Cara Mengecek Status Nama Domain Dan Menghindari Penipuan

15 Feb 2017
campaign-unlimited

Eric Cawley, seorang kolumnis majalah Idaho Stateman’s Business Insider, menunjukkan bukti penipuan yang telah ia terima mengenai nama domain. Hal ini untuk membantu para pengusaha dalam menghindari scammed atau penipuan mengenai nama domain.

Jika Anda memiliki nama domain, Anda pasti sering menerima pesan melalui email seperti yang dialami Eric Cawley baru-baru ini. Pesan tersebut berasal dari “layanan perpanjangan nama domain”. Pesan penipuan seperti di atas biasanya berisi mengenai “Search Engine Indexing” tentang nama domain. Anda akan diminta melakukan pembaruan dalam pendaftaran URL untuk menjaga kelangsungan dan eksistensi dari nama domain. Melalui pembaruan daftar URL, Anda akan menerima persyaratan kunci untuk pencarian tahunan agar website Anda dapat ditemukan saat pencarian. Kegagalan dalam memperbarui dapat mengakibatkan direktori dari mesin pencari gagal untuk mendaftarkan website Anda dengan benar. Eric Cawley bahkan mendapat pemberitahuan bahwa semua proses tersebut membutuhkan $147 per tahun.

Dari pesan seperti di atas, Eric Cawley menemukan beberapa masalah yaitu:

–          Dirinya tidak pernah melakukan bisnis dengan perusahaan yang mengiriminya pesan tersebut.

–          Dirinya tidak memiliki nama domain seperti yang ada pada daftar yang diberikan.

–          Nama domain yang ada di daftar muncul pada halaman utama di mesin pencari .

–          Nama domain tersebut merujuk pada sebuah situs web yang mengatakan “Our New Site Is Coming Soon….”

Ini adalah salah satu dari banyak penipuan yang melibatkan nama domain dari sebuah situs web. Beberapa diantaranya juga menawarkan nama domain dengan harga yang sangat rendah, namun akan memberikan harga perpanjangan yang tinggi pada tahun berikutnya. Bahkan, beberapa diantaranya juga mengirimkan faktur yang tampak resmi. Mereka menyebutkan bahwa Anda perlu untuk memperbarui nama domain karena akan segera berakhir. Dalam beberapa kasus, mereka terlihat benar-benar meyakinkan dengan memiliki banyak pilihan pembayaran dan nama domain yang ditujukan. Satu hal yang dapat terlihat janggal adalah fakta bahwa faktur tersebut tidak resmi dari registrar domain Anda.

Beberapa pemilik usaha terkadang jatuh pada penipuan seperti di atas dan tanpa sadar telah mentransfer kepemilikan domain mereka ke perusahaan yang tidak bertanggung jawab. Beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mengecek status nama domain dan menghindari penipuan seperti yang disebutkan di atas adalah:

–          Mengetahui kapan nama domain Anda akan berakhir. Salah satu cara mudah untuk melakukannya adalah menggunakan beberapa aplikasi misalnya seperti GoDadddy.com. Gulir ke bawah dan klik “WHOIS Search”. Masukkan nama domain Anda dan tekan tombol “Search”. Hasilnya akan menampilkan semua informasi publik yang tersedia mengenai nama domain dan pemiliknya. Perhatikan “Registrar Registration Expiration Date” untuk mengecek statu nama domain Anda dan kapan kadaluarsanya.

–          Catat tanggal kadaluarsa dari nama domain Anda ke dalam kalender. Buatlah kalender Anda untuk mengirimkan peringatan beberapa hari sebelum tanggal kadaluarsa untuk mengingatkan Anda.

–          Jika Anda masih ragu, maka Anda bisa menunjukkan pesan atau email mengenai nama domain Anda ke webmaster untuk ditinjau lebih lanjut.

Melalui beberapa langkah dan pengetahuan di atas, Anda bisa mencegah terjadinya penipuan terhadap nama domain. Dengan begitu, Anda tidak perlu khawatir dan tetap bisa melanjutkan bisnis dengan nama domain yang telah Anda gunakan. Penting pula untuk mencari tahu kebenaran dari pesan yang Anda peroleh tentang nama domain sebelum bertindak lebih jauh.

Penulis
Member since 2 Jul 2013