Cara Setting W3 Total Cache Paling Ampuh
W3 total cache adalah sebuah plugin yang sangat tepat untuk anda gunakan dalam rangka mengelola cache yang masuk ke web Sahabat IDwebhost. Sudah pasti cache yang ada di web akan membuat memory yang ada di web anda cepat untuk penuh. Hal ini juga akan membuat situs menjadi lebih lambat dari biasanya. Dengan memanfaatkan plugin handal W3 total cache ini sudah pasti akan semakin banyak keuntungan dan manfaat yang akan mampu anda dapatkan didalamnya. Adanya plugin tersebut juga akan membawa kemudahan pada anda untuk menjaga website yang anda miliki tetap stabil dan juga bebas dar gangguan. Anda juga akan bisa memastikan bahwa situs anda tetap bekerja seperti biasanya dengan tepat.
W3 total cache adalah sebuah fitur menguntungkan yang juga berpotensi membuat situs yang anda miliki semakin cepat juga. Jadi tidak ada yang perlu anda khawatirkan lagi. Kini anda akan bisa membuat web anda lebih ringan dan semakin cepat pula Google nantinya memberikan prioritas terhadap situs agar bisa segera masuk di halaman pertama searching engine Google. Tentu saja ada beberapa parameter yang membuat Google menerapkan kebijakan memilih web mana yang kompeten untuk muncul di halaman pertama, salah satunya adalah kemudahan pada saat loading tersebut. Dengan demikian, anda pun akan bisa memanfaatkan semua keunggulan yang ada di dalamnya dengan lebih mudah lagi. Anda pun juga akan bisa mendapatkan sebuah hosting yang tepat dan juga berkualitas sekarang juga.
Contents
Manfaat Menggunakan W3 Total Cache
W3 total cache memberikan begitu banyak manfaat yang tak pernah anda bayangkan sebelumnya. Program ini sangat tepat dipakai dalam hal pengelolaan cache. Sudah pasti ini juga merupakan sebuah program yang sangat populer dan telah terdapat lebih dari 1 jutua instalasi yang aktif ada di dalamnya. Jadi anda tidak perlu khawatir dan cemas lagi. Ini menandakan bahwa program tersebut benar-benar telah teruji kredibilitasnya dan pasti akan mampu memberikan semua yang anda butuhkan dengan mudah. Hal ini juga dikarenakan W3 total cache telah terintegrasi langsung dengan CDN. Jadi setiap ada masalah cache yang ada di dalamnya akan segera diselesaikan dengan mudah. Hal ini membuat plugin ini sebagai jawara yang mampu mempercepat sebuah loading pada situs.
W3 total cache juga bisa dikelola secara advance atau custom sesuai dengan kebutuhan pengguna. Jika anda pandai mengotak-atiknya tentu ini akan memberikan nilai lebih karena pasti anda akan dapat dengan mudah mengoptimalkan fungsi dari plugin yang satu ini. Dengan demikian, akan lebih banyak lagi manfaat yang bisa anda dapatkan di dalamnya. Beberapa file seperti JavaScript dan juga Custom Style Sheet (CSS) akan bisa anda optimalkan fungsinya dengan lebih mudah dan signifikan.
Panduan Setting W3 Total Cache
W3 total cache akan memberikan kepada anda manfaat signifikan asalkan anda tau cara menerapkan penggunaanya dengan baik. Disini yang harus anda lakukan adalah dengan melakukan langkah instalasi terlebih dahulu. Masuklah pada menu plugin, kemudian masukan kata kunci W3 total cache ini ke dalam kolom search. Setelah itu, hasil akan muncul dan anda bisa segera download plugin yang satu ini sekarang juga. Apabila sudah selesai maka anda bisa masuk ke tahapan yang selanjutnya yakni dengan activate plugin yang ada di dalamnya. Kemudian, pastinya akan lebih besar dan lebih banyak lagi yang akan mampu anda dapatkan di dalamnya.
Kemudian, anda juga bisa melakukan tahap awal setting W3 total cache ini di bagian General Setting-nya. Di sini anda hanya akan melakukan pengaturan singkan terhadap plugin tersebut. Di sini anda bisa mengaktifkan fitur Tab General supaya nantinya bisa memunculkan preview mode. Kemudian ada juga page cache yang mana akan mengaktifkan caching pada bagian pges yang anda miliki. Hal ini akan bisa menurunkan response time yang ada pada website anda. Alhasil, hal tersebut nantinya akan lebih memudahkan anda untuk mempercepat laju situs tersebut sesuai dengan kebutuhan yang anda inginkan saat ini.
Pada bagian setting W3 total yang terdapat pada page cache method, anda bisa menyesuaikannya saja dengan server yang anda gunakan, apakah itu server berupa shared hosting maupun dedicated hosting. Di sinilah semua akan lebih mudah anda dapatkan nantinya. Database cache juga perlu anda biarkan non aktif. Kenapa? Karena jika anda menggunakan shared hosting jika anda mengaktifkan fitur ini malah akan membuat situs anda tersebut semakin lambat loading process-nya. Jadi tidak ada yang perlu anda cemaskan dan khawatirkan lagi.
Hal-Hal Yang Harus Diperhatikan Dalam Setting W3 Total Cache
Ada sejumlah hal yaang perlu anda amati dalam pengaturan W3 total cache. Hal utama tersebut adalah pengaturan minify. Dalam hal ini anda harus membiarkan saja pengaturan yang sudah ada pada posisi default atau ketika anda menginstal pertama kali. Jadi nantinya ini akan berimbas pada CDN tidak perlu lagi mengaturan tahapan lebih lanjut. Kemudian, mengenai database cache, anda juga harus membiarkan saja pengaturannya dengan yang sudah direkomendasikan. Begitu juga dengan object cache yang tak perlu anda ubah lagi karena sudah benar seperti tahap awal atau default pengaturan yang ada di dalamnya.
Lalu pada bagian browser cache, anda juga harus memberikan perhatian lebih pada bagian General yang ada didalamnya. Anda hanya perlu memberikan centang atau checkbox pada bagian dengan opsi Security Header yang ada di dalamnya. Kemudian pilih lagi opsi HTTP Strict Transport Security Policy. Dengan cara tersebut, sudah pasti akan lebih banyak lagi yang anda dapatkan di dalamnya. Anda juga bisa membiarkan pengaturan begitu saja.
Baca Juga: Tutorial Migrasi Blogspot Ke WordPress Yang Benar
Selanjutnya adalah bagian pengaturan pada CDN. Disini tidak perlu ada perubahan yang perlu anda lakukan sebagaimana fitur yang lain. Jika anda ingin menggunakan fitur yang satu ini, sudah pasti anda hanya tinggal memanfaatkan fitur MaxCDN yang ada di dalamnya kemudian pilih untuk melakukan Enable. Kalau anda ingin menggunakan CDN yang ada pada cloudflare, anda bisa melakukannya di bagian extensions.
Lakukan Cek Kecepatan Setelah Setting W3 total cache
Tahapan lanjutan dari setting W3 total cache ini adalah dengan melakukan tes pengecekan terhadap kecepatan yang ada didalamnya. Jika anda sudah melakukan tes pengecekan kecepatan, maka dari sini akan bisa dilihat seberapa efektif settingan yaang sudah ada rubah dan atur itu sendiri. Dengan demikian, akan lebih banyak lagi manfaat yang akan bisa anda dapatkan didalamnya. Sejumlah fitur yang bisa anda pergunakan antara lain adalah Google Page Speed, WebPagetes, dan lain sebagainya untuk melakukan pengujian. Selain itu, anda juga bisa menggunakan Pingdom dan juga DynaTrace jika ingin mengukur performa atau speed dari web anda setelah optimasi dari W3 total cache tersebut. Selamat mengatur plugin ini.