Pentingnya Penggunaan Data Center Bagi Pelaku Bisnis Berbasis IT

2 Agu 2023
Pentingnya Penggunaan Data Center Bagi Pelaku Bisnis Berbasis IT campaign-unlimited

Menjalankan bisnis di bidang IT bukan hanya memerlukan keahlian namun juga infrastruktur yang memadai. Salah satu infrastruktur ini yaitu data center. Penggunaan data center ditujukan untuk menyimpan server dan kebutuhan infrastruktur IT yang dapat menunjang kegiatan operasional perusahaan.

Data center menjadi lokasi penyimpanan berbagai data user, informasi sensitif perusahaan, data admin, dan masih banyak lainnya. Seluruh data tersebut disimpan dalam server di komputer-komputer yang terdapat pada data center. Nah, untuk mengetahui apa saja fungsi penggunaan pusat data mari ikuti ulasan di bawah ini!

Pengertian Apa Itu Data Center

Data center adalah infrakstruktur IT yang berguna sebagai lokasi penyimpanan data. Penggunaan data center biasanya dimanfaatkan oleh perusahaan yang memiliki kebutuhan penyimpanan data dalam skala besar.

Dalam data center terdapat ratusan hingga ribuan rak komputer. Komputer-komputer ini digunakan untuk mengelola server, lokasi di mana data-data penting perusahaan disimpan. Di rak yang sama juga, berbagai perangkat dan kabel jaringan disimpan untuk mendukung kebutuhan penggunaan komputer.

Beberapa pengguna data center antara lain meliputi instansi pemerintahan, app developer, perusahaan bisnis besar, hingga penyedia layanan web hosting. Berkat perkembangan IT saat ini, pengguna data center kini dapat menyewa ruang pada fasilitas data center alih-alih membangunnya sendiri.

Kriteria Data Center Berkualitas

Penggunaan data center untuk menyimpan data-data penting membuat lokasi penyimpanan ini memerlukan proteksi keamanan yang tinggi. Oleh sebab itu, memilih data center tidak boleh asal-asalan. Berikut ini adalah beberapa kriteria utama untuk menentukan data center dengan kualitas baik:

  • Fleksibilitas dan skalabilitas. Agar dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan user, data center setidaknya harus bersifat fleksibel. Artinya, skala penggunaan servernya dapat diatur dan disesuaikan oleh pengguna.
  • Lokasi. Data center harus berlokasi di tempat yang mudah dijangkau oleh provider jaringan internet dan aman dari risiko bencana alam. Hal ini dimaksudkan agar seluruh infrastruktur terjaga dan bisa digunakan secara optimal. Di samping itu, lokasi data center juga harus dekat dengan pasokan air untuk melancarkan sistem kerja mesin pendingin.
  • Ketersediaan Sistem Keamanan. Seperti yang sudah disebutkan di atas, penggunaan pusat data untuk menyimpan data-data penting memerlukan adanya proteksi keamanan. Risiko kehilangan data ini sama dengan produk konvesional pada umumnya. Bukan hanya terbatas pada peretasan saja namun juga termasuk dengan risiko perampokan, kebakaran, dan sebagainya.

Cara Kerja Data Center

Cara kerja dari data center tergantung pada kebutuhan penggunaannya. Setiap user memiliki kebutuhan yang berbeda-beda, ada yang butuh untuk menyimpan data saja atau untuk menggunakan server dan perlengkapan lainnya. Namun, penggunaan data center tidak bisa berjalan dengan semestinya tanpa adanya bantuan komponen dan infrastruktur pendukung.

1. Komponen Data Center

Dalam sebuah pusat data, kamu bisa menemukan tiga komponen utama. Adapun ketiga komponen utama tersebut meliputi:

  • Infrastruktur jaringan. Ini merupakan seperangkat peralatan yang berfungsi untuk membuka akses data center ke dunia luar. Contohnya seperti firewall, router, dan switch.
  • Infrastruktur komputasi. Merupakan sekumpulan perangkat yang bertugas untuk mendukung kebutuhan aplikasi. Sebagai contoh seperti prosesor dan RAM pada PC.
  • Infrastruktur penyimpanan data. Seperti namanya, peralatan ini berguna untuk menyimpan data dan menyediakan sistem pencadangan. Dalam sebuah PC, infrastruktur penyimpanan data dapat diumpamakan seperti hard disk drive atau solid state drive.

2. Infrastruktur Pendukung

data center

Ketiga komponen di atas tidak bisa bekerja sendirian. Penggunaan data center sebagai lokasi penyimpanan data yang aman perlu didukung oleh beberapa infrastruktur pendukung sebagai berikut:

  • Infrastruktur keamanan. Untuk menjaga keamanan penyimpanan data, terdapat infrastruktur keamanan berupa kamera cctv dan keamanan biometrik.
  • Fasilitas Pengatur Kondisi Ruang. Kondisi ruang data center perlu dijaga untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi. Contoh peralatan ini meliputi ventilasi udara, sistem pemadam api, serta pendingin dan penghangat ruangan.
  • Sumber Listrik Cadangan. Agar data-data dalam data center siap digunakan untuk mendukung kebutuhan operasional secara non-stop, diperlukan adanya dukungan uninterruptible power supply (UPS) dan generator listrik.

Fungsi Data Center

Selain berfungsi sebagai lokasi penyimpanan informasi, penggunaan data center juga cukup penting bagi pelaku bisnis dengan kebutuhan data dalam skala besar. Kegunaan data center antara lain sebagai berikut ini:

1. Menyimpan Data dalam Volume Besar

fungsi data center

Fungsi data center yang utama adalah sebagai lokasi penyimpanan data dalam skala besar. Data center membantu berbagai lembaga dan perusahaan yang memerlukan data untuk menjalankan kegiatan operasionalnya.

Perusahaan yang menggunakan data center biasanya memiliki kebutuhan data yang sudah tidak cukup disimpan dalam cloud saja. Di samping itu, penyimpanan di data center juga memudahkan pelaku bisnis untuk menggunakan dan menyebarkan data kepada pengguna yang membutuhkan.

Oleh sebab itu, data center banyak digunakan untuk keperluan pengelolaan data perusahaan multinasional, mengelola data aplikasi game online, dan sebagainya. Data-data dalam data center pun tidak perlu dikhawatirkan hilang sebab sudah tersedia cadangannya.

2. Sebagai Private Cloud

Penggunaan data center juga dapat dilakukan layaknya menggunakan cloud, namun dalam lingkup private. Sebagai contoh seperti menghosting aplikasi bisnis internal. Kamu dapat menjalankan aplikasi Customer Relationship Management (CRM) dan ERP dengan data center.

3. Sebagai Principal Repositories

Data center dapat digunakan sebagai sistem penyimpanan berbagai infrastruktur pendukung. Sebagai contoh seperti firewall, server, router, networking switch, dan sebagainya.

Jenis Data Center Menurut Kualitasnya

Data center terbagi atas empat klasifikasi menurut kualitasnya. Level pelayanan data center disebut juga sebagai tier. Klasifikasi ini menggunakan standar yang ditetapkan oleh The Uptime Institute, dengan kualitas terbaik pada tier 4. Berikut penjelasan lengkapnya:

1. Data Center Tier 1

Data center tier 1 memiliki skor uptime minimum di angka 99.671% dan downtime 28.8 jam dalam setahun. Ini merupakan data center dengan kualitas yang paling rendah. Dalam pusat data tier 1, kamu tidak bisa menemukan cadangan dari komponen, perangkat komputasi, jaringan, hingga data simpanan.

Jadi, masalah pada satu komponen saja dapat mempengaruhi downtime. Di samping itu, jika diperlukan pemeliharaan sistem, seluruh komponen di dalamnya harus dinon-aktifkan.  

2. Data Center Tier 2

Berikutnya adalah tier 2, redundant-capacity component site infrastructure. Beralih dari infrastruktur dasar sebelumnya, tier 2 menawarkan kualitas pusat data dengan skor uptime 99.741% dan 22 jam downtime dalam satu tahun.

Jika dibandingkan dengan tier 1, tier 2 ini jauh lebih aman sebab sudah memiliki manajemen lokasi yang lebih baik untuk mencegah infrastruktur tergenang air. Di samping itu, tier 2 juga sudah menyediakan cadangan untuk beberapa komponen dan infrastruktur pendukung.

Akan tetapi, tier 2 memiliki kekurangan berupa frekuensi downtime yang tinggi. Hal ini dikarenakan tier 2 harus menghentikan kerja komponen prosesor sementara saat pemeliharaan sistem sedang berjalan.

3. Data Center Tier 3

Concurrently maintainable site infrastructure memiliki downtime yang lebih kecil dari kedua tier di atas. Hal ini dikarenakan tier 3 sudah menyediakan infrastruktur pendukung dan cadangan untuk seluruh komponen.

Tier 3 memiliki downtime maksimal 1.6 jam dalam setahun dan skor uptime mencapai 99.741%. Sayangnya, perbaikan infrastruktur darurat pada tier 3 dapat mempengaruhi kerja komponen-komponen di dalamnya. Itulah mengapa downtime data center ini masih cukup besar.

4. Data Center Tier 4

Jika kamu mencari data center dengan kualitas terbaik, maka tier 4 adalah jawabannya. Data center dengan level 2N ini memiliki jumlah infrastruktur utama dan pendukung yang telah digandakan. Keunggulannya ini mampu meminimalisir dampak yang terjadi pada saat downtime.

Di samping itu, tier 4 juga sudah dibekali dengan dedicated line untuk menjaga koneksi tetap stabil dengan bandwidth yang sudah ditentukan. Kamu pun tidak perlu khawatir dengan proteksi pusat data ini sebab tier 4 mampu memblokir serangan DDoS.

Contoh Data Center

fungsi data center

Penggunaan data center semakin tinggi mengikuti kebutuhan informasi masa kini. Indonesia bahkan menjadi salah satu lokasi pembangunan data center berbagai perusahaan raksasa dunia. Adapun beberapa perusahaan yang dimaksud tersebut adalah sebagai berikut:

  • Alibaba Cloud. Pusat data Alibaba dibangun pada tahun 2018. Data center yang juga disebut sebagai Aliyun ini merupakan satu-satunya penyedia layanan cloud global dari Asia. Beberapa rangkaian produk yang ditawarkannya meliputi layanan database, elastic computing, keamanan, dan big data.
  • Amazon Web Services. Tidak ketinggalan, perusahaan multinasional asal Amerika juga mendirikan data center di Indonesia pada tahun 2018. Sejak memulai pembangunannya di Indonesia, Amazon bahkan sudah berencana untuk melebarkan sayapnya dan menyediakan beberapa data center sekaligus di wilayah yang terpisah di Indonesia.
  • Google Cloud. Menyusul data center Google pertama yang berlokasi di Singapura, pada tahun 2020 Google secara resmi membuka pusat data di Jakarta. Layanan yang ditawarkan Google antara lain meliputi Cloud Storage, Cloud SQL, Computer Engine, BigQuery, dan masih banyak lainnya.

Kini kamu sudah tahu fungsi penggunaan data center dan mengapa penting untuk memilih data center yang berkualitas. Kabar baiknya, layanan hosting IDwebhost juga memiliki dukungan lebih dari 100 server di data center yang tersebar di berbagai lokasi.

Bersama layanan IDwebhost, websitemu bisa diakses super cepat dan tetap stabil sepanjang tahun. Kami memastikan data-data kamu aman dan bisa diakses dengan mudah kapan saja. Yuk, temukan paket hosting pilihanmu sekarang!

Elly Santi
Member since 7 Sep 2022