Pay-Per-Click Advertising: Apa itu PPC & Bagaimana Cara Kerjanya ?

PPC atau Pay per Click merupakan model iklan yang umum di gunakan oleh advertiser. Ketika Anda mencari sesuatu dengan mengetikan kata kunci di penelusuran Google, pernahkah Anda memperhatikan ada sebuah iklan yang muncul di daftar pencarian tersebut ? Biasanya kemunculan iklan ini ditandai dengan icon bertuliskan ‘ads’ atau ‘iklan’ di halaman pencarian google dan letaknya di urutan teratas.

Nah iklan tersebut bisa masuk periklanan dengan model PPC.

Apa itu PPC ?

PPC atau Pay Per Click adalah suatu model periklanan online dimana pengiklan membayar setiap kali ada orang yang klik iklan online mereka.

Jadi iklan ini umumnya memang berbayar dan disediakan oleh perusahaan besar seperti Google, Facebook, dan Instagram.

Kemudian, kemunculan iklan ini biasanya ditandai saat orang menelusuri sesuatu di pencarian seperti Google dan sejenisnya dengan tujuan untuk membeli suatu produk atau layanan jasa.

Kenapa kemunculannya berkaitan dengan tujuan pembelian ? Karena kebanyakan para pengiklan merupakan pemilik suatu produk atau layanan jasa yang ingin produk mereka mudah ditemukan dan memberikan jawaban atas sesuatu yang orang cari.

Dari sisi pengiklan, iklan PPC ini akan dikenakan biaya saat orang atau target market pengiklan tsb benar-benar mengklik iklan mereka,itulah alasannya model iklan ini dinamakan PPC.

Kenapa Harus Menggunakan PPC ?

Ada lima alasan kenapa Anda perlu menggunakan iklan dengan model PPC ini, sebagai berikut :

1. Target Audiens bisa diatur dengan Mudah

PPC membuat Anda dapat dengan mudah untuk mengatur seberapa besar audiens yang ditargetkan untuk beriklan. Asyiknya, Anda bisa mengatur jumlah target audiens iklan Anda seperti 10 ribu audiens, 20 ribu audiens, atau bahkan lebih besar lagi.

Akan tetapi, semakin banyak audiens yang Anda targetkan, tentu hal ini juga akan membutuhkan lebih banyak biaya iklan yang harus Anda keluarkan.

Kemudian, di iklan model PPC ini, Anda dapat membuat iklan Anda lebih spesifik dengan mempersempit target audiens Anda. Contohnya, bisnis Anda adalah baju jersey barcelona, Anda bisa menargetkan audiens dengan target yang target market Anda yaitu penggemar klub barcelona.

Selain itu Anda juga dapat menentukan target audiens berdasarkan lokasi. Alhasil iklan Anda akan lebih fokus lagi karena merujuk pada lokasi tertentu yang Anda targetkan untuk bisnis Anda.

2. Mendapatkan Hasil yang Lebih Cepat

Jika Anda sudah biasa menggunakan teknik SEO organik sebagai upaya meningkatkan website Anda, dengan PPC ini tidak perlu membutuhkan waktu yang lama untuk dapat melihat hasil kunjungan visitor ke website Anda.

Dengan begini, Anda dapat memperoleh visitor lebih banyak dalam waktu yang singkat.

3. Biaya Iklan bisa disesuaikan

Mungkin Anda berpikir “iklan pasti biayanya mahal?” Nyatanya tidak seperti itu lho. Karena dengan iklan model PPC ini  ini Anda dapat menyesuaikan biaya iklan dengan anggaran yang Anda miliki.Asyiknya, Anda bisa menekan biaya iklan dengan murah.

4. Bebas dari Algoritma Mesin Pencari

Banyak orang yang melakukan pencarian menggunakan media Google. Lalu, agar Google dapat memberikan hasil terbaik kepada penggunanya, ada sebuah sistem yang disebut algoritma yang bertujuan untuk memberikan referensi pencarian yang relevan.

Jika menggunakan teknik SEO Organic, tentu hasil perlu upaya keras dalam menyesuaikan pola algoritma yang selalu berkembang ini. Akan tetapi, beda halnya dengan PPC yang tidak terkena dampak pada aturan algoritma ini. Jadi, Anda pun dapat dengan mudah menjangkau target audiens Anda dan mendapatkan hasil yang cepat.

5. Target Audiens tidak dapat membedakan Organic dan PPC

Berdasarkan riset yang dilakukan oleh WordStream, sebanyak 42% orang tidak dapat membedakan apakah itu feed organik atau iklan PPC. Selain itu platform-platform penyedia iklan memastikan bahwa iklan Anda dapat tersampaikan kepada target market yang Anda atur, jadi tetap berpeluang mendapatkan klik yang besar.

Bagaimana Cara Kerja Iklan PPC ?

Supaya iklan Anda muncul di Google, pengiklan tidak bisa begitu saja membayar iklan lalu iklan tiba-tiba langsung muncul di pencarian Google dan mengalahkan pengiklan atau website-website lain.

Anda harus tunduk pada sistem lelang atau (ad auction) untuk menentukan seberapa relevansi dan validnya akan iklan Anda terhadap kecocokan dengan pengguna cari.

Ad Auction adalah sistem penawaran. Artinya bahwa Anda sebagai pengiklan harus menawar iklan atau melakukan strategi membayar biaya iklan dari harga kata kunci yang tertera di sistem Google dengan tawaran yang dengan range biaya kata kunci kunci tsb agar dapat menampilkan iklan Anda,

Contohnya jika Anda memiliki bisnis Aksesoris HP, maka pembeli yang ingin membeli chasing HP milik Anda baru dapat menemukannya jika mengetikan kata kunci aksesoris HP ke pencarian Google untuk menemukan penjual yang menawarkan produk chasing HP ini.

Saat pembeli mengirimkan permintaan pencarian mereka, maka sistem Google akan melakukan perhitungan dengan algoritmanya yang menjadi dasar sistem lelang iklan yang menentukan iklan yang mana yang akan ditampilkan oleh Google dalam mode urutan keberapa dan dari sumber pengiklan yang mana.

Untuk itu, sangat penting untuk Anda sebagai pengiklan untuk menentukan berapa besaran biaya iklan per klik yang relevan dengan bisnis Anda sehingga dapat memperoleh hasil ROI dari belanja iklan Anda.

Untuk menentukan berapa biaya yang mampu Anda keluarkan terhadap biaya iklan per klik Anda pada suatu kata kunci yang Anda pilih, Anda dapat menggunakan bantuan tools dari Google yaitu Google Keyword Planner.

Google Keyword Planner membantu memberikan analisa gambaran yang jelas terhadap kata kunci yang ditarget, berapa tingkat kompetisi menggunakan kata kunci yang ditarget dengan pengiklan lain, serta range biaya iklan dari batas termurah sampai termahal yang bisa Anda sesuaikan dengan kemampuan biaya iklan per klik yang bisa Anda anggarkan.

Bagaimana Cara Membuat Iklan PPC ?

Selain platform dari Google, iklan PPC juga tersedia di platform-platform lain seperti facebook, dan instagram. Perbedaannya menggunakan platform tsb adalah mereka semua memiliki masing-masing  market mereka sendiri. Jadi, hal yang terbaik yang bisa Anda lakukan adalah Anda dapat menggunakan iklan PPC ini dari Google, Facebook, dan Instagram agar bisnis Anda dapat menjangkau audiens yang dimiliki oleh masing-masing platform tsb.

Nah sekarang, bagaimana cara membuat iklan PPC dari Google, Facebook dan Instagram? Berikut penjelasan lengkapnya :

1. Google Ads

Beriklan PPC menggunakan media Google berarti peluang iklan Anda dapat ditampilkan di hasil pencarian Google ketika seseorang mengetikan kata kunci tertentu yang relevan dengan bisnis Anda.

Nah untuk cara membuat iklan PPC dengan Google, Anda bisa ikuti langkah-langkahnya sebagai berikut :

• Buka Google Ads dengan mengetikkan ads.google.com
• Buat akun Google dan isikan data diri Anda
• Pilih Goal sebagai tujuan iklan Anda
• Pilihan Goal iklan diantaranya ada call your business, visit your storefront, take an action on your website
• Call your business adalah iklan akan difokuskan kepada pelanggan yang menghubungi Anda melalui telepon
• Visit your storefront adalah iklan akan difokuskan kepada pelanggan yang menginginkan pelanggan untuk langsung mengunjungi toko Anda
• Take an action on your website adalah iklan akan difokuskan kepada pelanggan yang mengunjungi ke website Anda
• Setelah Anda menetapkan tipe Goal Anda, pilihlah jangkauan lokasi pelanggan sebagai target iklan Anda
• Pilih kategori bisnis yang Anda kelola
• Pada pilihan bid strategy, Anda bisa pilih “maximize clicks” untuk menggunakan iklan tipe PPC Google
• Buat copywriting iklan Anda dari judul dan deskripsi iklan Anda
• Tentukan Budget atau anggaran iklan Anda
• Pilih metode pembayaran Anda

2. Facebook Ads

Facebook memiliki banyak pengguna yang ada di Indonesia. Berdasarkan riset yang dirilis KataData, terdapat 130 juta pengguna Indonesia yang aktif di facebook pada tahun 2017. Artinya, ini merupakan sebuah peluang besar untuk Anda manfaatkan dalam menjangkau target audiens yang luas di facebook untuk bisnis Anda.

Dengan menggunakan iklan tipe PPC, Anda dapat mengarahkan pengguna di facebook ke website Anda. Selain itu, asyiknya tipe iklan PPC di facebook ini biayanya lebih murah dibanding menggunakan iklan Google lho!.

Untuk cara beriklan PPC dengan facebook, Anda dapat menggunakan mempelajarinya sebagai berikut :

•  Pertama Anda harus sudah memiliki fanspage atau halaman facebook
• Klik tombol “buat iklan”
•  Tentukan Goals atau tujuan iklan, di Facebook ada tiga tipe iklan yaitu :
• Brand Awareness atau Kesadaran akan Merk Brand
• Consideration atau pertimbangan di mana Anda dapat menentukan pengunjung Anda dengan mempertimbangkan produk Anda
• Conversion atau konversi yaitu tipe iklan yang sudah jelas orang sudah siap untuk membeli produk Anda
• Nah untuk mendapatkan iklan PPC, Anda dapat memilih tipe Consideration dan pilih lagi di bagian traffic atau lalu lintas kunjungan
• Tentukan target audience Anda dari pilihan lokasi, umur, jenis kelamin serta penargetan terperinci yang meliputi minat, perilaku, demografi dsb
• Tentukan penempatan akan iklan yang akan diinginkan untuk ditayangkan.
• Pilih jadwal iklan berapa lama iklan akan di tayangkan
• Pilih format iklan apakah iklan dalam bentuk gambar atau video
• Isikan copywriting iklan Anda dari judul dan deskripsi
• Isikan url alamat website Anda
  
  

3. Instagram Ads

Instagram Ads sebenarnya masih dalam satu bagian dari Facebook Ads. Hal ini karena sejak tahun 2012 Facebook telah mengakuisisi instagram sehingga pengiklan yang ingin beriklan di instagram kini dapat dengan mudah lewat satu jalur dengan menggunakan facebook Ads.

Jadi alhasil, langkah-langkah beriklan di instagram di tahun 2020 ini tidak banyak yang berbeda dengan langkah beriklan di facebook. Hanya saja, jika Anda ingin beriklan di instagram, maka pada bagian fitur opsi penempatan, Anda bisa checklist pilihan penayangan di platform instagram sehingga iklan Anda akan tayang di instagram. Lalu tidak lupa, pada bagian format iklan, tentu Anda perlu menyiapkan ukuran format iklan jika ingin di tampilkan di feed ataupun story instagram.

Contoh Iklan PPC

Agar Anda semakin mendapatkan gambaran bagaimana bentuk iklan PPC ini di tayangkan, berikut contoh-contoh bentuk iklan PPC  di Google, Facebook dan Instagram :

1. Contoh iklan PPC Google Ads

2. Contoh iklan PPC Facebook Ads

3. Contoh iklan PPC Instagram Ads

Kesimpulan 

Beriklan dengan tipe PPC atau pay per click dapat membantu Anda sebagai pebisnis yang ingin mempromosikan bisnis Anda secara online dan mendapatkan banyak kunjungan dengan cara yang instan.

Walaupun iklan tipe PPC ini berbayar, tapi dengan strategi beriklan yang tepat Anda bisa berpotensi memperoleh keuntungan yang lebih dibanding biaya yang Anda keluarkan.

Anda bisa mempelajari teknik beriklan PPC ini seperti artikel yang dibahas di sini serta tetap terus up to date mengenai perkembangan tentang beriklan

Dalam beriklan pay per click ini memang membutuhkan website sebagai media untuk lapak jualan. Jika Anda memiliki kesulitan dalam membuat website, Anda bisa menggunakan jasa pembuatan website dari IDwebhost agar dibuatkan website yang professional dengan biaya murah.

Semoga bermanfaat dan jangan lupa untuk terus ikut perkembangan informasi seputar bisnis online di IDwebhost. Salam!