Cara Setup AMP WordPress Secara Lengkap dan Mudah
Cara setup AMP WordPress bisa anda lakukan dengan mudah dalam rangka mendapatkan semua yang Sahabat IDwebhost inginkan di dalamnya saat membuat website menggunakan WordPress. Perlu anda ketahui bahwa AMP itu sendiri merupakan sebuah teknologi mutakhir yang tujuannya untuk memberikan pengalaman berinternet yang lebih cepat. Sebagaimana diketahui bahwa internet adalah sebuah hal yang penting pada saat anda membangun suatu website. Dengan memanfaatkan internet tersebut, sudah pasti anda akan merasakan manfaatnya yang dibutuhkan di dalamnya. Google, WordPress, dan juga Twitter merupakan tiga perusahaan besar yang memberikan kontribusi utama terhadap penerapan AMP tersebut. Hal ini jelas dikarenakan banyak sekali yang dibutuhkan di dalamnya. Selain itu ini juga akan memberikan kemudahan bagi AMP itu sendiri untuk semakin maju di masa depan karena penggunaan internet yang saat ini kian marak di dalamnya.
Cara Setup AMP WordPress Lengkap Dan Mudah
Cara setup AMP WordPress selanjutnya akan dimulai di sini. Dengan mudahnya anda bisa mendapatkan ini di platform WordPress yang anda miliki. Tinggal masuk ke plugin kemudian search saja plugin terkait sehingga hasilnya akan bisa anda dapatkan didalamnya. Berbagai plugin yang familiar dan bisa digunakan bersama AMP ini adalah Yoast SEO yang pasti sudah tidak asing lagi di telinga anda sebagai plugin terbaik guna optimasi SEO pada saat melakukan pembuatan website. Jadi tidak ada yang perlu anda ragukan lagi didalamnya. Anda sebaiknya memanfaatkan penggunaan dari AMP ini supaya bisa mendapatkan semua yang anda butuhkan didalamnya. Tak hanya itu saja, plugin AMP bahkan direkomendasikan oleh Google Adsense. Kenapa bisa demikian? Karena ini akan bisa meningkatkan intensitas dari tampilan iklan yang nantinya bisa muncul di perangkat lunak tersebut. Jadi tidak ada yang perlu anda cemaskan lagi. Cara melakukan semuanya adalah sebagai berikut.
Baca Juga: Perubahan Hostname Server Hosting IDwebhost
1. Install Dan Aktifkan Plugin AMP Terlebih Dahulu
Cara setup AMP WordPress tahap awal yang bisa anda lakukan adalah dengan melakukan instalasi dan kemudian mengaktifkan plugin yang ada didalamnya terlebih dahulu. Kemudian setelah melakukannya maka anda bisa masuk ke bagian Setting AMP yang pasti terdapat di panel bagian utama yang ada didalamnya. Dari sini anda akan bisa meliha berbagai informasi tentang kode AMP analytic yang ada di website anda itu sendiri.
2. Reload Ulang Permalink
Cara setup AMP WordPress selanjutnya dengan melakukan reload ulang terhadap permalink yang sudah anda buat sebelumnya. Dari sini setelah anda melakukannya maka anda bisa memilih opsi Save atau Changes yang ada didalamnya sehingga perubahan yang anda lakukan bisa disimpan dengan segera. Nantinya anda bisa melakukan pengaturan permalink pada website anda yang nantinya bisa anda muat ulang itu sendiri.
3. Melakukan Kustomisasi Layout
Cara setup AMP WordPress berikutnya yang bisa anda lakukan adalah dengan mengkustomisasi Layout yang terdapat pada AMP itu sendiri. Dengan cara tersebut maka anda akan bisa langsung masuk ke bagian kustomisasi layout AMP itu sendiri. Caranya adalah dengan memilih panel Appearance kemudian diikuti dengan AMP. Setelah itu anda bisa melakukan kustomisasi terhadap semua yang ada didalamnya, misalnya Select Color atau pilih warna yang bisa anda lakukan terhadap background dan link color, dan sebagainya. Semua itu kini akan bisa anda lakukan dan terapkan dengan mudah didalamnya.
4. Lakukan Uji Postingan Memakai AMP
Cara setup AMP WordPress tahap selanjutnya adalah dengan melakukan uji posingan terhadap AMP yang anda buat tersebut. Caranya pasti cukup mudah. Anda hanya tinggal melakukannya sara secara default pada postingan anda. Dengan cara tersebut maka AMP akan khusus bekerja pada bagian postingan saja, tidak bekerja pada bagian archive atau halaman lain yang ada di website anda. Yang perlu anda lakukan adalah menambah amp pada bagian permalink yang ada didalamnya. Cukup sederhana, bukan? Ini adalah sebuah cara yang tepat dan mudah mendapatkan semua yang dibutuhkan didalamnya.
5. Kini Anda Sudah Bisa Menggunakan Dan Mencoba AMP Kapan Saja
Setelah cara setup AMP WordPress di atas berhasil anda terapkan maka untuk proses selanjutnya tunggu saja AMP anda tersebut nantinya akan diproses dan dioptimasi oleh pihak Google. Dengan cara tersebut nantinya anda akan mampu mendeteksi post yang anda buat dan mendukung tampilan AMP yang ada didalamnya. Ini akan memudahkan anda untuk bisa berselancar melalui searching engine yang ada didalamnya. Dengan melakukan uji tersebut memanfaatkan Google AMP Test, sudah pasti akan lebih banyak yang nantinya bisa anda dapatkan didalamnya.
Seperti Apa Cara Kerja AMP?
Selain informasi tentang cara setup AMP WordPress, anda juga pastinya penasaran dengan bagaimana sebenarnya cara kerja dari AMP itu sendiri? Cara kerjanya sebetulnya cukup mudah. Berikut adalah beberapa penjelasan detail tentang bagaimana anda sebenarnya akan bisa melakukan semua itu dengan mudah:
1. Memuat Semua Konten Atau Halaman Secara Bersamaan
Sebagaimana dijelaskan dalam cara setup AMP WordPress di atas, anda akan melihat bahwa AMP akan bisa bekerja secara umum pada halaman suatu website yang mana nantinya akan bisa dimuat secara simultan. Hal inilah yang nantinya akan bisa anda terapkan didalamnya. Dengan demikian, maka anda akan bisa mendapatkan lebih banyak lag manfaat utamanya.
2. Menerapkan Layout Yang Independen
Tahap selanjutunya dalam menciptakan layout independent itu sendiri adalah dengan memanfaatkan semua yang ada didalamnya. Jika anda mengetahui apa sebaiknya konten yang anda isi, maka AMP akan melakukan semua itu dengan mudah. Dari sini anda akan bisa memperoleh semua manfaat yang anda butuhkan didalamnya. AMP akan menggantikan layout yang ada di halaman depan website dengan layout AMP yang sudah disediakan.
3. Membuat Font Bisa Teroptimasi
Cara setup AMP WordPress juga berkaitan erat dengan cara kerja dari AMP itu sendiri dimana nantinya akan memicu font untuk bisa teroptimasi dengan mudah. Dengan adanya metode tersebut, sudah pasti akan lebih banyak manfaat yang bisa anda capai didalamnya. Hal ini jelas dikarenakan ukuran font dan AMP yang cukup besar hingga puluhan KB sampai MB, maka alangkah baiknya jika melakukan pengaturan yang spesifik terlebih dahulu sebelumnya.
4. Menggunakan GPU Untuk Rendering Animasi
Yang tak kalah pentingnya dalam penggunaannya adalah fungsi dari AMP itu sendiri yang menggunakan GPU untuk rendering animasi yang ada didalamnya. Dengan cara tersebut, sudah pasti anda akan merasakan sendiri manfaat yang bisa anda capai didalamnya. Anda akan mampu memperoleh semua yang anda butuhkan dengan mudah. GPU akan bisa menerapkannya untuk memaksimalkan kinerja dari AMP itu sendiri. Selain itu, AMP juga bisa bekerja mudah dalam menentukan prioritas konten yang akan dimuat dalam website, entah itu yang formatnya HTTP dan lain sebagainya. Sehingga ini akan sangat membantu dalam optimasi web itu sendiri. Mudah, bukan?