Cara Membangun Inbound dan Outbound Link Berkualitas Tinggi

Salah satu aspek penting dalam link building adalah memahami apa itu inbound dan outbound link dan cara mengimplementasikannya untuk meningkatkan domain authority dan user experience. 

Inbound link (tautan masuk), juga dikenal sebagai backlink, adalah tautan yang berasal dari website eksternal dan mengarahkan pengguna ke blog atau website Anda. 

Sebaliknya, outbound link atau eksternal link adalah tautan dari blog atau website Anda yang mengarahkan pengguna ke website atau sumber eksternal. Tautan ini digunakan untuk memberikan konteks tambahan, bukti pendukung, atau referensi untuk konten Anda. 

Strategi 1: Membangun Inbound Link

Inbound link sangat penting untuk website manapun. Namun, bagaimana cara membangun inbound link?

Berikut ini beberapa strategi efektif untuk memastikan building inbound link yang berkualitas:

1. Buat konten berkualitas

Saat orang membaca konten di website Anda, mereka cenderung akan menautkannya jika mereka merasa konten tersebut informatif dan bermanfaat. Jadi, untuk mendapatkan lebih banyak inbound link, konten tersebut harus:

• Terkait dengan topik dan kata kunci yang sedang dicari orang
• Asli bukan plagiat
• Diperbarui secara berkala dengan informasi baru yang segar
• Ditulis dengan baik dan mudah dibaca. 

2. Bertujuan untuk halaman dan website yang Dipercaya

Maksud “yang berwibawa” ini adalah sudah ada sejak lama, sudah membangun kepercayaan pembacanya, dan punya banyak konten berkualitas tinggi. 

Coba pikirkan: Saat orang mencari sesuatu di internet, mereka ingin menemukan jawaban terbaik untuk pertanyaan mereka. Untuk mendapatkan hasil ini, mereka mencari website yang mapan dan menawarkan informasi terpercaya. 

Nah, untuk mendatangkan inbound link yang berkualitas ke website Anda, penting utuk memiliki website yang berwenang sebagai target link building. 

Lakukan riset dan perencanaan strategis agar Anda bisa memanfaatkan strategi ini, di mulai dengan memanfaatkan authority link. 

3. Jangan Tertipu Strategi Membantu Blackhat Link

Saat membangun inbound link, jangan sekali-kali tergoda dengan strategi blackhat link. Teknik ini memang dikenal cepat dan efektif dan tidak memerlukan banyak waktu dan usaha.

Tapi, ingat! Praktik blackhat link biasanya menggunakan teknik yang tidak etis untuk menghasilkan tautan yang masuk ke website. Mesin pencari memiliki pedoman ketat tentang jenis konten yang akan di-indeks dan diberi peringkat tinggi. Jika melanggar, bisa-bisa Anda dikenai sanksi. 

Sebagai alternatif, ada banyak whitehat yang bisa Anda gunakan:

• Berfokus pada postingan blog
• Berbagi konten di platform media sosial
• Mempromosikan konten melalui pemasaran influencer,
• Terlibat dengan pelanggan melalui buletin email

4. Hindari mengoptimalkan anchor text secara berlebihan

Anchor text adalah kata atau frasa yang berisi backlink ke website Anda. Namun, perlu dicatat bahwa optimasi anchor text tidak boleh berlebihan karena bisa berdampak buruk. 

Optimasi yang berlebihan, misalnya, Anda menggunakan kata kunci atau frasa yang sama berulang kali sebagai anchor text untuk beberapa link di website atau website eksternal. 

Strategi 2: Membangun Outbound Link

Membangun outbound link untuk SEO bukan hanya soal membuat tautan keluar. Strateginya harus dilakukan dengan benar. Berikut ini strategi membangun outbound link yang berkualitas:

1. Gunakan Tautan yang Relevan

Outbound link Anda harus relevan dengan konten Anda. Hal ini memberikan nilai tambah bagi pembaca dan memberi sinyal kepada mesin pencari bahwa konten Anda diriset dengan baik dan sejalan dengan sumber yang kredibel dengan topik tersebut. 

2. Tautan ke Situs yang Kredibel dan Punya Authority

Anda juga perlu selektif dan selalu memberikan link ke website yang bereputasi tinggi. Pasalnya, audiens sangat menghargai dan mempercayai konten yang didukung oleh sumber yang kredibel, yang dapat menghasilkan keterlibatan lebih lama di halaman Anda dan lebih banyak social share dan backlinking. 

Selain itu, jangan pernah menautkan ke website yang meragukan. Pengaitan semacam itu dapat merusak reputasi situs Anda dan bahkan dapat mengakibatkan sanksi. Oleh karena itu, periksa setiap sumber eksternal yang Anda pertimbangkan untuk ditautkan, yang kredibel dan relevan dengan konten Anda. 

3. Sertakan Anchor Text yang Bermanfaat

Pastikan anchor text Anda, teks yang dapat diklik di setiap hyperlink – bersifat deskriptif dan bermanfaat. Hindari frasa yang tidak jelas, seperti “klik di sini” dan pilih teks yang memberikan gambaran jelas kepada pembaca tentang apa yang akan mereka dapatkan jika mereka mengklik link tersebut. 

4. Gunakan Parameter “Nofollow” atau “Sponsored”

Saat menautkan ke website lain, gunakan atribut “nofollow” atau sponsored”. Atribut “Nofollow” memberitahu mesin pencari untuk tidak meneruskan ekuitas link apa pun ke halaman yang ditautkan. Ini berguna untuk link yang perlu Anda sebutkan dalam konten Anda tetapi tidak sepenuhnya didukung, atau ketika Anda ingin mempertahankan otoritas situs Anda. 

Atribut “sponsored” dirancang khusus untuk tautan yang berupa iklan atau penempatan berbayar. Atribut ini memberi tahu mesin pencari bahwa link tersebut telah diberi kompensasi. 

5. Tinjau Outbound Secara Berkala

Biasakan untuk meninjau website Anda secara berkala guna mengetahui masalah outbound link. Anda dapat menggunakan alat audit website Ahrefs atau SEMrush untuk menyederhanakan dan mengotomatiskan proses ini. 

Navigasi ke tab “Problems” dan cari “External” untuk melihat masalah outbound berikut ini:

• Atribut nofollow yang tidak diperlukan pada tautan keluar
• Tautan dengan anchor description yang tidak jelas, tidak lengkap, atau berlebihan
• Outbound Link rusak

Strategi 3: Link Building yang Seimbang

Menyeimbangkan inbound dan outbound link dalam proses link building merupakan aspek penting dari strategi SEO. Meskipun kedua jenis tautan tersebut memainkan peran penting dalam meningkatkan visibilitas dan otoritas website Anda, penting untuk menjaga rasio yang sehat di antara keduanya. 

Untuk itulah, berikut ini kiat-kiat membangun inbound dan outbound link agar seimbang:

#Kiat 1: Buat Konten Berkualitas Tinggi

Dasar untuk menarik inbound link adalah membuat konten yang berharga dan menarik. Fokus pada produksi konten yang informatif, unik, dan dapat dibagikan.

#Kiat 2: Bangun Hubungan

Jalin jaringan dengan website lain di industri Anda dan bangun hubungan. Ini dapat mengarah pada peluang untuk posting tamu, pertukaran tautan, dan bentuk kolaborasi lainnya.

#Kiat 3: Gunakan Tautan Keluar yang Relevan

Pastikan bahwa tautan keluar relevan dengan konten Anda dan memberikan nilai bagi pengunjung Anda. Hindari tautan keluar yang berlebihan, karena dapat mengencerkan aliran tautan ke situs web Anda.

#Kiat 4: Pantau Profil Tautan Anda

Gunakan alat seperti Google Search Console dan Ahrefs untuk memantau profil tautan Anda. Identifikasi tautan keluar yang tidak wajar atau berlebihan dan ambil langkah-langkah untuk mengatasinya.

#Kiat 5: Hindari Tautan Timbal Balik

Meskipun backlink (bertukar tautan dengan situs web lain) dulunya umum, kini tautan tersebut kurang efektif dan bahkan dapat merusak SEO Anda. Fokuslah pada pembuatan tautan organik dan alami.

Mengapa Menyeimbangkan Itu Penting

Ada sejumlah manfaat mengapa Anda perlu menyimbangkan inbound dan outbound link dalam artikel Anda, yaitu:

• Profil Tautan Alami: Profil tautan alami mencakup campuran inbound dan outbound link. Ini membantu website Anda tampak lebih organik dan tidak terlalu berisi spam bagi mesin pencari.
• Pengalaman Pengguna: Outbound link dapat meningkatkan pengalaman pengguna dengan menyediakan sumber daya dan informasi tambahan. Namun, terlalu banyak outbound link dapat mengencerkan aliran tautan yang menuju ke website Anda.
• Peringkat Mesin Pencari: Meskipun inbound link merupakan faktor penting, outbound link juga dapat secara tidak langsung mempengaruhi peringkat website Anda dengan menunjukkan kualitas dan relevansi konten Anda.

Penutup

Dengan mengikuti kiat-kiat ini dan menjaga keseimbangan antara inbound dan outbound link, Anda dapat meningkatkan SEO website Anda dan menarik lebih banyak lalu lintas organik. Ingat, kualitas selalu lebih penting daripada kuantitas dalam hal pembuatan tautan.

Membangun website yang SEO-friendly tidak perlu rumit. IDwebhost menyediakan platform hosting yang user-friendly,sehingga Anda dapat dengan mudah mengelola website tanpa harus menjadi ahli IT. Dengan berbagai tools dan fitur yang intuitif, Anda bisa fokus pada konten berkualitas dan strategi pemasaran Anda.