cPanel yang populer, maka prosedur backup akan lebih mudah dan sederhana. Anda hanya perlu mem-backup dan selanjutnya men-download hasil backup tersebut. Disarankan untuk tidak mengecilkan ukuran file apapun agar tidak menimbulkan kerugian. Selain backup, proses pemindahannya juga harus mudah. Hal ini tergantung pada sistem web hosting yang digunakan.
Langkah-langkah memindahkan website ke hosting baru sendiri terdapat dua cara. Yaitu menggunakan database dan menggunakan database. Pada artikel kali ini, kami lebih menitikberatkan pada bagaimana memindahkan website ke hosting baru menggunakan database.
Mari asumsikan bahwa Anda telah menetapkan penyedia hosting pilihan. Maka selanjutnya adalah menutup sementara website sampai update nameserver, sehingga intergritas database dapat diperthankan. Anda bisa menggunakan halalaman pemberitahuan pada pengunjung bahwa website Anda sedang dalam perbaikan.
Kemudian silakan backup dan download file-file yang ada di hosting sebelumnya. Jangan lupa juga untuk backup dan export database, lalu upload file website Anda di hosting yang baru. Buatlah nama yang sama dengan database lama, dan impor pada database yang yang baru.
Baru kemudian login ke control panel domain dan mengarahkan nameserver pada hosting baru. Proses yang disebut dengan propagagasi ini kan berlangsung paling lama 1×24 jam.
3. Pengaturan DNS (Domain Name Server)
Langkah-langkah yang sangat penting untuk memiliki pengaturan DNS (Domain Name Server) yang baik. Dengan pengaturan ini, Anda dapat memindahkan domain.Ini adalah layanan yang memungkinkan pengguna ke lokasi server Anda. Jika salah melakukannya, maka pengguna tidak akan menemukan halaman situs Anda .Langkah pertama memindahkan nama domain adalah pastikan itu terdaftar atas nama Anda. Hal ini juga termasuk email.Jika Anda memiliki masalah mengenai hal ini, Anda akan diminta melakukan transfer registrar domain kemudian beralih server nama domain.
Proses pemindahan nama domain mudah bagi setiap ahli web. Dibutuhkan waktu sekitar 12 hingga 72 jam untuk menyelesaikan proses.Disarankan untuk menjaga kedua web hosting berjalan dengan baik saat proses pemindahan berlangsung.
4. Faktor-Faktor Penting Untuk Dipertimbangkan
Sangat penting untuk memperhatikan downtime atau penghentian sementara. Saat situs Anda mengalami downtime, maka akan berpengaruh dan menimbulkan kerugian untuk perusahaan maupun klien. Hal ini harus dihindari dengan memilih web hosting baru yang dapat mencegah terjadinya downtime. Pastikan web hosting baru yang Anda pilih benar-benar tepat.
Ketika memilih layanan hosting, Anda juga harus memperhatikan fitur tambahan yang diberikan. Beberapa fitur tambahan yang kerap ditawarkan umumnya terkait dengan proteksi dan juga keamanan. Seperti fitur SpamAssassian Protection, atau SpamExperts untuk mengatasi masalah terkait spam yang ada pada website Anda.
Juga beberapa fitur tambahan lain seperti website builder juga tak jarang diberikan penyedia hosting.
Kesimpulan
Berpindah dari satu web hosting ke web hosting yang baru adalah pekerjaan yang cukup rumit. Tetapi, dengan mengikuti beberapa langkah di atas akan membuat proses tersebut menjadi lebih mudah. Semoga artikel ini dapat memberikan wawasan untuk Sahabat IDwebhost tentang langkah-langkah untuk berpindah hosting.
Mau punya website cepat dan server yang tangguh? Ayo berlangganan web hosting murah IDwebhost dan dapatkan fitur-fitur hosting terbaik untuk website Anda.
Member since 2 Jul 2013