idwebhost Bikin Website Sekarang

5++ Kesalahan Umum saat memilih nama domain dan cara mengatasinya

5++ Kesalahan Umum saat memilih nama domain dan cara mengatasinya campaign-unlimited

Pernah dengar pepatah “Nama adalah doa”? Nah, di dunia digital, memilih nama domainmu ini ibarat identitas online bisnismu. Bayangkan kamu punya toko fisik yang lokasinya susah banget dicari, pasti sepi pengunjung kan? Nah, sama halnya dengan website. Nama domain yang tepat akan menjadi “alamat” yang mudah diingat dan menarik banyak pengunjung.

Nama domain yang bagus itu kayak magnet yang menarik pelanggan. Selain gampang diingat, nama domain juga bisa:

  • Meningkatkan kredibilitas bisnis: Pemilihan Nama domain yang profesional bikin calon pelanggan lebih percaya sama bisnismu.
  • Mempermudah SEO: Nama domain yang relevan dengan kata kunci target bisa bantu websitemu muncul di halaman pertama Google.
  • Membangun brand awareness: Nama domain yang unik dan mudah diingat akan membuat bisnismu lebih dikenal.

Kesalahan Umum Saat Memilih Nama Domain

memilih nama domain

Nah, memilih nama domain itu nggak sembarangan. Banyak banget kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan orang saat memilih nama domain. Mulai dari yang terlalu panjang dan ribet, sampai yang nggak relevan sama bisnisnya. Di artikel ini, kita bakal bahas 10 kesalahan umum yang harus kamu hindari biar nama domainmu nggak jadi boomerang buat bisnis.

Terlalu Panjang dan Sulit Diingat

Pernah nggak sih kamu nemu website dengan nama domain yang panjangnya kayak sprinters lagi lari marathon? Pasti langsung males mau ketik, kan? Nah, itu dia salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan. Nama domain yang terlalu panjang dan ribet itu bakalan bikin pengunjung langsung kabur sebelum sempat mampir ke website-mu.

Jadi, intinya sih memilih nama domain itu harus singkat, padat, dan jelas. Pilih kata-kata yang mudah diingat dan relevan dengan bisnismu. Misalnya, untuk bisnis tas handmade tadi, kamu bisa pilih nama domain yang lebih singkat seperti “[URL yang tidak valid dihapus]” atau “[URL yang tidak valid dihapus]”

Menggunakan Angka atau Tanda Baca Berlebihan

Penggunaan angka dan tanda baca yang berlebihan memang bisa bikin nama domain jadi susah diingat dan kurang profesional.

Penggunaan angka dan tanda baca yang berlebihan nggak cuma bikin nama domain jadi susah diingat, tapi juga bisa berdampak negatif pada SEO dan brandingmu.

Solusi paling gampang adalah dengan hindari penggunaan angka dan tanda baca yang berlebihan. Pilih nama domain yang bersih, sederhana, dan mudah diingat.

Tidak Relevan dengan Bisnis

Bayangkan kamu lagi nyari toko online yang jualan sepatu olahraga, eh pas ketemu nama domainnya dapurnyabude.com. 

Pasti bingung kan? Kok jualan sepatu kok nama domainnya tentang makanan? Nah, ini dia contoh klasik dari nama domain yang nggak relevan sama sekali dengan bisnisnya.

Nama domain yang nggak relevan bisa bikin pengunjung jadi bingung dan nggak percaya sama bisnismu.

Solusi yang paling tepat adalah dengan memilih nama domain yang langsung mencerminkan bisnis atau produk/jasamu.

Intinya, nama domain itu ibarat wajah dari bisnismu. Jadi, pastikan wajahmu itu menarik dan bikin orang penasaran, ya!

Terlalu Umum atau Generik

Pernah dengar nama domain seperti jualtasrajutkeren.com? Namanya sih simpel, tapi terlalu umum dan nggak punya ciri khas. Bayangkan aja, kalau ada jutaan website dengan nama domain yang mirip-mirip, gimana caranya pengunjung bisa ingat website kamu?

Nama domain yang terlalu umum itu kayak lautan luas yang penuh dengan ikan. Sulit banget buat kamu menonjol dan menarik perhatian pengunjung. Selain itu, nama domain yang generik juga bikin kamu susah bersaing di mesin pencari.

Karena banyak sekali website dengan nama domain yang mirip, mesin pencari akan kesulitan untuk membedakan website kamu dengan yang lain.

Nama domain yang generik nggak bisa membantu kamu membangun citra merek yang kuat. Kamu bisa banget, lho, ngecek nama domain di domain checker IDwebhost. Cara pakainya gampang banget, guys! 

Menggunakan Domain Tingkat Atas (TLD) yang Kurang Tepat

Pernah dengar nama domain yang aneh-aneh, kayak “.xyz” atau “.info”? Meskipun terdengar unik, tapi penggunaan TLD yang kurang tepat bisa berdampak buruk buat bisnis kamu, lho.

Penggunaan TLD yang kurang tepat bisa merusak kredibilitas bisnis kamu dan berdampak negatif pada SEO. TLD yang kurang populer atau sering dikaitkan dengan spam bisa membuat pengunjung ragu untuk bertransaksi di website kamu.

Mesin pencari cenderung lebih mengutamakan website dengan TLD yang populer seperti .com, .net, atau .org.

Intinya, pilihlah TLD yang sesuai dengan jenis bisnis kamu dan memberikan kesan yang profesional.

Tidak Memeriksa Ketersediaan Domain

Pernah nggak sih kamu udah kepikiran nama domain yang keren banget, tapi pas mau daftar ternyata udah ada yang punya? Pasti kesel banget kan? Nah, inilah yang terjadi kalau kamu nggak mengecMisalnya, kamu punya bisnis kuliner yang jualan bakmi. Terus, kamu kepikiran nama domain “[URL yang tidak valid dihapus]” Ternyata, domain itu udah didaftarin sama orang lain sejak lama.ek ketersediaan domain sebelum membeli.

Untuk menghindari masalah di atas, sebaiknya kamu selalu mengecek ketersediaan domain sebelum membeli. Sekarang ini, banyak sekali penyedia domain yang menyediakan alat pengecek domain secara gratis. Kamu tinggal memasukkan nama domain yang ingin kamu cek, lalu sistem akan langsung menampilkan informasi apakah domain tersebut masih tersedia atau sudah terdaftar.

Terlalu Fokus pada Nama yang Keren

Pernah kepikiran punya nama domain yang unik dan nyeleneh banget? Misalnya, “[URL yang tidak valid dihapus]” atau “[URL yang tidak valid dihapus]” Memang terdengar keren, tapi kalau terlalu fokus pada kerennya nama, bisa-bisa kamu mengabaikan faktor penting lainnya, lho.

Ketika terlalu fokus pada kerennya nama, kita seringkali mengabaikan faktor fungsionalitas dari sebuah nama domain. Padahal, faktor fungsionalitas ini sangat penting untuk keberhasilan bisnis online.

Untuk mendapatkan nama domain yang ideal, kamu perlu menyeimbangkan antara kreativitas dan kepraktisan. Beberapa tips yang bisa kamu lakukan antara lain:

  • Gunakan kata kunci yang relevan: Masukkan kata kunci utama yang menggambarkan bisnis kamu ke dalam nama domain.
  • Buat nama yang mudah diingat: Pilih nama yang singkat, jelas, dan mudah diucapkan.

Jadi, jangan lupa pertimbangkan faktor fungsionalitas saat memilih nama domain ya!

Tidak Memanfaatkan Alat Pengecek Domain

Pernah gak kepikiran punya nama domain yang keren tapi pas dicek ternyata udah kepakai orang lain? Atau malah baru nyadar kalau ada nama domain yang lebih cocok buat bisnis kamu setelah website-nya jadi? Nah, itu semua bisa dicegah kalau kamu rajin banget pakai alat pengecek domain.

Untuk menghindari masalah-masalah di atas, sebaiknya kamu rutin banget pakai alat pengecek domain. Salah satu alat pengecek domain yang bisa kamu coba adalah milik IDwebhost. Alat ini gampang banget dipake, tinggal kamu masukin nama domain yang kamu inginkan, terus klik tombol “Cek Ketersediaan“.

Bosan dengan website yang lambat? Pindah ke IDwebhost dan rasakan kecepatannya! Daftar sekarang dan dapatkan diskon spesial!

Taufiq Prasetya Pradana

Member since 6 Sep 2019