Apa Itu Domain? Cari Tahu Jawabannya di Artikel Ini!
Belum tau fungsi nama domain? Atau malah belum tau apa sih nama domain itu? Jangan khawatir, dalam artikel ini kamu akan dapat jawabannya!
Contents
Apakah Nama Domain itu?
Nama domain bisa diibaratkan sebagai alamat rumah. Ia adalah lokasi yang harus ditemukan orang lain jika ingin mengunjungi rumahmu. Sama seperti situs web, nama domain adalah alamat agar pengunjung bisa menemukan dan mengunjungi ulang situs tersebut.
Walaupun seperinya nama domain masih asing buat kamu, tapi percayalah kamu sebenarnya sudah menemukannya dimana-mana. Misalnya setelah www. di kolom alamat situs, atau setelah simbol @ di alamat email.
Contohnya :
yang ditebalkan adalah nama domain.
www.coolexample.com dan info@coolexample.com
Mendapatkan nama domain
Karena nama domain adalah hal yang unik dan tidak akan ada kembarannya, maka kamu tidak bisa sebegitu mudahnya mendapatkan mereka. Yap, kamu harus mendaftar dan mengantri. Sebab nama domain tadi begitu krusial, maka penggunaannya harus tetap rapi dan terorganisir. Terdapat 3 perbedaan tahap dan peranan dalam langkah pendaftaran nama domain yaitu pendaftaran, pencatat pendaftar, dan pendaftar.
Mari kita bahas satu per satu :
Pendaftaran : Ketika nama domain sudah didaftarkan, ia diatur sedemikian rupa dalam sebuah database, bersamaan dengan nama-nama domain yang lain. Pendaftaran atau disebut registrasi ini merupakan pembatasan, pengelompokan, dan pengaturan nama-nama domain beserta informasi di dalamnya.
Pencatat pendaftar : Contohnya seperti kami, merupakan orang-orang yang mengurusi pendaftaran nama domain. Seperti jembatan antara pendaftar dengan nama domain yang mereka inginkan, kemudian memprosesnya hingga jadi dalam bentuk nama yang siap pakai.
Pendaftar : Nah, yang ini adalah kamu. Pendaftar, yang menginginkan nama domain.
Kepemilikan Domain
Ketika mendaftarkan nama domain, kamu hanya memilikinya semetara ya, bukan selamanya. Misalnya, kamu mendaftar untuk periode setahun, maka untuk tahun berikutnya kamu harus mendaftar ulang, atau memperbaharui kepemilikan. Jika telat, maka nama domain tadi akan kembali secara otomatis ke deret-deret nama domain yang bisa dipesan orang lain. Jangan lengah ya!
Mengakali hal ini, kamu bisa saja mendaftar nama domain itu untuk beberapa tahun jika memungkinkan. Sehingga kamu bisa menggunakannya lebih lama, dan tidak was-was jika lupa mendaftar.
Mendaftarkan nama domain
Untuk mengecek ketersediaan nama domain, kamu cukup pergi menghadap para pencatat pendaftar. Setelah menemukan yang cocok, kamu bisa langsung mendaftar.
Apa itu TLDs?
A top-level domain name atau TLD adalah ekstensi dari nama domain kamu, biasanya ada di bagian akhir. Selama ini kamu pasti familiar dengan beberapa di antaranya, misalnya .com, .net, dan .org.
Kamu harus tahu bahwa beda TLD maka beda juga aturan mainnya. Misalnya, di beberapa daerah tertentu, ada TLD yang hanya berlaku secara lokal, yang berguna untuk memberi spesifikasi pada situs webmu, ia disebut sebagai County-Code Top Level Domain atau ccTLDs. Misalnya yang digunakan di Indonesia .id, dan yang berlaku di Eropa .eu.
Member since 2 Jul 2013