Information Gain dalam SEO: Apa Itu dan Peran Pentingnya
Kamu mungkin sudah akrab dengan istilah SEO (Search Engine Optimization), tetapi, apakah kamu tahu ada konsep baru yang sedang menjadi perhatian dalam SEO, yaitu information gain?
Information gain dalam SEO mungkin terdengar seperti istilah yang rumit, tapi sebenarnya konsep ini cukup sederhana dan penting untuk dipahami.
Penasaran bagaimana konsep ini bisa menjadi kunci untuk membuat kontenmu lebih unggul? Yuk, kita eksplorasi lebih lanjut tentang konsep ini.
Contents
Apa Itu Information Gain?
Secara sederhana, information gain (IG) dalam SEO adalah konsep yang menilai seberapa banyak informasi baru yang kamu tambahkan pada sebuah konten dibandingkan dengan apa yang sudah ada di internet.
Google menggunakan ide ini untuk menilai kualitas konten berdasarkan seberapa unik dan bermanfaat informasi yang diberikan kepada pengguna.
Sebagai contoh, jika kamu menulis tentang “cara memasak rendang”, banyak artikel mungkin sudah membahas langkah-langkah dasar memasak rendang.
Tetapi, jika kamu menambahkan tips khusus, seperti bagaimana memilih daging terbaik atau bumbu rahasia yang jarang diketahui, itu adalah information gain. Kamu memberikan nilai tambah yang tidak ditemukan di artikel lain.
Formula Information Gain
Meskipun konsep ini sering kali lebih bersifat konseptual dalam SEO, konsep ini awalnya berasal dari teori informasi.
Dalam konteks aslinya, rumus IG digunakan untuk mengukur pengurangan ketidakpastian setelah mengetahui sebuah informasi baru.
Secara matematis, rumusnya adalah:
Information Gain=H(X)−H(X∣Y)
Di mana:
- H(X): Entropi awal (ketidakpastian sebelum mengetahui informasi baru).
- H(X∣Y): Entropi setelah informasi baru ditambahkan.
Dalam SEO, formula ini bisa diterjemahkan secara praktis sebagai bagaimana sebuah konten mengurangi “ketidakpastian” pembaca dengan memberikan informasi yang relevan, akurat, dan unik.
Mengapa Information Gain Penting dalam SEO?
Google terus berkembang untuk memberikan hasil pencarian yang relevan dan berkualitas tinggi kepada penggunanya.
Salah satu caranya adalah dengan menilai IG pada konten yang diindeks. Ini penting karena:
1. Melawan Konten Duplikat
Banyak konten di internet saat ini bersifat copycat, di mana penulis hanya meniru apa yang sudah ada tanpa memberikan sesuatu yang baru.
Misalnya, banyak artikel hanya memodifikasi format atau menambah panjang tulisan tanpa benar-benar menambah informasi baru.
Google semakin pintar mengenali pola ini dan lebih memilih konten yang memiliki IG tinggi.
2. Mendukung Pembaruan Algoritma
Pembaruan algoritma seperti helpful content update menekankan pentingnya konten yang relevan, membantu pengguna, dan ditulis untuk manusia, bukan hanya untuk mesin pencari.
Dengan fokus pada konsep ini, kamu otomatis akan menciptakan konten yang lebih disukai oleh algoritma ini.
3. Meningkatkan Kredibilitas Kontenmu
Konten yang menawarkan informasi baru cenderung mendapatkan lebih banyak perhatian, backlink, dan engagement dari audiens.
Ini karena orang merasa bahwa kontenmu benar-benar membantu mereka memecahkan masalah atau memberikan wawasan baru.
Cara Meningkatkan Information Gain
Nah, agar kontenmu bisa lebih informatif dan berharga, yuk, kita bahas bagaimana cara meningkatkan konsep ini dalam tulisanmu:
1. Tambahkan Nilai Unik pada Konten
Sebelum menulis, lakukan riset mendalam tentang konten yang sudah ada di peringkat teratas. Cari tahu apa yang sudah mereka bahas, lalu tanyakan pada dirimu: Apa yang bisa saya tambahkan?
Misalnya, jika kamu menulis tentang “cara meningkatkan SEO”, coba tambahkan data baru seperti statistik terkini, contoh kasus nyata, atau solusi yang belum dibahas. Hal ini membuat kontenmu lebih relevan dan berharga.
2. Manfaatkan Penelitian dan Data Proprietary
Punya data eksklusif? Ini adalah senjata ampuh untuk meningkatkan IG! Bagikan hasil survei pelanggan, laporan internal, atau studi kasus yang belum tersedia di tempat lain.
Contohnya, jika kamu menjalankan perusahaan hosting, kamu bisa menunjukkan bagaimana layananmu berhasil meningkatkan kecepatan website klien hingga 30%.
Data semacam ini sulit ditiru dan memberikan nilai tambah bagi pembaca.
3. Libatkan Ahli atau Narasumber
Tidak punya data eksklusif? Tenang, kamu bisa melibatkan pakar di bidang terkait. Misalnya, untuk artikel tentang tren SEO, kamu bisa mengutip pendapat dari seorang spesialis SEO terkenal atau melakukan wawancara.
Hal ini tidak hanya meningkatkan kredibilitas, tapi juga menambahkan sudut pandang baru yang menarik.
4. Tulis dengan Gaya yang Berbeda
Kadang, keunggulan kontenmu tidak hanya terletak pada informasi yang disampaikan, tetapi juga cara penyampaiannya.
Gunakan gaya bahasa yang ringan namun profesional, atau tambahkan cerita pribadi untuk membuat pembaca lebih terhubung dengan kontenmu. Misalnya, bagikan pengalamanmu dalam menghadapi tantangan yang relevan dengan topik.
5. Fokus pada Tujuan Pembaca
Selalu prioritaskan kebutuhan pembaca. Ketika menulis, tanyakan pada dirimu: Apakah artikel ini benar-benar menjawab pertanyaan mereka? Jangan hanya mengejar jumlah kata.
Pastikan setiap paragraf memberikan solusi atau wawasan yang bermanfaat, sehingga pembaca merasa puas dan mendapatkan apa yang mereka cari.
6. Gunakan AI dengan Bijak
AI seperti ChatGPT memang bisa membantu mempercepat proses penulisan, tetapi jangan bergantung sepenuhnya.
Gunakan AI untuk ide awal atau kerangka artikel, lalu tambahkan wawasanmu sendiri agar konten lebih autentik dan relevan. Proses penyuntingan manusia tetap penting untuk menjaga kualitas dan keunikan kontenmu.
Peran Information Gain dalam Algoritma Google
Google sudah mengisyaratkan pentingnya konsep ini melalui paten tahun 2018 berjudul “Contextual Estimation of Link Information Gain”.
Paten ini menjelaskan bagaimana Google dapat memberikan skor IG pada halaman-halaman yang diindeks untuk menilai seberapa besar nilai baru yang ditawarkan oleh konten tersebut.
Melalui pendekatan ini, Google dapat memprioritaskan halaman dengan skor IG tinggi di hasil pencarian, sehingga pengguna mendapatkan informasi yang lebih relevan dan berguna.
Meskipun implementasi teknisnya belum sepenuhnya terbuka, kamu bisa menganggap IG sebagai panduan dalam menciptakan konten berkualitas tinggi.
Kesimpulan
Meskipun banyak praktisi SEO masih menganggap panjang konten sebagai salah satu faktor penting untuk peringkat, nyatanya fokus pada panjang kata tidak selalu menghasilkan konten yang baik.
Sebaliknya, fokuslah pada bagaimana kamu dapat meningkatkan information gain dalam setiap artikel yang kamu buat.
Ketika kamu menyajikan informasi baru, unik, dan relevan, kamu tidak hanya meningkatkan peluang peringkat di Google, tetapi juga membangun kepercayaan audiensmu.
Jadi, mulai sekarang, sebelum menekan tombol publish, tanyakan pada dirimu: “Apa yang membuat artikel ini berbeda dan lebih bernilai daripada yang lain?”
Jika kamu ingin memastikan kontenmu selalu menonjol di hasil pencarian, jangan ragu menggunakan layanan hosting SEO Friendly dari IDwebhost untuk mendukung website-mu.
Dengan hosting berkualitas, kamu bisa fokus menciptakan konten berkualitas tanpa khawatir tentang performa teknis.
Member since 23 Aug 2024