Pengertian Managed dan Unmanaged dalam Web Hosting
Seluruh layanan web hosting sekarang ini memberikan penawaran harga paling terjangkau bagi klien nya. Persaingan harga pada web hosting terlihat jelas antara layanan jasa satu dengan yang lain. Ada hal yang wajib Anda ketahui ketika memakai web hosting yaitu managed dan unmanaged. Hal tersebut juga mempengaruhi permasalahan harga pada layanan jasa hosting, jadi Anda dapat memilih dalam memakai managed ataupun unmanaged web hosting.
Harga managed hosting biasanya dihargai cukup mahal untuk setiap bulannya dibandingkan dengan harga unmanage service. Jenis unmanaged memiliki harga dengan selisih sedikit dengan managed hosting. Apa yang menyebabkan terjadi perbedaan harga dari managed dan unmanaged? Perbedaan harga tersebut disebabkan karena dalam pengelolaan server yang khusus yang meliputi backup, update software, dan layanan pelanggan serta pengelolaan website pribadi Anda.
Mengetahui pengelolaan server khusus tersebut pastinya Anda bingung untuk memilih antara web hosting managed atau unmanaged. Managed dan unmanaged memiliki keunggulan masing-masing namun harganya jelas berbeda. Jika Anda semakin bingung untuk memilih salah satu dari keduanya, sebaiknya Anda memilihnya berdasarkan pada kebutuhan web hosting bisnis anda supaya dapat menyesuaikan. Analisa terlebih dahulu mengenai kebutuhan bisnis Anda, kemudian barulah Anda dapat memilih web hosting managed atau unmanaged.
Yuk, kita baca selengkapnya di bawah ini untuk menambah pengetahuan dan wawasan anda.
Contents
Pengertian serta Jenis-jenis Managed Web Hosting
Managed hosting dapat diibaratkan sebagai departemen IT yang khusus untuk menjalankan website Anda. Fungsi utama dari managed hosting pada website yaitu untuk meminimalisir tenaga kerja yang mengelola website anda. Tanpa adanya tenaga kerja, akan selalu membuat managed hosting dapat bekerja secara maksimal supaya pada server penyimpanan data website dapat berjalan dengan cepat. Anda akan merasakan bahwa managed hosting sangat membantu dalam proses penyimpanan data tanpa hambatan sama sekali. Hal ini tentu akan sangat menguntungkan sekali bagi pengguna managed hosting.
Bagi Anda yang tidak mempunyai tenaga kerja, waktu, dan pengetahuan yang luas tentang pengelolaan server website, maka kami sarankan anda harus menggunakan managed hosting. Perlu anda ketahui bahwa managed hosting ternyata sama dengan layanan dedicated hosting. Layanan managed hosting dapat berbeda-beda antar penyedia jasa hosting. Berbagai layanannya tergantung pada paket managed hosting yang ditawarkan oleh penyedia jasanya, Anda bisa memilihnya ketika anda membeli layanan paket managed web hosting.
Ternyata managed hosting mempunyai berbagai macam jenis. Dari adanya berbagai macam jenis managed hosting, pengguna bisa memilih managed hosting yang lebih spesifik sesuai kebutuhan anda. Berikut ini merupakan beberapa macam jenis managed hosting :
1. Semi managed hosting
Jenis Semi managed hosting ini memungkinkan para pengguna untuk melakukan pengelolaan server secara mandiri. Pengelolaan servernya juga masih tidak terlepas dari dukungan dan bantuan jasa hosting yang anda beli. Anda bisa mengelolanya sepuasnya, jika anda masih tidak bisa, anda tetap dapat bertanya pada perusahaan penyedia hosting yang anda beli.
2. Fully managed hosting
Banyak sekali orang yang mempunyai pengetahuan teknis terbatas cara menggunakan fully managed hosting. Pasalnya pada layanan ini semua pengelolaannya dilakukan oleh perusahaan hosting dengan memfokuskan website klien supaya dapat semakin berkembang. Tentu saja para perusahaan yang menawarkan layanan fully managed hosting ini mampu mengatasi pengelolaan server secara mudah, karena mereka sangat ahli atau berpengalaman dalam hal tersebut.
Beberapa perusahaan penyedia jasa juga menawarkan untuk memakai managed shared hosting. Jika dilihat secara teknis dari managed shared hosting, jenis ini merupakan sebuah shared hosting yang diolah kembali dengan memakai managed. Tentu fiturnya mungkin sama saja, sehingga bisa dikatakan bahwa jenis managed shared hosting ini merupakan layanan tipuan.
Baca Juga : Lebih Baik Mana Antara Shared Hosting dan VPS ?
Anda biasanya akan menemukan pilihan paket managed shared hosting di beberapa penyedia jasa, jadi Anda bisa memilihnya atau tidak tergantung pada kebutuhan anda. Ingat, jangan sampai Anda tertipu untuk mengeluarkan biaya ekstra atau lebih. Padahal pada akses website hosting Anda masih dalam lingkup c-Panel yang sama. Meski penyedia jasa menawarkan dengan promo yang menggiurkan seperti akses selama 24 jam tetapi jenis managed shared hosting masih sangat kurang kami rekomendasikan.
Tiga jenis managed hosting yang telah disebutkan diatas, semoga dapat menambah wawasan anda dan membantu anda untuk lebih teliti dalam memilih layanan jasa hosting. Sekarang Anda jadi bisa mengambil kesimpulan jenis managed hosting yang terbaik dari ketiganya. Jika sudah menentukan pilihan terbaik anda, maka sebaiknya Anda segera memesan managed tersebut. Gunakanlah langsung pada web hosting Anda.
Pengertian Unmanaged Web Hosting
Unmanaged Web Hosting tentu sangat berbeda dengan managed, kalau managed telah kita ketahui bahwa pengguna dapat menerima secara langsung dalam bentuk sudah beres. Urusan dalam pengelolaan tuning, monitoring, setup, dan lainnya akan dilakukan oleh pihak penyedia layanan sehingga Anda hanya menerima beresnya saja. Unmanaged merupakan server yang harus dikelola dengan pengetahuan yang mendalam mengenai sistem linux based atau sistem operasi (OS) Windows.
Unmanaged hosting sangat berbeda sekali dengan managed hosting, pasalnya pada unmanaged host ,semuanya sudah disiapkan oleh provider hingga memasangkan server dan proses penyimpanan data. Namun, pada penyimpanan data hanya terbatas pada sistem operasi (OS) saja.
Sedangkan untuk aplikasi atau program tambahan lainnya sangat minim sehingga Anda harus menambahkannya sendiri. Jika Anda mengetahui cara untuk menambahkan aplikasi, pastinya akan mudah. Namun, sebaliknya jika anda tidak bisa maka hal tersebut akan menyulitkan anda.
Dapat dikatakan bahwa unmanaged server ini lebih mengutamakan pada sisi pengelolaan konfigurasi aplikasi secara mandiri. Beberapa konfigurasi tersebut meliputi seperti monitoring, performa, software, dan lainnya harus bisa diselesaikan tanpa bantuan dari layanan jasa. Kadang provider hanya memperlihatkan atau menjelaskan dasar dari unmanaged hosting ini pada waktu proses pembeliannya saja. Namun, setelah anda melakukan serah terima layanan yang anda beli.
Provider hanya akan bertanggung jawab jika pada internet jaringan unmanaged hosting terjadi masalah. Tanggung jawab lainnya juga dilakukan jika terdapat permasalahan pada node server. Namun, hasilnya membuat semua data di VPS tidak dapat diakses oleh penggunanya.
Baca Juga : 5 Jenis Pilihan Web Hosting Paling Umum Yang Bisa Kita Gunakan
Kesimpulan
Itulah penjelasan dari IDwebhost mengenai Perbedaan managed dan unmanaged web hosting yang sudah Anda ketahui. Jelas sekali jika jenis managed hosting mempunyai keunggulan yang lebih banyak dibandingkan dengan jenis unmanaged hosting. Jika anda sudah dapat memahaminya dengan baik melalui artikel ini, saatnya Anda mempertimbangkan untuk memilih antara managed atau unmanaged hosting. Tentukan pilihan Anda sekarang juga supaya web hosting Anda dapat bekerja secara maksimal.
IDwebhost akan secara rutin untuk membagikan berbagai artikel edukatif yang menarik mengenai perkembangan website dan bisnis terkini untuk membantu bisnis online anda di era digital ini. Kami juga menyediakan layanan dedicated hosting dan layanan lainnya seperti domain, hosting, jasa promosi online dan lainn sebagainya yang berkualitas dan bergaransi. Semoga artikel ini dapat membantu anda untuk meraih kesuksesan ya!