Inilah Perbedaan Hosting dan Domain Yang Sering Ditanyakan

Hosting dan domain merupakan istilah jaringan yang sering kali digunakan pada dunia jaringan komputer, utamanya jaringan internet. Kedua istilah ini menjadi dua hal yang berbeda akan tetapi saling terkait satu sama lain dan tidak bisa dipisahkan. Kita harus tahu dengan benar apa yang menjadi perbedaan hosting dan domain. Simak di artikel ini.

Orang yang sudah terjun ke dunia administrasi jaringan internet pasti tidak asing lagi dengan dua istilah tersebut. Mereka sangat tahu apa yang dimaksud dengan hosting, dan apa itu jaringan. Mereka juga tahu dan sangat faham perbedaan antara hosting dan domain secara lengkap.

Akan tetapi, orang awam yang sehari-harinya tidak berkecimpung di dunia jaringan tentu tidak akan langsung tahu apa itu hosting dan domain. Tentu, kedua istilah ini merupakan istilah asing untuk mereka. Oleh karena itu, di artikel kali ini akan menjelaskan tentang hosting dan domain secara lengkap.

Banyak orang yang bertanya-tanya, apa itu perbedaan antara hosting dan domain. Bahkan tidak jarang diantara mereka yang menganggap kedua istilah tersebut memiliki fungsi yang sama. Daripada terus menerus memiliki pendapat yang salah terkait dengan kedua istilah tersebut, akan lebih baik mengetahui kebenarannya sekarang.

Perbedaan Antara Hosting dan Domain Secara Lengkap

Apa yang Dimaksud Hosting?

Hosting merupakan istilah yang seringkali digunakan untuk tempat penyimpanan data komputer. Biasanya berupa file dalam bentuk video, teks dan lain sebagainya. Data tersebut dapat diakses dan digunakan dengan mudah lewat jaringan internet, server hosting, yang biasanya berwujud mesin komputer. Mesin komputer tersebut memiliki spesifikasi hardware paling baik.

Komputer yang digunakan lebih dikenal dengan komputer server. Komputer yang satu ini memiliki sumber daya yang sangat mendukung. Tidak lupa dilengkapi dengan sistem operasi khusus dan aplikasi yang bisa menunjang kinerja server. Selain itu juga bisa berjalan tanpa henti secara terus menerus.

Komputer server yang digunakan untuk file hosting biasanya disimpan di data center dan dilengkapi dengan suplai listrik yang baik. Komputer tersebut langsung terhubung dengan jaringan internet yang memiliki kecepatan tinggi. Hal ini membuat komputer dapat mengcover koneksi atau permintaan layanan komputer client dengan jumlah yang sangat banyak.

Jika hosting tersebut dipakai untuk menyimpan file-file dan aset di sebuah halaman web, maka hosting tersebut dikenal dengan web hosting. Untuk memiliki web hosting, kamu harus menyewanya dengan harga tertentu. Besar kecilnya sebuah harga web hosting tergantung dengan spesifikasi hardware dan juga layanan aplikasi server yang dipilih.

Apa yang dimaksud dengan Domain?

Domain merupakan nama alamat untuk mengakses halaman situs yang mudah dipahami sebagai pengganti alamat IP address komputer dalam jaringan. Nama tersebut nantinya akan mengarah ke alamat IP server hosting. Ketentuan sebuah nama domain biasanya telah diatur oleh badan regulasi domain dunia, mana domain biasanya akan berakhiran, .com, .net, .co.id, .org dan lainnya.

Untuk kamu yang ingin memiliki nama domain pribadi, maka harus membelinya ke jasa penyedia layanan hosting dan domain yang kini sudah banyak sekali bertebarang di internet. Untuk nama domain dan harganya, akan sangat ditentukan dengan jenis domain yang dipilih.

Apakah saya harus membeli layanan hosting dan juga nama domain bila ingin memiliki sebuah web atau blog sendiri?

Untuk membuat web ataupun membuat blog sendiri, maka kamu harus membeli nama domain. Sementara untuk hosting tergantung dari halaman situs atau blog mana yang kamu pilih. Bila kamu memilih, blogspot.com, wordpress.com, dan lain sebagainya, maka hosting tidak perlu disewa.

Hal ini karena untuk layanan blog gratisan akan di upgrade menjadi situs top level domain (domain pribadi dengan akhiran .com, .org, dan lain sebagainya) biasanya juga sudah di hosting di server milik layanan blog tersebut, misalnya saja blogspot, ini sudah dihosting di server milik Google, begitu pun layanan yang lainnya.

Lalu, apa yang harus disiapkan bila ingin upgrade atau custom domain dari yang tadinya memakai alamat domain gratisan menjadi alamat domain pribadi? Hal yang harus dilakukan hanyalah membeli nama domain saja. setelah itu, lakukan konfigurasi domain supaya nama alamat domainmu mengarah ke halaman blog yang sebelumnya halaman blog gratisan.

Untuk itu, kebutuhan akan server hosting untuk halaman situs ataupun halaman blog pribadimu sangat tergantung sekali dengan platform blog yang kamu pilih.

Bila halaman blog yang dipilih adalah buatan sendiri, atau mungkin menggunakan Conten Manajemen System (CMS) gratisan seperti joomla, wordpress.org, dan lainnya, maka kamu harus membayar sewa hosting dan juga nama domainnya satu paket.

Hosting nantinya akan digunakan untuk menyimpan file-file halaman web dan juga asetnya (file gambar, music, video dan lainnya), sementara nama domain dipakai sebagai alamat yang digunakan untuk mengakses halaman blog ataupun situs tersebut.

Di mana Saya dapat membeli layanan hosting dan domain?

Bila tidak ingin repot dan ingin simple-simple saja, maka kamu bisa menyewanya di situs-situs yang menyediakan sewa hosting dan juga nama domain. Saat ini situs yang menawarkan sewa untuk hosting dan domain sangat banyak, sehingga kamu tidak usah khawatir akan kehabisan referensi.

Namun penyedia layanan hosting dan domain tersebut tidak semuanya terpercaya. Untuk itu, sebelum kamu memutuskan menyewa di suatu tempat, lebih baik melakukan cek and recek terlebih dahulu supaya penyedia layanan tersebut benar-benar dapat terpercaya.

Melakukan penelitian terlebih dahulu pada penyedia layanan yang akan kamu gunakan bukan tanpa alasan, sebab hal ini akan berpengaruh dalam jangka panjang. Selain itu, kamu juga harus memperhatikan harga dan paket yang ditawarkan.

Pastikan harga yang dikenakan sesuai dengan paket beserta dengan segala kemudahan fasilitas yang ditawarkan. kamu pun bisa membedakan harga dari satu penyedia layanan dengan penyedia layanan yang lainnya.

Tidak selamanya harga murah menjadi yang terbaik, karena tidak ada salahnya untuk mengeluarkan sedikit uang supaya website/blog yang nantinya akan kamu buat tidak banyak masalah dan lancar-lancar saja. Hal ini bukan berarti hosting atau domain dengan harga murah itu buruk, hanya saja tidak selalu menjadi pilihan yang baik.

Sebelum melakukan pembelian, pastikan juga sudah tahu website/blog apa yang akan kamu buat karena hal tersebut biasanya akan menentukan nama domain yang akan digunakan. Jangan sampai kamu asal membeli nama domain karena hal tersebut nantinya akan menyulitkanmu.

Salah satu penyedia layanan webhosting terbaik adalah www.IDwebhost.com. IDwebhost menyediakan layanan dengan berbagai fasilitas yang akan memudahkan konsumen, termasuk konsumen yang masih awam akan hosting dan domain, sehingga kamu tidak perlu takut bingung dalam menentukan langkah saat menyewa hosting dari IDwebhost.