Email Blast: Pengertian, Contoh, dan Cara Membuatnya
Email blast menjadi salah satu strategi yang efektif untuk menjangkau audiens secara luas dalam konteks pemasaran digital (digital marketing).
Mungkin kamu sudah akrab dengan istilah ini, tetapi apa sebenarnya email blast itu? Yuk, kita bahas bahas pengertian, contoh, dan cara membuat email blast yang menarik dan efektif.
Contents
- 1 Apa Itu Email Blast?
- 2 Mengapa Menggunakan Email Blast?
- 3 Cara Membuat Email Blast yang Efektif
- 3.1 #1. Tentukan Tujuan
- 3.2 #2. Buat Daftar Email yang Relevan
- 3.3 #3. Segmentasikan Daftar Email
- 3.4 #4. Rancang Subjek yang Menarik
- 3.5 #5. Konten yang Menarik dan Informatif
- 3.6 #6. Lakukan A/B Testing
- 3.7 #7. Perhatikan Waktu Pengiriman
- 3.8 #8. Gunakan Tools untuk Automasi
- 3.9 #9. Lakukan Tes Spam dan Pengiriman
- 3.10 #10. Jadwalkan Pengiriman Email
- 3.11 #11. Review dan Kirimkan Email
- 3.12 #12. Evaluasi Hasil dan Kinerja
- 4 Contoh Email Blast
- 5 Kesimpulan
Apa Itu Email Blast?
Email blast adalah teknik pemasaran di mana kamu mengirimkan email secara massal ke daftar kontak atau email list dalam waktu bersamaan. Istilah ini diambil dari kata “blast,” yang berarti menghantam atau mengirim dengan cepat tanpa diskriminasi.
Biasanya, mass email ini digunakan untuk mengumumkan peluncuran produk baru, diskon, atau penawaran spesial lainnya kepada pelanggan.
Berbeda dengan email marketing yang lebih tersegmentasi dan personal, email blast bersifat massal tanpa membedakan demografi atau perilaku spesifik. Fokusnya adalah menjangkau sebanyak mungkin orang dalam waktu singkat.
Contoh mass email yang umum adalah newsletter yang dikirim ke semua pelanggan dalam mailing list, tanpa memperhatikan relevansi atau segmentasi.
Meski sifatnya umum dan massal, jika dilakukan dengan benar, email blast bisa efektif dalam meningkatkan brand awareness, penjualan, dan engagement pelanggan.
Mengapa Menggunakan Email Blast?
Meski terkesan “jadul,” email blast masih efektif dalam beberapa situasi. Berikut adalah beberapa alasan kenapa mass email tetap relevan:
- Jangkauan yang Luas: Dalam satu kali kirim, kamu bisa menjangkau ribuan hingga jutaan orang di seluruh dunia.
- Efisien dalam Biaya: Mengirim mass email biasanya lebih murah dibandingkan dengan kampanye iklan berbayar.
- Komunikasi Langsung: Email memberikan sentuhan personal yang langsung masuk ke inbox penerima, lebih privat dibandingkan media sosial.
- Meningkatkan Penjualan Secara Langsung: Dengan mass email, kamu bisa langsung mengarahkan penerima ke produk atau layanan yang dipromosikan, mendorong pembelian lebih cepat.
- Meningkatkan Engagement Pelanggan: Email blast dapat digunakan untuk mempromosikan program loyalitas, survei, atau konten eksklusif, meningkatkan keterlibatan dan hubungan dengan pelanggan.
- Efektivitas yang Terukur: Metrik seperti open rate dan CTR memungkinkan kamu memantau performa kampanye, sehingga bisa terus meningkatkan strategi pemasaran.
Namun, penting untuk diingat bahwa mass email bisa terasa seperti spam jika tidak dilakukan dengan cara yang tepat.
Cara Membuat Email Blast yang Efektif
Membuat email blast yang sukses memerlukan strategi agar pesanmu dapat tersampaikan dengan efektif kepada audiens. Berikut langkah-langkah yang dapat kamu ikuti:
#1. Tentukan Tujuan
Sebelum memulai, pastikan kamu menetapkan tujuan yang jelas. Apakah tujuan mass email untuk meningkatkan penjualan, memperkenalkan produk baru, atau mengumumkan promo spesial? Tujuan yang spesifik membantu kamu fokus dalam menyusun konten.
#2. Buat Daftar Email yang Relevan
Gunakan daftar email dari pelanggan atau prospek yang sudah pernah berinteraksi dengan bisnismu. Pastikan daftar ini akurat dan relevan agar pesan yang kamu kirim lebih tepat sasaran.
#3. Segmentasikan Daftar Email
Segmentasi email membantu kamu mengirimkan pesan yang lebih relevan kepada audiens. Pisahkan daftar berdasarkan faktor seperti usia, lokasi, riwayat pembelian, atau minat. Ini akan meningkatkan kemungkinan konversi karena email yang dikirim lebih sesuai dengan kebutuhan mereka.
#4. Rancang Subjek yang Menarik
Subjek email adalah kunci utama untuk meningkatkan open rate. Buat subjek yang singkat, menarik, dan sesuai dengan isi email. Hindari clickbait agar reputasi brandmu tetap terjaga.
#5. Konten yang Menarik dan Informatif
Pastikan desain email menarik, informatif, dan mencerminkan identitas brand. Gunakan gambar yang relevan, teks yang engaging, serta Call to Action (CTA) yang jelas. Sertakan tautan yang memudahkan penerima menuju halaman yang kamu inginkan.
#6. Lakukan A/B Testing
Untuk mengetahui elemen mana yang paling efektif, lakukan A/B testing. Cobalah variasi subjek, gambar, CTA, atau waktu pengiriman. Dengan cara ini, kamu bisa menemukan formula terbaik yang cocok untuk audiensmu.
#7. Perhatikan Waktu Pengiriman
Waktu pengiriman sangat berpengaruh terhadap open rate. Pengiriman pada pagi atau siang hari di hari kerja biasanya lebih efektif. Hindari waktu yang kurang tepat seperti malam atau akhir pekan jika audiensmu aktif di jam kantor.
#8. Gunakan Tools untuk Automasi
Platform seperti Mailchimp atau GetResponse dapat membantumu dalam mengirim mass email. Selain itu, platform ini juga menyediakan fitur analitik, segmentasi, dan automasi yang memudahkan pengelolaan kampanye email.
#9. Lakukan Tes Spam dan Pengiriman
Sebelum mengirim email, lakukan tes untuk memastikan email tidak dianggap spam dan tampil dengan benar di inbox penerima. Ini penting agar pesanmu diterima dengan baik.
#10. Jadwalkan Pengiriman Email
Tentukan waktu yang tepat untuk mengirim email. Jangan terlalu sering mengirim email agar tidak terlihat seperti spam. Jadwal yang tepat dapat memaksimalkan keterlihatan email oleh penerima.
#11. Review dan Kirimkan Email
Sebelum mengirim, lakukan pengecekan terakhir pada konten email. Pastikan tidak ada kesalahan dan semua elemen telah sesuai dengan rencana. Setelah itu, kamu siap mengirimkan mass email ke daftar emailmu.
#12. Evaluasi Hasil dan Kinerja
Setelah email terkirim, evaluasi hasilnya. Lihat statistik kampanye seperti open rate, CTR, dan konversi. Jika hasilnya tidak sesuai harapan, perbaiki strategi untuk kampanye berikutnya. Evaluasi ini penting untuk terus meningkatkan performa kampanye di masa mendatang.
Contoh Email Blast
Agar lebih jelas, berikut adalah beberapa contoh email blast yang bisa menginspirasi kamu untuk kampanye yang lebih efektif:
#1. Pengumuman Diskon Harbolnas
Saat Hari Belanja Online Nasional alias Harbolnas tiba, mass email bisa menjadi cara efektif untuk mengumumkan promo besar-besaran. Misalnya, kamu bisa menggunakan subjek seperti “Diskon Harbolnas 50%! Cek Sekarang Sebelum Kehabisan!“. Jangan lupa menampilkan produk unggulan dengan diskon yang menggoda pelanggan.
#2. Peluncuran Produk Baru
Jika kamu baru saja meluncurkan produk baru, gunakan mass email untuk menyampaikan detail produk kepada pelanggan.
Misalnya, jika kamu menjual gadget, kirim email yang menjelaskan fitur-fitur unggulannya, disertai foto produk, dan tautan ke landing page untuk melakukan pre-order.
Contoh subjek yang menarik: “Rasakan Kecanggihan Produk Terbaru Kami, Pre-order Sekarang!“
#3. Pengingat Keranjang Belanja yang Tertinggal
Jika kamu memiliki toko online, kirimkan email pengingat kepada pelanggan yang meninggalkan barang di keranjang belanja. Subjek seperti “Barang Favoritmu Masih Menunggu! Checkout Sekarang Sebelum Kehabisan” bisa menjadi pilihan yang menarik.
#4. Pengumuman Event atau Webinar
Jika kamu sedang mengadakan acara seperti webinar, gunakan mass email untuk mengundang audiens. Misalnya, subjek yang bisa digunakan adalah “Jangan Lewatkan Webinar Gratis Kami! Daftar Sekarang“.
#5. Ucapan Selamat Ulang Tahun dengan Penawaran Spesial
Di Indonesia, banyak bisnis yang mengirimkan email ucapan selamat ulang tahun untuk pelanggan mereka, disertai dengan kode diskon atau hadiah spesial. Contoh subjeknya bisa seperti “Selamat Ulang Tahun! Ini Hadiah Spesial dari Kami!“.
Kesimpulan
Email blast adalah strategi pemasaran yang efektif untuk menjangkau audiens secara luas dengan informasi penting, seperti pengumuman produk baru, promo diskon, atau event spesial.
Dengan pendekatan yang tepat, email blast dapat meningkatkan brand awareness dan penjualan. Tentu saja, strategi ini bisa berhasil hanya jika kamu merencanakan konten dengan matang, waktu pengiriman yang tepat, dan segmentasi audiens dengan baik.
Untuk mendukung kampanye email kamu, gunakan layanan Email Bisnis Profesional dari IDwebhost untuk mendapatkan alamat email seperti nama@bisniskamu.com, sehingga bisnismu akan terlihat lebih profesional dan meningkatkan kepercayaan pelanggan.
Member since 23 Aug 2024