Mengenal Lebih Jauh .htacess dan Apa Fungsi Utamanya

29 Nov 2018
Mengenal Lebih Jauh .htacess dan Apa Fungsi Utamanya campaign-unlimited

File .htaccess adalah sebuah file text sederhana atau ASCII yang memiliki beragam fungsi untuk website. Biasanya file jenis ini dipakai untuk mengubah halaman default index dan juga memberi proteksi atau password kepada direktori yang dituju. Secara umum file .htaccess ini banyak dipakai untuk mengkonfigurasi web server Apache. Jenis file .htaccess yang satu ini bisa diletakan dimanapun di folder website. File ini juga memiliki peran penting dalam mencegah visitor yang berniat melakukan browse pada bagian direktori web yang dituju. Selain itu, fungsi lainnya juga adalah untuk redirect pengunjung dari halaman satu ke halaman yang lain. Perannya juga amat krusial dalam mencegah hot-linking of images di situs terkait. Perlakuan khusus juga pastinya akan dilakukan di file-file direktori website yang penting. Dengan memberikannya password atau proteksi melalui file .htaccess ini, maka pengunjung tidak akan bisa mengutak-atik isi dari directory web anda.

Fungsi Penting Dari File .htaccess

idwebhost

Dikarenakan keberadaannya yang sangat penting, file .htaccess ini banyak dimiliki oleh web-web penting dan populer yang ada di internet. Alhasil, perlindungan ganda pun bisa diterapkan di website sehingga mencegah serangan tak dikenal, baik itu via malware, virus, maupun hacker yang berbahaya. Sahabat IDwebhost, berikut adalah peran penting dari file .htaccess itu sendiri:

Menciptakan Halaman Khusus Yang Berisi Pesan Kesalahan Sendiri

File .htaccess ini memiliki fitur yang unik sehingga mampu menampilkan pesan kesalahan pada saat pengunjung mengakses web tersebut. Kenapa perlu membuat pesan kesalahan semacam ini? Hal ini akan membuat website terlihat lebih professional saat kondisi tertentu, misal ketika web sedang maintenance atau alasan lainnya. Hal ini juga menunjukan profesionalitas pemilik web dalam menangani masalah yang dialaminya saat ini. Sejumlah kesalahan yang sering terjadi antara lain 401 – Authorization Required, 400 – Bad Request, 403Forbidden, 500 – Internal Server Error, 404 – Wrong Page, dan lain sebagainya.

Memberi Ijin atau Menolak Browsing Terhadap Folder Tertentu

File .htaccess membantu pemilik web untuk memberikan otorisasi khusus terhadap siapa saja yang bisa mengakses file direktori di web tersebut. Para pengunjung biasa tentu saja tidak saja tidak diijinkan untuk membuka file-file direktori web penting tersebut. Tapi ada staff-staff khusus dalam web terkait yang diberikan ijin untuk mengakses file yang ada didalamnya. Adanya file .htaccess ini akan memberikan kemudahan untuk menyeleksi siapa saja yang boleh mengakses file penting dalam web sehingga info yang ada didalamnya tidak bocor. Sejumlah perintah yang bisa digunakan antara lain IndexIgnore */*, dan lain sebagainya.

Mencegah Visitor Berbuat Macam-Macam Dengan File .htaccess

Kita tak pernah tau siapa saja visitor atau pengunjung website kita dan apa saja yang mereka lakukan. Terkadang tak semuanya punya niat baagus. Oleh karena itu, fitur ini juga akan membantu mencegah pengunjung mengakses file .htaccess tanpa izin dari pemilik web. Hal ini bisa dilakukan dengan memakai perintah tertentu, misalnya <Files file .htaccess> order allow, denny, denny from all </Files>.

Supaya Tidak Terjadi Bandwidth Leeching Maupun Hot Linking

Mengenal Htaccess dan Fungsinya
idwebhost

Sebuah website pasti memiliki beberapa gambar yang ada didalamnya, baik itu untuk keperluan konten website maupun untuk tampilan halaman. Namun, sebagian orang ada yang mengambil gambar dari situs kita, kemudian mereka melakukan link yang ditampilkan di situs mereka. Hal ini sah-sah saja, namun berpotensi membuat bandwidth yang dimiliki situs utama kita berkurang. Dengan memakai perintah tertentu file .htaccess maka anda akan bisa mencegah hal semacam ini terjadi. Perintah yang bisa dipakai antara lain RewriteEngine on, RewriteCond, dan RewriteRule.

Membuat Berbagai Format Untuk URL Website Anda

File .htaccess umumnya banyak dipakai untuk menciptakan berbagai format URL website anda. Istilah lainnya adalah canonicalization. Sebuah website yang memiliki canonicalization akan membuat homepage mereka berbeda URL-nya dengan aslinya. Contohnya antara lain namadomain.com/index.html, www.namadomain.com/index.html, dan lain sebagainya. Meskipun canonicalization membuat url situs tampil lebih unik, nyatanya hal ini sangat kurang bagus untuk sistem SEO. Hal ini jelas dikarenakan traffic yang masuk bukan menuju di web utama, tapi malah beralih ke URL lain. Jadi meskipun isinya sama, tetap saja traffic yang dihitung berbeda dikarenakan adanya canonicalization tersebut. Jika memang anda ingin menggunakan fitur canonicalization ini, anda bisa melakukannya dengan memasukan perintah Options +FollowSymLinks. Anda pun akan bisa membuat beragam format URL yang diinginkan dan nanti menuju langsung ke situs domain yang anda miliki.

Melakukan Redirect Terhadap Halaman Tertentu

File .htaccess memberikan fitur penting yakni untuk redirect halaman situs utama ke web tertentu. Kenapa redirect dilakukan? Biasanya hal ini terjadi karena web utama sedang dalam tahap pembenahan atau maintenance. Banyak juga faktor lain yang mendasarinya. Perawatan web secara berkala memang penting agar situs tersebut bisa tetap berjalan dengan sempurna dan tak sering mengalami error. Selain itu, hal ini juga akan bisa dilakukan untuk menambah traffic yang masuk ke situs lain yang diinginkan. Perintah yang bisa anda lakukan yakni dengan memasukan Redirect /home/html/web/index.html ke domain yang anda miliki.

Baca Juga: SSL Murah Bisa Meningkatkan Ranking Website di Google? Ini Alasannya

Melakukan Pengontrolan Terhadap Cache

Fungsi lain dari file .htaccess ini adalah mengontrol cache yang terdapat pada web browser. Dengan mengontrol cache tersebut maka hal ini bisa mengurangi bandwidth atau aktivitas yang terjadi dalam server. Hasilnya, situs akan bisa tetap berjalan dengan cepat tanpa kendala. Jika cache yang dimiliki terus bertambah dan meningkat, maka bandwidth pun bisa terkuras habis. Hasilnya, situs akan berpotensi mengalami down.

File .htaccess Berfungsi Mengenali File-File Yang Belum Didaftarkan

Mengenal Htaccess dan Fungsinya
idwebhost

Bagi sejumlah website yang dalam tahap perkembangan pastinya terus mengupgrade sejumlah file-file yang dimiliki server web tersebut. Dari sinilah peran file .htaccess cukup penting dalam membantu server mengenali file-file baru yang datang tersebut. Biasanya perintah yang digunakan adalah AddType Applcation/octet-stream. Selanjutnya, anda tinggal memasukan jenis file baru apa yang nantinya anda input didalam server, yakni file doc, xls, atau pdf.

Mengubah Pengaturan SSI di Server

File .htaccess juga berperan penting dalam mengatur SSI yang ada di server. Hal ini juga memudahkan pengguna untuk melakukan interaksi di halaman .html atau .htm. Perintah yang bisa anda masukan yakni AddType text/html .html, ataupun AddHandler server-parsed .html.

Itulah beberapa fungsi dari file .htaccess yang bisa anda gunakan untuk memaksimalkan potensi yang dimiliki oleh website anda. Dengan demikian, website akan memiliki proteksi yang mumpuni dan tak mudah diserang oleh hacker maupun malware yang berbaya. Kebanyakan website mudah terjangkiti oleh serangan tak dikenal karena mereka kurang begitu paham dengan fungsi file yang satu ini. Jadi anda perlu memberikan perlindungan nyata kepada web dengan memakai fasilitas ini.