Metropolitan Area Network (MAN): Apa Itu dan Cara Kerjanya

Pernah dengar istilah Metropolitan Area Network (MAN)? Kalau kamu berkecimpung di dunia IT, jaringan komputer, atau bahkan hosting, istilah ini pasti sering muncul. Artikel ini akan mengajak kamu memahami apa itu MAN, cara kerjanya, serta contohnya di dunia nyata.

Apa Itu Metropolitan Area Network?

Secara sederhana, Metropolitan Area Network (MAN) adalah jaringan komputer yang mencakup area geografis yang lebih luas dibandingkan Local Area Network (LAN), tetapi lebih kecil dari Wide Area Network (WAN). Biasanya, jaringan ini mencakup satu kota, kampus besar, atau wilayah organisasi pemerintahan.

Kalau LAN itu seperti jaringan WiFi di rumah atau kantor, maka MAN seperti jaringan antar gedung di satu kota yang saling terhubung. Biasanya, MAN terbentuk dari beberapa LAN yang digabungkan menggunakan teknologi backbone berkecepatan tinggi seperti kabel fiber optic.

Dengan jangkauan antara 10 hingga 50 kilometer, Metropolitan Area Network cocok digunakan untuk menghubungkan kantor pusat dan cabang perusahaan dalam satu kota. Kecepatannya cukup tinggi karena didukung oleh media transmisi modern seperti fiber optic dan perangkat jaringan khusus.

Selain itu, MAN juga sering digunakan untuk menghubungkan jaringan LAN lokal dengan Wide Area Network (WAN) dan internet. Jadi, bisa dibilang MAN adalah penghubung antara jaringan skala kecil dan jaringan global.

Baca Juga: Web Hosting vs ISP : Apa Perbedaannya?

Karakteristik Jaringan MAN

Supaya lebih jelas, berikut beberapa karakteristik utama dari Metropolitan Area Network (MAN):

• Luas Jangkauan
  Area yang dicakup berkisar antara 5 hingga 50 kilometer. Bisa meliputi beberapa gedung, kampus, hingga satu kota besar.
• Penggunaan Fiber Optic
  Untuk menjaga kecepatan dan stabilitas, MAN biasanya menggunakan kabel fiber optic sebagai tulang punggungnya.
• Menghubungkan Banyak LAN
  Tujuan utama MAN adalah menghubungkan beberapa jaringan lokal (LAN) agar dapat saling berkomunikasi dengan lebih cepat.
• Koneksi ke WAN dan Internet
  MAN berfungsi sebagai jalan penghubung antara jaringan LAN di dalam kota dengan WAN atau internet global.
• Contoh Penggunaan
  Penggunaan MAN sangat beragam, mulai dari layanan telepon, internet broadband, sampai jaringan data center network untuk perusahaan besar.
• Keamanan Data
  Dibandingkan WAN, jaringan MAN menawarkan keamanan data yang lebih baik. Namun, tetap perlu dukungan perangkat keamanan yang mumpuni.
• Manfaat untuk Bisnis
  Perusahaan yang memiliki beberapa cabang di satu kota sering menggunakan MAN untuk mempercepat pertukaran data dan komunikasi internal.

Dengan karakteristik seperti ini, tidak heran kalau Metropolitan Area Network menjadi pilihan utama bagi institusi besar seperti kampus, pemerintahan, dan perusahaan swasta.

Bagaimana Cara Kerja MAN?

Secara teknis, cara kerja Metropolitan Area Network (MAN) bertujuan untuk membangun koneksi antara beberapa beberapa Local Area Network (LAN) agar bisa saling berkomunikasi dalam satu wilayah. 

Biasanya jaringan ini digunakan oleh organisasi besar atau institusi pemerintah yang memiliki beberapa kantor di satu kota. Supaya lebih jelas, kita bahas satu per satu:

Penggunaan Fiber Optic

Untuk mengalirkan data dalam jaringan MAN, digunakan kabel fiber optic. Alasannya sederhana — fiber optic punya kapasitas transmisi data yang jauh lebih besar dibanding kabel biasa. 

Jadi, meskipun data yang dikirim dalam jumlah besar, kecepatannya tetap stabil, bahkan untuk jarak puluhan kilometer.

Peran Switch

Switch di dalam jaringan MAN bekerja sebagai “penyaring” sekaligus “pengatur lalu lintas” data. Perangkat ini memastikan data yang dikirim benar-benar menuju ke perangkat atau jaringan yang tepat.

Peran Router

Router berperan mencari jalur paling efisien untuk mengirim data ke tujuannya. Dengan kata lain, router membantu agar pengiriman data tidak nyasar atau salah alamat.

Jangkauan Area

Biasanya, MAN memiliki jangkauan hingga 50 km. Ini cukup untuk menghubungkan kantor pusat dengan cabang-cabang yang tersebar di satu kota.

Dengan sistem seperti ini, pertukaran data antar gedung atau cabang jadi lebih cepat, efisien, dan minim hambatan.

Contoh Penggunaan Metropolitan Area Network

Supaya makin jelas, berikut beberapa contoh jaringan MAN yang sering kita temui:

• Layanan Internet Broadband
  Jaringan internet dari provider kabel atau telepon di kota-kota besar adalah salah satu contoh MAN.
• Jaringan Antar-Kampus
  Banyak universitas besar yang punya jaringan antar kampus atau antar fakultas menggunakan MAN.
• Instansi Pemerintah
  Misalnya, pusat data milik pemerintah yang menghubungkan kantor pusat dan cabang dinas di kota-kota besar.
• Rumah Sakit
  Untuk komunikasi antar dokter, lab, dan bagian administrasi di beberapa gedung rumah sakit yang tersebar di satu kota.
• Digital Cable TV
  Penyedia layanan TV kabel di kota besar sering memakai jaringan MAN untuk distribusi kontennya.
• Bandara dan Stasiun
  Jaringan komunikasi antar terminal atau antar layanan informasi.
• Perusahaan Besar
  Banyak perusahaan skala nasional menggunakan data center network berbasis MAN agar operasional antar divisi berjalan lancar.

Jadi, tanpa kamu sadari, mungkin sekarang pun kamu sudah menggunakan layanan yang berbasis jaringan MAN.

Keunggulan dan Kekurangan MAN

Setiap teknologi pasti punya kelebihan dan kekurangannya. Begitu pula dengan teknologi Metropolitan Area Network, seperti yang terangkum di bawah ini:

Keunggulan Metropolitan Area Network

• Kecepatan Tinggi: Berkat fiber optic, kecepatan transfer data sangat tinggi, bisa sampai 1000 Mbps.
• Berbagi Internet: Banyak pengguna bisa memakai koneksi internet cepat secara bersamaan.
• Lebih Aman: Dibanding WAN, keamanan MAN cenderung lebih baik.
• Biaya Lebih Murah (untuk skala perusahaan besar): Jika dibandingkan membangun WAN sendiri, MAN lebih hemat dan mudah diintegrasikan dengan jaringan WAN.
• Pengiriman Data Lokal Cepat: Cocok untuk mengirim file besar antar kantor di satu kota.

Kekurangan Metropolitan Area Network

• Biaya Infrastruktur Tinggi: Butuh kabel fiber optic yang harganya cukup mahal dibanding kabel biasa.
• Pengelolaan Kompleks: Semakin besar jaringannya, semakin rumit pengelolaannya. Butuh tim IT yang ahli.
• Risiko Keamanan Lebih Tinggi: Karena jaringannya lebih besar dari LAN, potensi serangan dari luar juga meningkat.
• Butuh Teknisi Profesional: Pengaturan MAN tidak bisa asal, perlu tenaga ahli untuk instalasi dan perawatannya.

Baca Juga: Ini Dia! Cara SSL Mencegah Bahaya Man in the Middle Attack

Kesimpulan

Di era digital seperti sekarang, kebutuhan akan jaringan yang cepat dan stabil sudah jadi kebutuhan utama, apalagi untuk bisnis. Metropolitan Area Network (MAN) hadir sebagai solusi untuk menghubungkan jaringan skala lokal dengan jaringan lebih luas, baik ke internet maupun ke pusat data lainnya.

Nah, tahukah kamu? Banyak layanan hosting profesional menggunakan jaringan MAN agar akses website tetap stabil dan cepat, terutama untuk pengguna di kota-kota besar. Kalau kamu ingin website atau aplikasi bisnis kamu optimal dan stabil dengan dukungan jaringan seperti ini, pakai layanan VPS Murah dari IDwebhost. 

Dengan VPS, performa website kamu bisa maksimal, tidak gampang down, dan sangat cocok buat kamu yang serius mengembangkan bisnis online. Yuk, cek layanan VPS Murah IDwebhost sekarang dan rasakan bedanya!