Unblock Site: Ini 4 Cara Mudah Membuka Website Terblokir!

Pernahkah kamu mencoba mengakses sebuah website, namun malah muncul pemberitahuan bahwa situs tersebut diblokir? 

Situasi seperti ini bisa cukup menyebalkan, apalagi jika situs tersebut penting untuk keperluan belajar, pekerjaan, atau hiburan. 

Kabar baiknya, ada beberapa cara mudah yang bisa kamu gunakan untuk unblock site atau membuka situs yang diblokir. 

Artikel ini akan membahasnya secara lengkap agar kamu bisa kembali mengakses situs yang kamu butuhkan.

4 Cara Unblock Site: Membuka Website Terblokir

Nah, sekarang kita masuk ke empat cara mudah yang bisa kamu coba untuk membuka situs yang terblokir.

1. Gunakan Virtual Private Network (VPN)

VPN adalah salah satu cara paling populer untuk membuka situs yang diblokir. Namun sebenarnya, fungsi utama VPN bukan sekadar untuk unblock site, melainkan untuk menjaga privasi dan keamanan data.

Bagaimana cara kerjanya? 

VPN akan mengalihkan lalu lintas (traffic) internet kamu ke jaringan server mereka yang aman. Jadi, saat kamu membuka situs tertentu, koneksi kamu tidak langsung menuju situs tersebut, melainkan melewati server VPN terlebih dahulu.

Prosesnya kira-kira seperti ini:

• Kamu mengaktifkan aplikasi VPN di perangkat.
• VPN akan mengamankan data kamu dengan enkripsi, sehingga tidak bisa diintip oleh pihak lain.
• Data ini dialihkan ke server VPN, di mana alamat IP kamu akan diganti.
• Situs tujuan akan melihat bahwa permintaan datang dari server VPN, bukan dari kamu secara langsung.
  

Karena banyak pemblokiran berbasis lokasi, mengganti alamat IP melalui VPN menjadi kunci utama untuk membuka blokir. Misalnya, kalau situs tertentu hanya bisa diakses dari negara lain, cukup pilih server VPN di negara tersebut.

Catatan penting:

Beberapa situs besar, seperti layanan streaming, bisa mengenali dan memblokir akses dari VPN umum. Karena itu, penyedia VPN yang berkualitas biasanya rutin memperbarui server mereka agar tetap bisa digunakan.

VPN premium biasanya lebih stabil dan cepat, tapi ada juga pilihan gratis dengan fitur terbatas. Jika kamu hanya butuh sesekali membuka situs tertentu, VPN gratis mungkin sudah cukup.

2. Gunakan Proxy Server

Proxy juga bekerja dengan cara meneruskan lalu lintas internet kamu melalui server pihak ketiga, mirip seperti VPN. Namun, ada perbedaan utama: proxy tidak mengenkripsi data.

Artinya, meskipun kamu bisa membuka situs yang diblokir, data kamu bisa saja dilihat oleh pihak lain, terutama jika menggunakan proxy dari sumber yang tidak terpercaya. Karena itu, sebaiknya hindari mengakses akun atau mengirim informasi sensitif saat menggunakan proxy.

Kelebihan proxy:

• Biasanya gratis dan mudah digunakan.
• Tidak memerlukan instalasi, bisa langsung diakses lewat browser.

Kekurangannya:

• Tidak aman untuk penggunaan jangka panjang.
• Bisa lambat jika server terlalu banyak digunakan.

Tetap saja, proxy bisa jadi solusi cepat jika kamu butuh akses instan ke situs tertentu.

3. Gunakan Ekstensi VPN atau Proxy di Browser

Kalau kamu ingin mencoba unblock site yang praktis tanpa mengganggu koneksi seluruh perangkat, ekstensi VPN atau proxy di browser bisa jadi pilihan.

Ekstensi ini hanya bekerja di dalam browser, jadi aplikasi lain di perangkatmu tidak akan terpengaruh. Ini bisa menghemat bandwidth dan menjaga kecepatan koneksi tetap stabil.

Contoh penggunaannya:

• Kamu ingin membuka situs berita yang diblokir, tapi tidak ingin VPN aktif untuk aplikasi lain.
• Cukup aktifkan ekstensi VPN di browser, dan biarkan aplikasi lain tetap memakai koneksi biasa.

Beberapa ekstensi bersifat gratis, tapi pastikan memilih dari penyedia yang terpercaya agar koneksimu tetap aman.

4. Gunakan Tor Browser

Tor (The Onion Router) adalah jaringan khusus yang dibuat untuk melindungi privasi dan anonimitas pengguna saat menjelajah internet. 

Dengan menggunakan Tor, kamu bisa mengakses situs yang diblokir sambil menjaga identitas tetap tersembunyi.

Tidak seperti VPN atau proxy yang biasanya dikelola oleh perusahaan tertentu, sistem Tor dijalankan secara sukarela oleh ribuan pengguna di seluruh dunia. 

Data yang kamu kirim akan diteruskan melalui setidaknya tiga server acak (disebut relay) sebelum mencapai situs tujuan, sehingga jejak identitasmu jadi sangat sulit dilacak.

Keunggulan:

• Gratis dan open-source.
• Menyembunyikan identitas dengan sangat baik.

Kekurangan:

• Koneksi lebih lambat karena melewati banyak relay.
• Beberapa konten media dan skrip diblokir untuk menjaga keamanan.

Untuk mulai memakai Tor, kamu hanya perlu mengunduh Tor Browser, memasangnya seperti browser pada umumnya, lalu langsung bisa digunakan untuk menjelajah internet.

7 Alternatif Unblock Site

Kalau kamu belum ingin mengunduh aplikasi tambahan, ada beberapa cara ringan lain yang juga bisa dicoba:

1. Ganti dari HTTP ke HTTPS

Kadang, situs diblokir hanya untuk versi http://, sementara versi https:// masih bisa diakses. Coba ubah awalan URL dan lihat apakah berhasil.

2. Gunakan Alamat IP Situs

Jika kamu tahu alamat IP situs (misalnya, 172.217.204.102 untuk Google), cobalah akses langsung tanpa mengetik nama domain. Cara ini bisa melewati blokir berbasis URL.

3. Gunakan URL Shortener

Layanan seperti TinyURL atau Bit.ly bisa menyamarkan alamat situs yang diblokir, sehingga filter jaringan tidak langsung mengenalinya.

4. Ganti DNS Server

Jika blokir dilakukan oleh penyedia layanan internet melalui DNS, kamu bisa menggantinya dengan DNS publik seperti:

• Google DNS: 8.8.8.8 dan 8.8.4.4
• Cloudflare DNS: 1.1.1.1

Pengaturannya bisa dilakukan lewat menu jaringan di komputer atau perangkat mobile kamu.

5. Gunakan Layanan Penerjemah

Masukkan alamat situs ke Google Translate dan klik hasil terjemahannya. Ini bisa berfungsi sebagai bypass sederhana.

6. Cek Versi Cache atau Arsip

Gunakan Google Cache atau Wayback Machine (archive.org) untuk melihat versi sebelumnya dari halaman situs yang diblokir. Meskipun mungkin bukan versi terbaru, ini tetap membantu untuk melihat kontennya.

7. Gunakan Browser Opera

Browser Opera punya fitur VPN bawaan yang bisa langsung digunakan tanpa perlu instalasi terpisah. Cocok banget buat kamu yang butuh akses internet yang praktis dan ringan. Tapi, untuk kegiatan berat seperti streaming, performanya mungkin belum seoptimal layanan VPN khusus.

Mengapa Situs Website Bisa Diblokir?

Sebelum masuk ke caranya, mari pahami dulu kenapa sebuah website bisa diblokir. Ada beberapa alasan umum:

• Pembatasan wilayah (geo-blocking): Konten hanya tersedia untuk negara tertentu.
• Kebijakan organisasi: Kantor atau sekolah membatasi akses ke situs tertentu.
• Sensor pemerintah: Beberapa negara memblokir situs tertentu berdasarkan regulasi lokal.
• Keamanan jaringan: Situs diblokir karena dianggap berbahaya atau mengandung malware.

Setelah tahu alasannya, sekarang waktunya kita bahas berbagai cara membuka situs yang diblokir.

Kesimpulan

Ada banyak cara yang bisa kamu coba untuk unblock site, mulai dari menggunakan VPN, proxy server, ekstensi browser, hingga Tor Browser. 

Masing-masing punya kelebihan dan kekurangan, jadi kamu bisa sesuaikan dengan kebutuhan dan tingkat keamanan yang kamu inginkan.

Selain itu, ada juga beberapa trik alternatif seperti mengganti DNS server, memakai alamat IP situs, hingga memanfaatkan URL shortener yang bisa menjadi solusi cepat dan praktis. N

amun, penting juga untuk memahami alasan di balik pemblokiran, agar kamu bisa memilih metode yang paling tepat dan tetap aman saat berselancar di internet.

Kalau kamu punya website sendiri dan ingin memastikan bisa diakses dari mana saja tanpa gangguan, pastikan menggunakan layanan hosting yang stabil dan responsif dari IDwebhost. 

Dengan infrastruktur yang kuat, situs kamu bisa diakses tanpa hambatan dan tetap aman dari pemblokiran lokal yang tidak perlu.