Apa Itu HDD Server? Mengapa Kita Perlu Mengetahuinya?
Hard disk. Siapa yang tak kenal dengan istilah yang satu ini. Orang awam banyak mengenal hard disk atau HDD sebagai bagian dari computer. Namun, tahukah Anda bahwa hard disk adalah bagian integral dari dari server. Nah, apa lagi ini? Tentu Anda sering mendengar keluhan saat tidak bisa mengakses sebuah website. Misalnya, “Wah servernya jebol nih, dari tadi time out terus!”. Jika hal itu terjadi, biasanya server selalu menjadi kambing hitam. Dan bagi pemilik website, server yang down adalah mimpi buruk yang sebisa mungkin dihindari. Bangaimana caranya? Tentu saja dengan memilih web hosting yang terbaik. Karena itu penting untuk tahu apa itu HDD server.
Sahabat IDwebhost, sebagaimana bagian pembuka diatas yang, artikel kali akan membahasa secara mendalam tentang apa itu Hard Disk Drive Server. Mulai dari pengertiannya, hingga kegunaannnya itu sendiri. Sahabat, silakan simak artikel bertikut ini.
Contents
Pengertian Server
Sebelum membahas lebih jauh mengenai HDD server, mari kita mencari tahu terlebih dahulu apa itu server. Apa yang dimaksud dengan server? Server merupakan system computer yang menyediakan layanan atau service tertentu dalam sebuah jaringan computer. Untuk bisa berjalan, sebuah server didukung prosesor yang bersifat scalable dan kapasitas RAM yang besar. Selain itu, server juga dilengkapi dengan system operasi khusus yang disebut dengan system operasi jaringan atau network operating system.
Server juga bertugas menjalankan perangkat lunak administrative yang mempunyai control terhadap jaringan dan sumber daya yang terdapat di dalamnya. Secara umum, server bekerja atas permintaan dari klien. Seperti sebagai web server saat Anda mengetikkan suatu alamat website di browser. Komputer atau perangkat yang Anda gunakan disebut sebagai klien yang menerima isi website dari web server, sehingga Anda dapat mengakses isi website tersebut.
Jadi, server bekerja dengan melayani permintaan data dari klien hingga memberikan perlindungan pada computer klien.
Hard Disk yang Digunakan Pada Server
Hard disk yang digunakan pada server adalah hard disk server. Secara umum, server adalah inti dari data yang ada pada jaringan. Sedangkan had disk adalah Gudang data, yang menyimpan semua jenis data dan aplikasi. Sebagai pengguna, entah Anda adalah pemilik website ataupun penyedia web hosting, keandalan HDD adalah sesuatu yang sangat krusial. Mengapa demikian? Karena HDD berisi data penting dalan jumlah yang pastinya sangat besar.
Agar sebuah hard disk berfungsi dengan baik saat memproses dan menyimpan data dalam jumlah yang teramat besar dan jam kerja yang Panjang, server akan menggunakan hard disk bertipe SAS. Mengapa harus menggunakan hard disk bertipe SAS? Hard disk tipe SAS ini banyak dipilih karena kecepatannya yang tinggi, stabil, dan memiliki fitur keamanan yang baik. Sedangkan pada server low end, umumny tipa hard disk yang digunakan adalah tipe SATA.
Bagaimana Cara Memilih Hard Disk Server yang Tepat?
Untuk menjamin kelancaran pengguna saat mengakses internet, server bekerja keras selama 24 jam setiap hari dan sepanjang tahun. Secara terus menerus ia akan bekerja membaca dan menulis data sehingga harus menyediakan latensi yang minimal, keandalan yang maksimal, serta kecepatan dan kinerja yang layak. Berikut ini beberapa persyaratan yang harus dimiliki sebuah hard disk server:
Reliabilitas
Sebuah server harus menjamin kinerja yang optimal karena data yang hilang kemungkinan tidak dapat dipulihkan.
Performa
Server dirancang untuk menangani multiple request yang perlu diproses dengan cepat.
Waktu Respon
Server harus menjamin bahwa pengguna tidak perlu menunggu HDD untuk menyala dan memproses permintaan mereka.
Tipe HDD Server
Salah satu cara memilih hard disk server yang tepat adalah dengan mengetahui tipe-tipe hard disk yang saat ini ada di pasaran. Berikut ini beberapa tipe hard disk server yang harus Anda ketahui:
SATA
Hard disk tipe ini memiliki kriteria kecepatan operasional berkisar 5400 RPM sampai 7200 RPM. Driver tipe ini adalah model standar yang sangat umum ditemui. SATA memiliki kemampuan auto correct yang bisa memperbaiki kesalahan yang ditemukan. Hal ini tentu saja sangat bagus dari sisi keamanan data saat proses transfer terjadi.
SATA Raid Edition
Ini adalah tipe terbaru dari SATA dan penyempurnaan versi sebelumnya. Kecepatannya pun stabil di angka 7200 RPM. Driver tipe ini memiliki keistimewaan pada kemampuan RAID controller commands.
SAS
Bisa dikatakan, SAS adalah tipe special dari had disk drive. Kecepatan yang dimilikinya pun sangat jauh diatas tipe SATA. SAS memiliki kecepatan sampai 15000 RPM untuk memproses data.
Secara umum, SAS mampu menampung bandwith yang lebih tinggi dari SATA. Pada SATA generasi ketiga, bandwith maksimal yang mampu dihasilkan SATA adalah 6GB per detik. Sama dengan SAS generasi kedua. Saat ini, dengan generasi ketiganya, SAS mampu menghasilkan bandwith sebesar 12 GB per detik.
SAS menyediakan komunikasi dua arah secara penuh dalam waktu yang bersamaan yaitu perintah baca dan tulis. Keunggulan ini hanya bisa Anda rasakan jika menggunakan hard disk drive dalam jumlah besar. SATA sangat tepat digunakan untuk penyimpanan massal, yang tidak memelukan kinerja yang paling optimal. Namun jika Anda menginginkan disk yang memiliki kecepatan diatas rata-rata, SAS adalah pilihan yang tepat.
Hard Drive Server memiliki keunggulan jika dibandingkan dengan hard disk biasa. Berikut keunggulannya:
- Hard disk server memiliki ketahanan menghadapi guncangan dan getaran. Hal ini karena adanya control getaran tambahan.
- Teknologi khusus yang secara signifikan meningkatkan akurasi.
- Mampu melakuan diagnostic mandiri yang akan memberikan pemberitahuan yang tepat waktu saat terjadi kerusakan pada hard disk.
Salah satu fitur kunci lain yang saat memilih HDD server adalah tingkat error yang dimilikinya. SATA memiliki tingkat error sebesar 10-14. Hal ini berarti selalu ada kemungkinan terjadinya satu kesalahan yang tidak dapat dipulihkan. Sedangkan untuk SATA, tingkat kesalahan yang tidak dapat dipulihkan lebih rendah lagi, 10-16.
Mengapa SAS bisa memiliki tingkat kesalahan yang lebih kecil? Karena tambahan 8 byte data yang digunakan untuk verifikasi. Selain itu ia mampu membaca dan memulihkan algoritma.
Klasifikasi Hard Disk
Untuk meringkas semua aspek dan memudahkan pelanggan dalam menentukan pilihan, pabrikan sering membuat kelas untuk hard drive, berikut kelasnya:
Economic (ECO)
Disk di kelas ini memiliki harga yang rendah per unitnya. Performanya tentu saja hanya memadai untuk system entry level. Driver di kelas ini berjalan pada kecepatan 5400 hingga 7200 seperti umumnya driver SATA.
Business Critical (BC)
Pada kelas ini, disk menawarkan kapasitas lebih besar dengan harga minimal per 1 GB. Didesain untuk performa yang bagus dan bisa diandalkan. SATA dan SAS yang memiliki kecepatan stabil di angka 7200 RPM.
Enterprise
Bisa dibilang disk di kelas ini memberikan kinerja dan keandalan yang maksimum, Mereka dirancang untuk bisa mengatasi beban kerja yang luar biasa besar. Kelas ini menggunakan antarmuka SAS dan memiliki kecepatan antara 10.000 sampai 15.000 RPM.
Kesimpulan
Demikianlah ulasan mengenai pengertian Hard disk Drive Server. Tak hanya mengetahui apa itu Hard disk Drive server, kami berharap Anda, Sahabat IDwebhost mengetahui jenis-jenis server dan tipikal Hard Disk Server. Semoga nantinya berguna sebagai pedoman bagi Anda yang ingin mempelajari dunia hosting dan jaringan. Semoga artikel ini bermanfaat.
Member since 6 Sep 2019