idwebhost Bikin Website Sekarang

Tips Memilih CMS untuk Meningkatkan Peringkat SEO Website

22 Agu 2024
Tips Memilih CMS untuk Meningkatkan Peringkat SEO Website campaign-unlimited

Memilih Content Management System (CMS) yang tepat berpengaruh besar pada kesuksesan SEO website kamu. Simak lebih lanjut beberapa contoh CMS yang cocok untuk menunjang SEO website kamu. 

Pendahuluan

Content Management System (CMS) adalah sistem atau perangkat lunak yang digunakan untuk membuat konten website. Konten dalam CMS ini biasanya disimpan dalam basis data dan ditampilkan lewat menu-menu yang ada pada template website.

CMS ini diibaratkan sebagai editor teks yang sangat canggih untuk website. Kamu tidak perlu menguasai HTML, CSS, dan Javascript. Kamu hanya fokus pada konten website kamu, sementara CMS mengurus bagian teknis di belakang layar. 

Alur kerja CMS ini mencakup dua lapisan. Lapisan belakang digunakan untuk mengirim konten baru ke website dengan cara menambahkan, membuat dan menerbitkan konten. Kemudian lapisan belakang ini akan menyimpan konten ini di dalam basis data dan menerbitkannya ke bagian depan website. 

Mengapa CMS Penting untuk Optimasi SEO?

Adanya content management system ini membantu kamu menghasilkan website yang menarik dan mengelola konten dengan mudah. Selain itu, memiliki CMS adalah suatu keharusan untuk SEO yang sukses, karena konten adalah salah satu kunci kesuksesan SEO. 

Bayangkan, kamu ingin memiliki website dengan traffic tinggi tetapi tidak didukung CMS yang mumpuni untuk optimasi SEO. Alhasil, konten-konten yang kamu hasilkan bakal kurang dikenal audiens. Ujung-ujungnya, website kamu kalah saing dengan para kompetitor. 

CMS yang tersedia saat ini sudah lebih canggih. Sistem ini sudah menawarkan fitur-fitur yang mendukung optimasi SEO, seperti template website yang bisa dicustom dan meta tag. Selain itu, CMS menyediakan platform agar konten dapat diindeks dengan cepat oleh mesin pencarian. 

Singkatnya, CMS itu adalah senjata ampuh untuk mendongkrak SEO website kamu. Selain memudahkan kamu membuat konten, CMS juga menyediakan fitur yang memastikan konten selalu berpedoman SEO. 

Nah, dalam artikel ini kamu bakal tahu lebih banyak soal CMS yang cocok untuk SEO website, seperti fitur-fitur, contoh content management system untuk SEO yang tersedia di cPanel IDwebhost, dan tips memiliki CMS yang tepat untuk mendukung SEO website. 

Fitur-Fitur CMS untuk SEO

Saat memilih CMS untuk website, kamu harus mempertimbangkan jenis fitur SEO yang ditawarkan. Dengan serangkaian fitur SEO yang tepat, website pun dapat dioptimalkan untuk meningkatkan traffic dan peringkat. Berikut ini beberapa fitur SEO populer yang ditawarkan SEO:

  1. Penulisan Ulang dan Kanonisasi URL: Penulisan ulang URL memungkinkan URL memiliki tautan yang lebih pendek dan ramah bagi mesin pencari. Secara teknis, kanonisasi URL ini menentukan halaman utama dari beberapa halaman dengan URL yang sama. 
  2. Meta Tag and Description: meta tag and description membantu mesin pencari mengenali konten di website kamu. Meta tag harus diisi dengan kata kunci paling penting dan deskripsi dalam 60 karakter atau kurang. 
  3. Image tag yang ramah SEO: Image tag juga harus selalu ramah SEO, dengan menggunakan kata kunci yang relevan di nama file, atribut alt, dan judul. 
  4. Integrasi Media Sosial: CMS populer menawarkan integrasi untuk akun media sosial sehingga konten populer dan link website bisa dibagikan dan kemudian diindeks oleh mesin pencari. 
  5. Sitemap: pembuatan sitemap sangat perlu untuk memastikan semua halaman website disertakan dalam indeks mesin pencari. CMS populer biasanya sudah menawarkan fungsi sitemap HTML dan XML otomatis untuk mengontrol halaman yang muncul dalam indeks mesin pencari. 
  6. Google Analytics: CMS paling populer sudah terintegrasi dengan Google Analytics, yang memungkinkan kamu melacak performa website. 
  7. Robot.txt: File ini gunanya memberi tahu mesin pencari halaman mana di website kamu yang boleh dan tidak boleh ditelusuri. Dengan file robot.txt ini, kamu bisa mencegah mesin pencari mengindeks halaman tertentu yang tidak ingin kamu tampilkan. 
  8. Plugin SEO: Plugin atau ekstensi SEO sangat penting untuk mengoptimalkan website kamu bagi mesin pencari. Misalnya, plugin Yoast SEO yang membantu kamu mengoptimalkan tag title, meta description, dan membuat file sitemap.xml.

Contoh Content Management System untuk SEO

Memilih CMS yang tepat adalah langkah krusial dalam membangun website yang ramah SEO. Idwebhost, sebagai penyedia hosting yang terpercaya, menyediakan berbagai platform CMS yang dapat kamu instal langsung melalui cPanel. 

Lewat antarmuka yang user-friendly dan fitur-fitur SEO yang terintegrasi, beberapa contoh CMS pada cPanel IDwebhost ini memungkinkan kamu untuk mengelola konten website dan meningkatkan peringkatnya di mesin pencari. 

1. WordPress

WordPress adalah contoh CMS yang cocok untuk SEO. Awalnya hadir sebagai platform blog open source, tetapi adanya ribuan tema dan plugin yang menjadikan WordPress pilihan tepat untuk website. WordPress juga diyakini sebagai CMS terbaik untuk SEo karena menawarkan banyak fitur untuk optimasi SEO.

Salah satu sisi menarik CMS WordPress adalah adanya plugin Yoast SEO yang membantu kamu mengelola lebih banyak pengaturan SEO. 

Selain Yoast SEO, CMS WordPress juga menyediakan plugin W3 Total Cache. Plugin ini mempercepat website WordPress kamu dengan menyimpan halaman dalam cache. 

Keunggulan WordPress

  • CMS mudah digunakan dan ramah pengguna. Hal ini menjadikannya pilihan ideal bagi pemula dan siapa pun yang perlu membuat situs web dengan cepat.
  • Menawarkan ribuan tema dan plugin, memudahkan penyesuaian situs web.
  • Punya fitur SEO bawaan untuk mengoptimalkan situs untuk mesin pencari.
  • Akses dan kegunaan yang lancar di seluruh perangkat seluler.
  • Komunitas pengembang dan pengguna yang besar yang terus-menerus menciptakan  plugin dan tema baru. Hal ini memudahkan pencarian dukungan dan sumber daya.
  • Bangun situs yang berfungsi penuh dengan biaya kurang dari $100, atau bahkan gratis.

Kekurangan WordPress

  • Meskipun diperbarui secara berkala, CMS WordPress rentan ancaman peretasan dan kerap dimanfaatkan untuk SEO negatif, seperti judi online. Bahkan, peretas bisa menggunakan banyak tema dan plugin untuk membajak situs kamu. 
  • Memasang terlalu banyak plugin dan ekstensi bisa mempengaruhi pagespeed situs kamu. 
  • Tidak ada dukungan pelanggan khusus. 

Nah, di IDwebhost, kamu bisa membangun website dengan CMS WordPress yang dikembangkan oleh Softaculous. Berbeda dengan WordPress biasa, WordPress dari Softaculous ini sudah otomatis proses instalasinya dengan hanya beberapa klik. CMS satu ini bahkan sangat user-friendly untuk para pemula.

2. Joomla

Tampilan Joomla di cPanel IDwebhost

Contoh CMS untuk SEO selanjutnya adalah Joomla. Sama seperti WordPress, Joomla bersifat open-source dan gratis. Joomla juga menyediakan tema dan plugin, tetapi disebut sebagai template dan ekstensi. Sayangnya, Joomla tidak se-intuitif dan semudah WordPress, sehingga kurang cocok untuk praktisi SEO pemula. 

Joomla biasanya digunakan untuk website yang berskala besar yang memerlukan menu, bagian dan kategori yang lebih terorganisasi. Sisi positifnya, Joomla terkenal dengan kecepatannya. 

Keunggulan Joomla

  • Kamu bisa mencampur dan mencocokkan tema berbeda untuk halaman atau bagian situs secara fleksibel. 
  • Memiliki bank ekstensi yang besar dengan fungsi penyesuaian SEO yang mudah tanpa coding. 
  • Mudah dan cepat dalam pembuatan website, serta ramah SEO dan pengguna. 
  • Caching untuk meningkatkan kinerja website. 
  • Kompresi gzip otomatis tanpa memerlukan ekstensi
  • Template responsif secara default. 

Kelemahan Joomla

  • Daftar fiturnya yang luas dan antarmuka yang kurang intuitif dapat membuat pengguna beralih ke WordPress atau CMS jenis lain yang lebih simpel. 
  • Perlu instalasi sertifikat SSL secara manual. 
  • Perlu ekstensi untuk membuat dan mengirimkan sitemap XML
  • Perlu edit manual pada file robot.txt untuk mengaktifkan crawling gambar dan media lainnya. 

3. Drupal

Drupal adalah salah satu contoh CMS andal dan serbaguna yang dirancang untuk menangani website yang besar dan kompleks. Arsitektur CMS Drupal fleksibel, fitur-fiturnya canggih, dan skalabilitasnya jadi pilihan populer organisasi yang butuh solusi andal dan praktis. 

Drupal dapat mendukung hampir semua situs web, sehingga cukup populer untuk praktisi SEO yang ingin membuat situs web pribadi, situs e-commerce, dan bahkan portal dan forum.

Kekuatan utama Drupal adalah kemampuan analisis pesaing dan integrasi analitiknya. Drupal juga memiliki dasbor yang mudah digunakan yang terintegrasi dengan Google Analytics sehingga dapat diandalkan untuk optimasi SEO. 

Keunggulan Drupal

  • Punya kemampuan SEO tingkat lanjut, termasuk riset dan pengelolaan kata kunci, penandaan kontan dan hyperlink otomatis, peringatan duplikat konten, optimasi metadata, redirection, pembuatan sitemap XML dan integrasi dengan Google Analytics. 
  • Punya kontrol akses lanjutan dan izin pengguna, jadi untuk pengguna baru perlu izin khusus. 
  • Memiliki fungsi multibahasa bawaan dalam Drupal 10, jadi bisa membantu mengelola bahasa baru langsung dalam antarmuka admin. 
  • Keamanan ketat jadi cocok dipakai untuk lembaga pemerintah. 

Kekurangan Drupal

  • Fitur kode tambahan di back-end bisa memperlambat loading halaman
  • Teknis Drupal cukup kompleks sehingga pengguna tanpa pengalaman coding bisa kerepotan. 
  • Pilihan modul dan tema lebih terbatas dibandingkan CMS lainnya

4. PopojiCMS

Tampilan Popoji CMS di cPanel IDwebhost

Contoh CMS yang ramah SEPO terakhir adalah Popoji CMS. PopojiCMS adalah sistem manajemen konten yang dikembangkan di bawah bendera Framework Lavarel, yang memiliki fitur penambahan komponen secara fleksibel dan desain lebih modern. 

Keunggulan PopojiCMS

  • PopojiCMS menawarkan antarmuka ramah pengguna yang intuitif bahkan bagi mereka yang kurang berpengalaman secara teknis. 
  • Pembuatan dan pengelolaan konten jadi lebih mudah, sehingga menjadi pilihan tepat untuk pemula dan usaha kecil UMKM. 
  • CMS jenis ini relatif ringan dibandingkan CMS lainnya, sehingga dapat mempercepat waktu loading website kamu
  • Meskipun tidak seluas beberapa CMS lainnya, PopojiCMS menawarkan opsi penyesuaian untuk mempersonalisasi tampilan website. 
  • Tersedia komunitas pengguna dan pengembang aktif. 

Kelemahan PopojiCMS

  • Dibandingkan dengan WordPress dan Drupal, PopojiCMS mungkin memiliki fitur dan fungsi bawaan lebih sedikit
  • Meskipun POPOJICMS dapat diperluas dengan plugin, pilihannya mungkin lebih terbatas dibandingkan CMS yang lebih besar.
  • POPOJICMS rentan terhadap kerentanan keamanan. Pembaruan rutin dan langkah-langkah keamanan yang tepat sangat penting.
  • POPOJICMS mungkin tidak ideal untuk website berskala besar atau situs web dengan volume lalu lintas tinggi.
  • Meskipun POPOJICMS secara umum mudah digunakan, mungkin masih ada kurva pembelajaran, terutama bagi pengguna yang bertransisi dari CMS lain.

Tips Memilih CMS yang Tepat

Memilih CMS yang tepat sangat krusial untuk mendukung optimasi SEO website kamu. CMS yang baik harus menawarkan fleksibilitas tinggi dalam kustomisasi, kemudahan penggunaan, serta dukungan terhadap plugin SEO. 

WordPress merupakan salah satu contoh CMS yang cukup populer karena memiliki banyak pilihan plugin, komunitas yang besar, kemudahan dalam mengelola konten hingga optimasi SEO. Selain WordPress, CMS Joomla, Drupal dan Popoji yang tersedia di cPanel IDwebhost bisa kamu manfaatkan membangun website yang ramah SEO. 

Kamu bisa memanfaatkan layanan hosting dan jasa pembuatan website IDwebhost. Kami siap membantu proses membangun dan mengelola website, termasuk pemilihan CMS yang tepat. Dengan demikian, Anda dapat fokus pada pengembangan konten dan strategi bisnis.

Ade Gusti

Member since 7 Aug 2024