Plugin Afiliasi WordPress Terbaik Tingkatkan Bisnismu

16 Mar 2022
Plugin Afiliasi WordPress Terbaik Tingkatkan Bisnismu campaign-unlimited

Apakah Anda seorang blogger? Sebagai seorang blogger, pastilah sumber penghasilan utama blog Anda berasal dari iklan yang terpasang dalam setiap postingan. Salah satu sumber penghasilan lain yang dapat seorang blogger lakukan adalah affiliate marketing. Nah, agar affiliate marketing ini berjalan lancar dan semakin menghasilkan, Anda dapat menggunakan plugin afiliasi WordPress.

Mungkin ada dari Anda yang belum mengenal atau memahami affiliate marketing dan plugin afiliasi WordPress. Singkatnya, bisnis affiliate marketing ini mirip seperti endorsement yang ada di media sosial. Nantinya, Anda akan mendapatkan komisi atas penjualan produk tersebut. Nah, plugin afiliasi WordPress ini dapat membantu Anda untuk mengoptimalkan affiliate marketing.

Bukan hanya bagi blogger sebagai affiliate saja, tetapi plugin afiliasi ini juga sangat berguna bagi Anda yang ingin membuka program afiliasi untuk para affiliate. Dengan bantuan plugin afiliasi, Anda dapat semakin memaksimalkan penjualan bisnis dari para affiliate. Jadi, simak artikel ini sampai tuntas, ya!.

Apa itu Plugin Afiliasi WordPress

Kegunaan Plugin Afiliasi WordPress

Seperti yang telah dijelaskan dalam pembuka, plugin afiliasi adalah tools untuk membantu mengoptimalkan pengguna dalam melakukan bisnis affiliate marketing. Pemasaran afiliasi atau affiliate marketing adalah sebuah metode bisnis untuk meningkatkan konversi dan penjualan melalui bisnis lain.

Nantinya, sebagai pembuka jasa affiliate marketing Anda akan mendapatkan komisi atas penjualan yang berhasil dari promosi yang Anda lakukan. Biasanya, sebagai blogger Anda akan membagikan link referral yang menuju pada produk bisnis tersebut. Lalu, apa fungsi dari plugin afiliasi di WordPress ini dalam pemasaran afiliasi?

Selaras dengan pengertiannya, plugin afiliasi ini berfungsi untuk mengoptimalkan program affiliate marketing. Nah, apa saja yang dioptimalkan oleh plugin afiliasi ini dalam WordPress? Secara umum, ada tiga fungsi dalam plugin WordPress ini yang mengoptimalkan pemasaran afiliasi.

Tiga fungsi tersebut terdiri dari manajemen afiliasi, laporan konversi dan penjualan, serta pembuatan link referral. Tentu dalam menjalankan pemasaran afiliasi Anda tidak hanya akan menjalankan satu afiliasi saja. Untuk itu, ketiga fungsi tersebut untuk memudahkan pemasaran afiliasi yang Anda lakukan. Jadi, Anda dapat berfokus pada pembuatan konten dan promosi.

Pretty Link

Rekomendasi Plugin Afiliasi WordPress

WordPress sebagai CMS (Content Management System) terbesar di dunia memiliki banyak plugin untuk berbagai kepentingan penggunanya, salah satunya adalah plugin afiliasi. Terdapat lebih dari 50.000 plugin WordPress untuk para penggunanya, yang artinya terdapat banyak sekali plugin afiliasi yang dapat Anda gunakan.

Untuk memudahkan Anda memilih plugin afiliasi WordPress yang tepat, berikut ini 8 rekomendasi plugin Afiliasi untuk WordPress terbaik.

1. Plugin Afiliasi AffiliateWP untuk WordPress

Rekomendasi plugin afiliasi pertama yang dapat Anda gunakan di WordPress adalah AffiliateWP. Dari antara plugin lainnya, AffiliateWP merupakan tool yang cukup populer. AffiliateWP adalah plugin afiliasi untuk WordPress yang dapat mengoptimalkan pengaturan terkait link referral. Sebagai plugin afiliasi premium di WordPress, AffiliateWP memiliki banyak fitur unggulan.

Fitur-fitur tersebut terdiri dari automatic affiliate creation, affiliate URL, developer tool, dan affiliate area. Plugin WordPress ini dapat membantu Anda untuk mengelola kampanye afiliasi yang sedang berjalan. AffiliateWP juga dapat memudahkan Anda untuk membuka program afiliasi bagi para affiliate seperti blogger lainnya untuk mendaftarkan akun mereka pada website Anda.

MonsterInsights

2. ThirstyAffiliates

Rekomendasi plugin WordPress terbaik selanjutnya untuk mengoptimalkan kampanye afiliasi adalah ThirstyAffiliates. Terkadang, tidak sedikit pelanggan atau konsumen yang tidak menyukai atau tidak tertarik dengan keberadaan link referral. ThirstyAffiliates dapat membantu Anda untuk mengatasi hal ini dengan fitur-fiturnya dalam mengelola URL dari link referral.

Plugin Afiliasi WordPress

Melalui plugin afiliasi di WordPress ini, Anda dapat mengubah atau bahkan menyembunyikan link referral tersebut. Sehingga, audiens tidak akan mengetahui bahwa link tersebut adalah link afiliasi. Ada berbagai fitur pengelolaan link dalam plugin ini seperti autolink keywords dan smart uncloaking. Menariknya lagi, plugin afiliasi ini dapat Anda install secara gratis di WordPress.

AffiliateWP

3. Pretty Link

Rekomendasi plugin afiliasi ketiga yang dapat Anda gunakan di WordPress adalah Pretty Link. Sama halnya dengan ThirstyAffiliates, plugin ini juga berfungsi untuk mengelola link referral dari produk dalam program afiliasi. Sebetulnya, Pretty Link memiliki fungsi untuk menyederhanakan URL dari link referral. Tetapi, plugin ini memiliki fungsi menarik lainnya dari fitur-fitur yang ada.

Fitur terbaik yang ada dalam Pretty Link adalah laporan atas performa dari setiap link referral yang ada. Dalam laporan tersebut, Anda dapat mengetahui secara detail jumlah klik dari setiap link referral, peringkat jumlah klik link referral, dan lainnya. Untuk merasakan manfaat fitur-fitur tersebut, Anda bisa memasang plugin afiliasi ini secara gratis di WordPress.

4. MonsterInsights

Untuk melakukan pemasaran afiliasi ini, Anda tentu harus memiliki strategi konten yang baik untuk menarik lebih banyak audiens. Nah, untuk melakukan hal tersebut Anda membutuhkan plugin afiliasi MonsterInsights untuk WordPress. Dalam plugin ini, Anda dapat memperoleh laporan mengenai performa dari kampanye afiliasi yang sedang berjalan.

Anda dapat mengetahui berapa jumlah klik dari setiap link referral atau banner secara keseluruhan yang laporannya dapat Anda lihat secara life-time di dashboard WordPress Anda. Dari laporan tersebut, Anda dapat menyusun strategi konten agar dapat memaksimalkan jumlah klik dari para audiens.

MailChimp for WordPress

5. Affiliates Manager

Plugin afiliasi untuk WordPress selanjutnya adalah Affiliates Manager. Meskipun, Affiliates Manager merupakan plugin afiliasi yang gratis di WordPress, tetapi fitur yang mereka tawarkan cukup bagus. Melalui plugin ini, Anda dapat mengetahui keefektifan dari suatu kampanye afiliasi yang ada dengan melakukan pengetesan.

Plugin ini sangat berfungsi bagi Anda yang ingin membuka program afiliasi untuk produk bisnis Anda dengan memanfaatkan fitur seperti individual commission rate dan autoresponder integration. Plugin ini juga dapat Anda integrasikan dengan plugin e-commerce seperti Simple Shopping Cart dan WooCommerce melalui fitur ecommerce integration.

Plugin Afiliasi WordPress

6. Ultimate Affiliate Pro

Berbeda dengan Affiliates Manager, rekomendasi plugin afiliasi untuk WordPress selanjutnya ini dapat Anda integrasikan dengan platform ­e-commerce. Anda dapat mengintegrasikan plugin ini dengan berbagai e-commerce dimana produk tersebut juga dijual, untuk sistem membership. Selain dapat diintegrasikan dengan platform e-commerce, ada hal menarik lain dari plugin afiliasi ini.

Hal menarik dari plugin berbayar ini adalah Affiliate Pro memiliki fitur plugin yang dapat mengatur afiliasi Anda sama seperti program MLM. Jadi, dalam plugin ini terdapat fitur seperti level komisi affiliate, bonus, hingga reward bagi setiap affiliate. Melalui fitur ini, Anda dapat mengubah affiliate untuk menjadi konsumen dari produk Anda juga.

Plugin Afiliasi WordPress

7. EasyAzon

Anda mungkin pernah mendengar mengenai Amazon, salah satu e-commerce yang menjual produk secara global. Nah, salah satu hal yang menarik bagi Anda para affiliate dari platform ini adalah adanya program afiliasi untuk berbagai produk yang ada dalam Amazon. Untuk itu, EasyAzon hadir untuk membantu Anda dalam mencari produk-produk afiliasi tersebut.

EasyAzon merupakan plugin afiliasi yang secara khusus untuk membuat link referral untuk semua produk di Amazon. Dengan menggunakan fitur-fitur yang ada, Anda dapat dengan mudah mendapatkan produk afiliasi untuk Anda promosikan di blog Anda. Nah, karena Amazon sifatnya global, maka link referral yang ada nantinya akan disesuaikan dengan lokasi audiens.

Plugin Afiliasi WordPress

8. Auto Affiliate Links

Rekomendasi plugin afiliasi untuk WordPress selanjutnya adalah Auto Affiliate Links. Plugin WordPress yang satu ini adalah plugin afiliasi untuk memasukkan semua link referral secara otomatis ke website Anda. Bukan hanya link referral dari bisnis lain saja, tetapi Anda juga dapat memasukkan link referral dari berbagai e-commerce global seperti Amazon dan Ebay.

Dengan menggunakan Auto Affiliate Links, Anda dapat dengan mudah mengatur link referral dari setiap produk yang ada dalam konten website Anda. Salah satu fitur menarik dari plugin WordPress ini adalah fitur yang dapat mengatur berapa jumlah link referral yang tampil dalam artikel secara otomatis.

Baca juga: Plugin SEO WordPress yang Sering digunakan Webmaster

Plugin Afiliasi WordPress

Kesimpulan

Ada beragam plugin afiliasi  yang dapat Anda gunakan. Mulai dari mengatur manajemen afiliasi hingga plugin untuk mengatur link referral dalam konten tersedia di WordPress. Bukan hanya plugin berbayar saja yang dapat Anda gunakan dengan kualitas bagus, tetapi banyak juga plugin afiliasi di WordPress yang free dengan kualitas yang bagus.

Plugin afiliasi ini juga dapat digunakan bagi Anda yang memiliki bisnis dan ingin memasarkan produk melalui program afiliasi. Banyak plugin dengan fitur berkualitas yang dapat membantu Anda untuk membuat program afiliasi yang efektif. Nah, jika sudah menggabungkan program afiliasi dengan plugin afiliasi di WordPress, sudah pasti bisnis Anda akan semakin menghasilkan.

Kabar menarik lagi bagi Anda para affiliate, IDwebhost juga membuka program afiliasi yang tentunya sangat menguntungkan bagi Anda dengan komisi sebesar 70%. Ada banyak produk layanan web hosting dari IDwebhost seperti domain murah dan hosting murah yang dapat Anda promosikan. Tunggu apa lagi? Segera daftarkan diri Anda sebagai affiliate di IDwebhost disini!

 

Penulis
Member since 2 Jul 2013