idwebhost Bikin Website Sekarang

Optimize Your Laravel: Ini 3 Cara Melakukan Clear Cache Laravel

3 Agu 2023
Optimize Your Laravel: Ini 3 Cara Melakukan Clear Cache Laravel campaign-unlimited

Laravel adalah salah satu framework yang kini banyak digunakan untuk membuat berbagai macam sistem dan aplikasi berbasis website. Akan tetapi, tidak jarang testing website Laravel mengalami error, seperti tidak menampilkan perubahan. Jika kamu mengalaminya, sebaiknya kamu harus tahu cara melakukan clear cache Laravel.

Laravel menyediakan fitur cache, yang dapat menyimpan data untuk mempercepat interaksi maupun waktu memuat. Namun, apabila cache di dalamnya telah penuh, performa website/aplikasi tentu akan menurun sehingga dapat menimbulkan eror.

Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan pengertian clear cache Laravel, pentingnya melakukan clear cache, dan memberikan panduan tentang cara clear cache. Ayo simak pembahasannya berikut!

Apa Itu Clear Cache Laravel?

Cache adalah mekanisme penyimpanan sementara yang digunakan untuk meningkatkan performa aplikasi dengan menyimpan data yang sering diakses. Pada website/aplikasi Laravel, terkadang cache dapat menjadi masalah jika data dalam cache tidak sesuai dengan perubahan yang terjadi. Inilah mengapa kita perlu mengetahui cara melakukan clear cache Laravel.

Clear cache Laravel merujuk pada tindakan menghapus data cache yang disimpan oleh Laravel. Saat data cache dihapus, aplikasi Laravel akan membangun ulang cache dan menggunakan data terbaru, sehingga aplikasi menggunakan data yang akurat.

Pentingnya Clear Cache Laravel

Mengetahui cara melakukan clear cache Laravel dapat memberikan beberapa keuntungan. Selain dapat menjaga akurasi dari data pada website/aplikasi Laravel, menghapus cache juga dapat memberikan keuntungan lain di antaranya seperti:

  • Mengupdate Perubahan. Saat melakukan perubahan pada kode atau konfigurasi aplikasi, seperti mengubah tampilan, cache harus dihapus agar perubahan dapat ditampilkan. Dengan melakukan clear cache, kamu bisa memastikan aplikasi telah menggunakan versi terbaru dari kode dan konfigurasi yang sudah diperbarui.
  • Meningkatkan Performa. Cache dapat meningkatkan performa aplikasi dengan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk mengambil data dari database. Akan tetapi, jika terlalu banyak, ruang penyimpanan akan habis dan akhirnya mempengaruhi performa aplikasi. Melakukan clear cache secara rutin dapat memastikan cache tetap efisien dan berkontribusi pada peningkatan performa aplikasi.
  • Mengatasi Masalah Cache Corrupt. Terkadang, cache dapat menyimpan data yang tidak valid. Biasanya ini terjadi saat ada kesalahan dalam membangun cache atau saat data dalam cache tidak lagi akurat. Melakukan clear cache dapat membantu mengatasi masalah ini sebab kamu dapat memastikan data yang digunakan aplikasi adalah yang terbaru.

Cara Melakukan Clear Cache Laravel

Pada dasarnya, ada beberapa cara untuk melakukan clear cache Laravel. Untuk menentukan cara yang cocok, kamu dapat menyesuaikannya dengan lingkungan hosting Laravel serta akses yang dimiliki. Adapun dalam pembahasan ini kami akan menjelaskan tiga metode clear cache yang paling umum.

1. Clear Cache melalui SSH

Apakah kamu memiliki akses ke SSH? Jika kamu memiliki akses SSH ke server hosting, maka kamu dapat menggunakan cara melakukan clear cache Laravel melalui SSH. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut ini:

  • Buka terminal atau aplikasi SSH dan lakukan login ke server hosting.
  • Lalu, masuk ke direktori proyek Laravel.
  • Jalankan perintah untuk menghapus cache, sebagai berikut:  php artisan cache:clear atau php artisan optimize.

2. Clear Cache di cPanel

Selain cara di atas, kamu juga dapat mencoba cara clear cache melalui cPanel. Cara ini dapat kamu gunakan apabila kamu menggunakan hosting dengan panel control cPanel. Metode ini memanfaatkan aplikasi File Manager di cPanel untuk menghapus cache. Adapun sebagai berikut langkah-langkahnya:

  • Pertama-tama, masuk ke cPanel hosting.
  • Kemudian, cari dan buka aplikasi File Manager.
  • Dalam File Manager, buka direktori proyek Laravel. Biasanya, direktori proyek Laravel tersimpan dalam folder public_html atau www.
  • Setelah berada di direktori proyek Laravel, cari file bernama artisan dan klik kanan untuk membuka menu konteks.
  • Pilihlah opsi Edit atau Code Editor pada menu tersebut.
  • Lalu, cari baris kode yang berisi perintah cache:clear dalam file artisan.
  • Jika baris kode sudah ditemukan, hapuslah baris kode tersebut.
  • Setelah itu, simpan perubahan yang dibuat di file artisan.
  • Selanjutnya, kembali ke cPanel dan perbarui halaman File Manager.
  • Kini kamu bisa menjalankan clear cache dengan mengakses URL proyek Laravel melalui browser. Misalnya, http://namadomain.com/artisan/cache:clear.
  • Usai mengakses URL tersebut, cache Laravel akan dihapus dan aplikasi akan membangun ulang cache-nya.

3. Clear Cache aravel secara Manual

Apabila kamu tidak memiliki akses ke SSH atau cPanel, masih ada cara lain yang bisa digunakan. Cobalah cara melakukan clear cache Laravel secara manual. Cara ini bisa kamu lakukan dengan bantuan code editor atau FTP. Adapun sebagai berikut langkah-langkahnya:

  • Buka proyek Laravel dalam editor kode atau melalui FTP.
  • Lanjutkan dengan masuk ke direktori proyek Laravel.
  • Dalam direktori proyek, cari folder storage dan buka folder tersebut.
  • Kemudian, lanjutkan dengan masuk ke folder framework.
  • Pada folder ini, hapuslah semua file yang terdapat di dalamnya, kecuali file bernama .gitignore.
  • Usai menghapus file-file dalam folder ini, maka cache Laravel juga akan terhapus secara otomatis.

Kesimpulan

Dengan menggunakan cara membersihkan cache Laravel di atas, kamu bisa meningkatkan performa website atau aplikasimu menjadi lebih baik. Sesuaikan cara hapus cache dengan akses hosting yang kamu miliki.

Pastikan untuk melakukan clear cache secara berkala, terutama setelah melakukan perubahan pada kode atau konfigurasi aplikasi. Semoga pembahasan kami ini dapat bermanfaat dan menambah wawasanmu ya.

Untuk solusi terbaik bagi website Laravelmu, kamu bisa menggunakan hosting Laravel dari IDwebhost! Dibekali dengan software, teknologi, dan sistem keamanan paling update, hosting Laravel IDwebhost bisa bantu kamu wujudkan pengalaman terbaik dalam mengelola website.

Hebatnya lagi, kamu bisa bebas sesuaikan paket hosting menurut kebutuhanmu. Paket Hosting Laravel dari IDwebhost telah dilengkapi dengan akses SSH, yang memungkinkan kamu untuk mengontrol server dalam jaringan secara aman menggunakan fasilitas protokol remote SSH.

Server hosting kami sudah menggunakan teknologi keamanan modern, seperti Imunify360, HTTP/2 HTTP/3, CloudLinux, cPanel, IP Blocker, SSL/TLS, Hotlink Protection, Leech Protection, dan ModSecurity. Tunggu apalagi? Ayo tingkatkan performa website Laravel-mu dengan hosting Laravel IDwebhost!

Elly Santi
Member since 7 Sep 2022