idwebhost Bikin Website Sekarang

Coding untuk Anak: Manfaat, Tips Mengajar & Platform Terbaik

19 Des 2024
Coding untuk Anak: Manfaat, Tips Mengajar & Platform Terbaik campaign-unlimited

Di era digital yang terus berkembang ini, penting untuk mengenalkan anak-anak dengan coding sejak dini. Dunia coding tidak hanya tentang komputer, tetapi juga cara berpikir kritis dan problem-solving yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Artikel ini akan membahas manfaat belajar coding untuk anak, tips mengajar coding, dan platform terbaik untuk memulai.

Apa Itu Coding untuk Anak

Coding adalah proses menulis instruksi yang bisa diikuti oleh komputer untuk menyelesaikan tugas tertentu.

Dalam dunia coding, anak-anak belajar bahasa pemrograman seperti Python, Scratch, atau JavaScript untuk mengembangkan game, memecahkan masalah, atau membuat website sederhana. 

Secara sederhana, coding untuk anak adalah memberi mereka kemampuan untuk menciptakan teknologi, bukan hanya menggunakannya.

Mempelajari coding untuk anak-anak adalah pengalaman yang bermanfaat. Bahkan, di Indonesia, coding sudah mulai masuk ke dalam kurikulum sekolah untuk membantu anak-anak mengasah keterampilan berpikir kritis.

Namun, kapan anak bisa mulai belajar coding? Tidak ada batasan usia untuk mulai belajar coding, dan anak-anak bisa mulai dari usia 5 tahun. 

Platform seperti Code.org, misalnya, sudah menyediakan kursus untuk siswa usia taman kanak-kanak hingga kelas 5. Bahkan, pengajaran coding untuk anak bisa dimulai tanpa menggunakan perangkat komputer, hanya dengan aktivitas offline yang sederhana.

Baca Juga: Cara Membuat Website Sendiri Tanpa Coding! Mudah dan Nggak Mahal!

Manfaat Anak Belajar Coding

Mengajar Coding untuk anak

Coding bukan hanya untuk anak-anak yang ingin menjadi ahli teknologi. Ada berbagai alasan mengapa semua anak sebaiknya belajar coding:

  • Mengasah Kreativitas
    Coding memungkinkan anak-anak untuk menjadi kreator digital. Mereka bisa membuat website, game, dan aplikasi yang mereka inginkan. Ini memberikan anak-anak kebebasan untuk mengekspresikan ide dan kreativitas mereka.
  • Mengembangkan Keterampilan Berpikir Kritis
    Melalui coding, anak-anak belajar untuk memecahkan masalah dengan cara yang terstruktur dan logis. Ini adalah keterampilan yang sangat berguna tidak hanya dalam dunia teknologi, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.
  • Memahami Teknologi Lebih Dalam
    Coding membantu anak-anak memahami bagaimana aplikasi dan teknologi yang mereka gunakan setiap hari bekerja. Ini memberikan mereka pemahaman yang lebih dalam tentang dunia digital yang mereka huni.
  • Peluang Karir di Masa Depan
    Dengan kemajuan teknologi, keterampilan coding menjadi nilai tambah yang berharga dalam berbagai bidang pekerjaan. Anak-anak yang belajar coding memiliki kesempatan untuk mengeksplorasi berbagai karir di dunia teknologi, sains, dan matematika.
  • Penyelesaian Masalah dan Ketekunan
    Belajar coding melibatkan banyak eksperimen dan uji coba. Ini mengajarkan anak-anak untuk tidak mudah menyerah dan untuk menemukan solusi atas setiap masalah yang mereka hadapi.

Baca Juga: C# (Sharp) adalah: Fitur, Keunggulan & Contoh Aplikasinya

Tips Mengajar Coding untuk Anak

Sebagai pengajar, ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui sebelum mulai mengajarkan coding kepada anak-anak. Berikut adalah beberapa tips yang bisa membantu:

#1 Apa yang Anak Perlu Tahu Sebelum Belajar Coding

Sebelum memulai coding, anak-anak tidak memerlukan keterampilan khusus. Namun, mereka harus memiliki keterampilan dasar menggunakan perangkat komputer seperti mengklik, mengetik, dan membuka aplikasi. 

Selain itu, coding mengajarkan mereka untuk berpikir logis, mengenal pola, dan menyusun urutan langkah yang benar.

#2 Tips Mengajar Coding untuk Anak

  • Mulai dengan Dasar
    Mulailah dengan pengajaran dasar tentang logika dan pemrograman berbasis blok seperti Scratch. Scratch sangat cocok untuk pemula karena menggunakan blok yang mudah dipahami untuk menulis instruksi.
  • Fokus pada Keterampilan Pemecahan Masalah
    Jangan terlalu fokus pada bahasa pemrograman yang digunakan. Lebih penting untuk mengajarkan anak cara berpikir untuk menyelesaikan masalah. Menggunakan latihan pemrograman yang melibatkan teka-teki dan puzzle bisa sangat membantu.
  • Buat Pembelajaran Menyenangkan
    Coding tidak harus terasa seperti tugas yang membosankan. Gunakan proyek kreatif seperti membuat game atau animasi untuk menarik perhatian anak-anak dan membuat mereka lebih terlibat.
  • Gunakan Sumber Belajar yang Tepat
    Pilih platform dan materi yang sesuai dengan usia dan tingkat keterampilan anak. Misalnya, anak-anak yang lebih muda bisa mulai dengan platform berbasis blok, sementara anak-anak yang lebih berpengalaman bisa mencoba bahasa pemrograman seperti Python atau JavaScript.
  • Sabar dan Tangguh
    Coding membutuhkan ketekunan. Anak-anak harus belajar untuk mengatasi tantangan dan kesalahan saat menulis kode. Ajarkan mereka bahwa kesalahan adalah bagian dari proses belajar.

Baca Juga: Bing Image Creator: Cara Membuat Gambar AI ala Disney

Platform Mengajar Coding untuk Anak

Ada berbagai platform yang bisa kamu gunakan untuk mengajar coding kepada anak-anak, baik secara online maupun offline. Berikut adalah beberapa platform terbaik:

#1 Code.org

  • Platform: Online, dapat diakses melalui https://code.org/
  • Fokus Platform: Code.org adalah platform yang berfokus pada pengajaran pemrograman dasar untuk anak-anak. Platform ini menawarkan kursus pemrograman yang menyenangkan dan interaktif, dengan berbagai materi yang cocok untuk usia mulai 4 tahun ke atas.
  • Kelebihan:
    • Gratis: Semua kursus di Code.org tersedia secara gratis, menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk orang tua dan guru.
    • Pendekatan Interaktif: Menggunakan game dan tantangan interaktif untuk mempelajari konsep dasar coding.
  • Kekurangan:
    • Kurangnya Konten Lanjutan: Platform ini lebih fokus pada dasar-dasar, sehingga kurang cocok bagi anak yang sudah mahir dan ingin belajar coding tingkat lanjut.

#2 Roblox Studio

  • Platform: Online, dapat diakses melalui https://create.roblox.com/
  • Fokus Platform: Roblox Studio adalah platform yang memfokuskan diri pada pendidikan coding untuk anak-anak dan remaja, dengan pendekatan berbasis proyek. Platform ini menyediakan khusus keterampilan coding, mulai dari pengembangan coding, sampai pembuatan aplikasi dan desain web. 
  • Kelebihan:
    • Berbasis Proyek: Roblox Studio mengutamakan pendekatan belajar berbasis proyek, agar anak-anak tidak hanya memahami teori coding, tetapi juga mengaplikasikannya dalam proyek yang menarik.
    • Interaktif dan Fun: Platform ini menggunakan pendekatan yang interaktif, sehingga membuat membuat anak-anak tetap tertarik dan terlibat.
    • Berbagai Kursus: Roblox menawarkan berbagai jenis kursus yang cocok untuk berbagai level kemampuan, mulai dari pemula hingga tingkat lanjut.
  • Kekurangan:
    • Biaya: Beberapa kursus di Roblox Studio bisa jadi cukup mahal dibandingkan dengan platform lainnya. 
    • Bergantung pada Internet: Karena platform ini berbasis online, aksesnya hanya dapat dilakukan dengan koneksi internet yang stabil.

Baca Juga: Apa Itu Metaverse? Pengertian dan Cara Kerja Metaverse

#3. Scratch (by MIT)

  • Platform: Online, dapat diakses melalui https://scratch.mit.edu/
  • Fokus Platform: Scratch adalah platform yang diperkenalkan oleh MIT dan fokus pada pengajaran coding dengan menggunakan blok visual. Platform ini sangat ideal untuk anak-anak usia 8 tahun ke atas dan bertujuan untuk mengajarkan dasar-dasar pemrograman dan logika komputer melalui cara yang menyenangkan dan intuitif.
  • Kelebihan:
    • Gratis: Scratch sepenuhnya gratis dan dapat diakses oleh siapa saja.
    • Visual dan Mudah Dipahami: Scratch menggunakan antarmuka berbasis blok agar anak-anak cukup menarik dan menyusun blok-blok kode untuk membangun program mereka.
    • Komunitas Global: Scratch memiliki komunitas global yang aktif, sehingga anak-anak dapat berbagi proyek mereka ke teman-teman atau komunitas. 
  • Kekurangan:
    • Fitur Terbatas untuk Pengguna Lanjut: Platform ini memiliki keterbatasan jika anak ingin belajar bahasa pemrograman lebih lanjut seperti Python atau JavaScript.
    • Tidak Ideal untuk Pengembangan Proyek Profesional: Scratch tidak dirancang untuk pembuatan aplikasi atau game profesional.
coding untuk anak

#4. Tynker

  • Platform: Online, dapat diakses melalui https://www.tynker.com/
  • Fokus Platform: Tynker menawarkan kursus coding untuk anak-anak yang lebih berfokus pada pembuatan game, aplikasi, dan pemrograman perangkat keras. Platform ini menyasar anak-anak dari usia 5 hingga 14 tahun.
  • Kelebihan:
    • Program Berbasis Game: Tynker menggunakan pendekatan berbasis game  dalam bentuk yang interaktif sehingga sangat menyenangkan bagi anak-anak.
    • Beragam Pilihan Kursus: Tynker menawarkan berbagai kursus, mulai dari dasar-dasar pemrograman menggunakan blok hingga pemrograman Python dan JavaScript.
    • Mendukung Penggunaan Perangkat Keras: Tynker menawarkan integrasi dengan perangkat keras seperti mikrokomputer dan robot
  • Kekurangan:
    • Biaya: Tynker memiliki beberapa kursus berbayar yang cukup mahal.
    • Fokus pada Bahasa Pemrograman Tertentu: Anak-anak yang ingin belajar lebih banyak bahasa mungkin merasa terbatas dengan materi yang tersedia.

#5. Udemy

  • Platform: Online, dapat diakses melalui https://www.udemy.com/
  • Fokus Platform: Kursus di Udemy berfokus pada bahasa pemrograman tertentu seperti Python, Java, dan JavaScript, serta game development, web development, dan lain-lain.
  • Kelebihan:
    • Pilihan Kursus yang Sangat Banyak: Udemy menawarkan ribuan kursus coding untuk anak-anak, dengan pengajaran dari instruktur yang berpengalaman.
    • Dapat Diakses di Berbagai Perangkat: Kursus di Udemy dapat diakses di berbagai perangkat, baik desktop maupun perangkat mobile.
    • Harga Terjangkau: Banyak kursus yang ditawarkan dengan harga diskon yang sangat terjangkau.
  • Kekurangan:
    • Kualitas Kursus Berbeda: Karena kursus di Udemy dibuat oleh berbagai instruktur, kualitas pengajaran bisa bervariasi. 
    • Tidak Semua Kursus Diperuntukkan Anak: Beberapa kursus di Udemy mungkin tidak cocok untuk anak-anak.

Baca Juga: Fungsi Website, Web Application & Web Portal, Ada Bedanya?

Kesimpulan

Belajar coding sejak dini memberikan banyak manfaat bagi anak-anak. Selain membuka peluang karir di dunia teknologi, coding juga membantu mereka mengembangkan keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah, dan kreativitas. 

Sebagai pengajar, penting untuk memulai dengan materi yang sesuai dengan usia dan keterampilan anak, serta memilih platform yang mendukung pembelajaran yang menyenangkan.

Jika kamu memiliki website e-learning yang digunakan untuk mengajar coding untuk anak-anak, pastikan website tersebut didukung oleh hosting yang cepat dan aman. 

Layanan VPS Murah dari IDwebhost bisa menjadi pilihan yang tepat untuk hosting website e-learning kamu. Dengan layanan hosting yang handal dan harga terjangkau, IDwebhost siap mendukung perjalanan mengajar coding untuk anak-anak dengan optimal.

Ade Gusti

Member since 7 Aug 2024