Mengenal eCommerce, Penjelasan Tentang Marketplace dan Toko Online

Transaksi perdagangan via online kian menjamur di berbagai belahan negara di seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia. Dalam hal ini banyak sekali orang yang berlomba-lomba memiliki toko online mereka sendiri untuk menawarkan barang dan jasa. Toko online itu dibentuk dari jasa hosting domain. Setiap tahunnya nilai perdagangan di Indonesia via internet pun juga terus meningkat. Aktivitas ini semakin naik daun dikarenakan semakin banyaknya orang yang mulai memahami teknologi yang kian modern. Perdagangan di dunia maya pun menjadi pilihan bagi mereka yang ingin mendapatkan produk dengan mudah tanpa perlu harus ke tokonya. Para penjual banyak yang menjual produk mereka via ecommerce, seperti marketplace dan juga online shop mereka sendiri. Apa perbedaan antara keduanya?

Pengertian Tentang Marketplace

Awalnya banyak orang yang mengira marketplace mirip dengan online shop atau tempat berjualan online. Nyatanya tidak, marketplace adalah sebah tempat yang menjadi perantara antara penjual dan pembeli. Alhasil, proses jual beli pun bisa berjalan dengan mudah dan cepat. Mereka kemudian diberi nama sebagai ecommerce atau situs yang membantu antara customer dan seller saling berinteraksi dan tercapai kesepakatan untuk membeli produk. Jika di luar negeri kita pasti mengenal salah satu situs ecommerce yang terkenal adalah Amazon dan juga Alibaba. Di Indonesia marketplace yang tersedia juga tak kalah banyak, mulai dari Tokopedia, Bukalapak, Shopee, OLX, dan lain sebagainya. Sama seperti yang dijelaskan di atas, beberapa situs ecommerce tersebut menjualkan produk mereka kepada para pelanggannya.

Pengertian Tentang Online Shop

Online shop ibaratnya sebuah toko online yang berdiri secara independen. Jadi dia tidak menjual produknya melalui perantara. Biasanya orang memiliki toko online yang sudah independen karena sudah terkenal. Jadi mereka tidak memerlukan bantuan dari ecommerce untuk menjajakan produknya. Mereka sudah memiliki pelanggan setia yang membeli produk langsung dari toko online. Kenapa demikian? Biasanya hal ini karena beberapa faktor, misalnya karena produk itu benar-benar orisinil langsung dari tokonya, dan tidak ada di tempat lain. Selain itu, belanja di toko online tersebut biasanya menyediakan custom design atau desain bebas yang bisa dipilih sendiri oleh pelanggan. Apabila toko online tersebut mampu memberikan sesuatu yang berbeda, mereka akan bisa dengan mudah berdiri independen dan memiliki pasar/pelanggannya sendiri.

Perbedaan Antara Ecommerce dan Online Shop

Dari pengertian diatas bisa ditarik kesimpulan beberapa perbedaan yang mencolok antara marketplace dan online shop. Marketplace murni sebagai sebuah tempat yang menyediakan lapak untuk berjualan. Disini juga mereka menyediakan fasilitas pembayaran menggunakan bank lokal. Tentu saja transaksi  yang dilakukan juga bisa berlangsung dengan aman karena diawasi secara ketat setiap perputaran uangnya oleh pihak marketplace. Biasanya, para penjual diwajibkan untuk mengupload produk dan deskripsinya secara mandiri. Hal ini akan memudahkan kepada para pembeli untuk melihat produk apa yang dijajakan oleh pelapak.

Selain itu, para pemilik lapak juga bisa memasang harga berapapun sesuai dengan harga pasar yang ada saat ini. Setelah tercapai kesepakatan jual bel antara kedua belah pihak barulah terjadi transaksi jual beli yang biasanya bisa dilakukan via bank jenis apa saja. Selanjutnya, pembeli bisa melakukan pembayaran via virtual akun, ibanking, atau transfer dana langsung. Tak heran jika ecommerce menjadi sebuah ladang uang yang paling menjanjikan bagi para pengusaha. Pasalnya, disini para supplier bisa menjajakan produknya dengan lebih mudah. Selain itu, para dropshipper juga merajalela disini yang menjual produk dengan harga yang sudah ditentukan.

Untuk online shop sendiri sebetulnya juga menjadi pilihan yang tepat untuk berjualan. Pasalnya, ini menandakan bahwa anda memiliki popularitas yang bagus dan juga tempat jual yang jelas. Dalam web tersebut biasanya dicantumkan dengan detail alamat toko dan juga contact yang bisa dihubungi. Para penjual pastinya lebih mandiri karena mereka bisa memiliki domain sendiri, produk atau jasa sendiri, dan mengatur penampilan web sesuai kebutuhan. Memang terlihat lebih praktis menjual lewat marketplace karena anda hanya tinggal mengupload foto produk saja. Tapi pertimbangkan juga untuk memiliki sebuah toko online untuk meyakinkan pembeli bahwa anda adalah penjual yang trusted 100%.

Baca Juga: Cara Pasang Domain di Blogspot

Keuntungan Menggunakan Ecommerce atau Marketplace

Jika berbicara mengenai keuntungan dari ecommerce, tentunya ada sangat banyak sekali. Secara realita, lebih banyak orang yang membeli produk via marketplace karena dilengkapi dengan fitur pencarian yang detail. Ada filter untuk melihat mana produk terpopuler, terlaris, termurah, dan lain sebagainya. Dengan hanya memasukan kata kunci tertentu, pembeli bisa mendapatkan produk dengan cepat. Sementara itu, mereka juga lebih suka melakukan jual beli via online karena lebih aman dan ada jaminan uang pasti masuk ke rekening. Itulah yang ditekankan dari marketplace. Sebuah keamanan yang pasti dan juga penjual pembeli bisa mendapatkan yang diinginkan dengan adil. Dalam hal ini proses jual beli juga bisa berlangsung dengan cepat karena pembeli tidak perlu ke toko fisik yang penjual secara langsung. Mereka dapat membeli dan menjual produk yang diinginkan kapan saja diinginkan. Hal ini tentunya memberikan keuntungan tersendiri yang pasti, yakni efisiensi dan juga fleksibel.

Keuntungan Menggunakan Online Shop

Online shop juga punya keunggulan dibandingkan marketplace. Dalam hal ini anda bisa berjualan dengan harga yang sudah ditentukan. Sementara para pembeli juga akan bisa mendapatkan produknya dengan kualitas yang tak perlu diragukan lagi. Sejumlah online shop biasanya sudah memiliki nama yang bagus dan dikenal oleh sejumlah kalangan. Brand dan produk yang mereka jual juga biasanya terkhususkan sehingga mampu memberikan keuntungan yang lebih banyak lagi. Oleh karena itu, tidak heran jika online shop juga tak kalah populernya dengan marketplace. Mereka sanggup memberikan banyak hal dengan lebih baik. Tapi membutuhkan sebuah usaha keras bagi online shop untuk bisa cepat mendapatkan pembeli jika mereka masuk dalam kategori startup. Penjual membutuhkan marketplace untuk menjadi support dalam hal mendapatkan pelanggan.

Kesimpulan

Baik itu marketplace atau online shop, keduanya punya keuntungan tersendiri. Semua kembali ke tangan anda mana yang menjadi prioritas terbaik. Selain itu, di era modern ini perdagangan telah masuk dalam perubahan yang lebih baru dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Kini semua orang bisa menjajakan produk mereka secara online. Jika dilihat dari sisi yang tepat maka akan terlihat bahwa orang-orang kini lebih suka berbelanja via internet dibandingkan dengan berkunjung langsung ke tokonya. Hal ini tentinya menjadi sebuah cara yang terbaik untuk mendapatkan apa yang diinginkan dalam sekejap. Tinggal menunggu waktu saja dan produk tersebut akan dikirimkan secara langsung ke tangan pelanggan dengan menggunakan sejumlah jasa kurir yang sudah tersedia sebelumnya. Toko online juga lebih dipercaya oleh konsumen karena sudah terbukti mampu mengirimkan produk yang diinginkan pelanggan. Kepercayaan masyarakat terhadap toko online pun semakin meningkat sekiring berjalannya waktu.