Apa itu Blog? Jenis, Fungsi, dan Hal yang dibutuhkan Buat Blog!

Blog adalah salah satu media online yang sangat multifungsi. Apa yang membuat blog itu multifungsi? Blog dapat dikatakan media online yang sangat multifungsi karena kegunaan dan manfaatnya yang banyak. Bukan hanya sebagai salah satu media menulis, blog juga seringkali digunakan dalam metode pemasaran dan juga sebagai sumber penghasilan. Sangat menarik, bukan? 

Apakah kamu sering membaca artikel blog? Tampaknya, hampir semua orang pernah dan juga sering membaca konten yang ada di dalam sebuah blog. Sebagian besar blog yang kamu baca umumnya artikel yang bersifat informatif dan juga edukatif, salah satunya artikel ini.

Misalnya, blog tentang ilmu kesehatan, tutorial, dan lainnya. Tetapi, ternyata blog awal mulanya merupakan sebuah diary online, lho. Lalu, sebetulnya apa itu yang dimaksud dengan blog? Jika kamu ingin mengenal lebih jauh tentang blog, simak seluruh penjelasan mengenai apa itu blog dalam artikel ini.

Apa itu Blog dan Sejarah Singkatnya

Jika merujuk ke Wikipedia, blog merupakan singkatan dari weblog atau website log. Blog atau website log adalah sebuah situs wadah yang memberikan informasi dalam bentuk tulisan yang seringkali bersifat informal seperti buku harian. 

Tetapi dalam perkembangannya, pengertian apa itu blog ini sedikit berubah. Blog juga bisa berarti sebagai bagian dari sebuah website yang berisi konten mulai dari artikel, gambar, hingga video.

Baca Juga: Cara Membuat Storyboard Untuk Video Marketing

Seperti pengertian apa itu blog yang diartikan oleh Wikipedia, blog merupakan tempat diskusi yang seringkali sifatnya informal seperti buku harian. 

Nah, dari pengertian apa itu blog sebetulnya terlihat bahwa pada mulanya blog merupakan sebuah online diary atau personal home page seperti Facebook saat ini. Akan tetapi, blog berbentuk website, bukan media sosial.

Blog pertama kali muncul pada tahun 1994 yang dibuat oleh Justin Hall, mahasiswa di Swarthmore College. Pada saat itu, ia membuat sebuah website pribadi dengan nama Links.net. 

Dalam laman tersebut, ia menuliskan tentang kehidupan pribadinya dan juga karya-karyanya. Saat itu, istilah blog belum muncul sehingga website pribadi tersebut lebih dikenal dengan sebutan online diary atau personal home page.

Istilah weblog atau website log kemudian dikenalkan oleh Jhon Barger, seorang pendiri dan pemilik website Robot Wisdom, pada tahun 1997. 

Jorn Barger membuat istilah ini dari gabungan dua kata, ‘website’ yang berarti situs dan ‘log’ yang berarti catatan. Sama seperti blog pribadi milik Justin Hall, situs milik Jorn Barger ini juga berisikan tentang kegemarannya dan situs-situs yang pernah dikunjungi.

Akhirnya, mulai tahun 1998 muncullah sebuah platform online diary bernama The Open Diary dimana para pengguna dapat menulis dan saling berkomentar. Seiring dengan berjalannya waktu dan berkembangnya blog di kalangan awam, mulai bermunculan platform blogging lainnya. 

Konten dalam blog ini akhirnya semakin berkembang. Ia bertransformasi menjadi artikel seperti tutorial, informasi, dan juga pemasaran di tahun 2000-an seperti yang banyak kita lihat sekarang.

Struktur Blog

Setelah mengenal sedikit tentang apa itu blog dan sejarah singkatnya, selanjutnya hal yang harus kita ketahui adalah struktur dari sebuah blog. Seiring dengan perkembangan teknologi dan dunia blogging, terdapat berbagai macam tampilan dan struktur sebuah blog. 

Akan tetapi, pada umumnya sebuah blog memiliki lima komponen dalam strukturnya. Lima komponen itu terdiri dari Header, Navigation Bar, Main Blog, Sidebar, dan juga Footer.

• Header Blog

Bagian pertama adalah header yang berada di bagian paling atas dalam struktur sebuah blog. Bagian ini umumnya berisi informasi terkait dengan website tersebut. Header blog umumnya terdiri dari bagian judul blog, bagian deskripsi situs blog, dan juga menu dalam blog tersebut.

• Navigation Bar Blog

Yang kedua adalah bagian navigation bar yang letaknya tepat di atas atau di bawah header. Seperti namanya navigation bar, komponen yang satu ini berfungsi untuk membantu para pengunjung blog dalam memilih serta menjelajahi setiap konten dalam blog dengan mudah.

• Main Blog

Komponen selanjutnya yaitu main blog atau bagian utama dalam sebuah blog. Apa itu komponen main blog? Komponen ini merupakan area dimana konten dari sebuah blog diletakkan. Mulai dari judul konten serta informasi lainnya terkait penulis, tanggal terbit, dan lainnya. Beberapa blog juga menempatkan kolom komentar dalam bagian ini.

• Sidebar

Komponen keempat dalam struktur sebuah blog adalah sidebar. Seperti namanya, komponen ini berada di bagian samping dalam struktur blog. Umumnya, letaknya tepat di sebelah konten atau main blog. Isi dari sidebar ini juga beragam mulai dari rekomendasi artikel atau konten, widget, dan lainnya.

• Footer Blog

Yang terakhir adalah bagian footer. Bagian ini terletak di paling bawah sebuah blog. Umumnya, bagian ini memuat informasi kontak atau informasi penting lainnya dari blog tersebut. Pada bagian ini juga dapat dimasukkan informasi singkat tentang blog tersebut.

Jenis-Jenis Blog

Dari penjelasan mengenai apa itu blog, kita telah mengetahui bahwa blog sendiri memiliki berbagai jenis seiring dengan berkembangnya zaman. Nah, lalu apa saja jenis blog itu? Berdasarkan kepentingannya, blog memiliki 4 jenis yaitu personal, professional, corporate, dan thematic. Untuk memahami lebih jelas, simak penjelasan mengenai apa saja jenis blog itu.

• Personal Blog

Jenis yang pertama dari apa itu blog adalah personal blog. Apa itu personal blog? Jenis blog yang satu ini merupakan jenis pertama dan yang paling sering orang awam buat. Personal blog biasanya berisi cerita mengenai pengalaman, pemikiran, atau ide-ide dari si penulis. Blog jenis ini umumnya dibuat sebagai online diary atau tempat diskusi para penulis dengan pembacanya.

• Professional Blog

Selanjutnya, professional blog. Dari namanya sendiri kita pasti sudah tahu apa itu professional blog. Berbeda dengan personal blog yang isinya merupakan konten yang bebas, professional blog memiliki konten yang lebih informatif dan juga edukatif. 

Selain itu, blog jenis ini juga ditujukan untuk tujuan profesional yang menghasilkan uang. Tidak sedikit perusahaan yang bekerja sama dengan penulis blog jenis ini untuk mempromosikan produknya.

• Corporate Blog

Jenis blog yang ketiga yaitu corporate blog. Sebetulnya, jenis blog yang satu ini adalah jenis blog yang paling sering kita temui. Apa itu corporate blog atau blog perusahaan? Blog perusahaan merupakan blog yang dimiliki oleh perusahaan dengan tujuan pemasaran atau digital marketing. 

Blog jenis ini seringkali digunakan oleh perusahaan untuk meningkatkan jumlah traffic dari website bisnis untuk mendapatkan lebih banyak konversi dari audiens.

• Thematic Blog

Jenis blog yang terakhir adalah thematic blog. Berbeda dengan jenis blog sebelumnya, thematic blog merupakan blog yang berisi satu topik spesifik. Dalam blog jenis ini biasanya akan dibahas mengenai berbagai informasi tentang satu topik misalnya seperti SEO, beauty, cooking, dan lainnya. Salah satu thematic blog di Indonesia yaitu DailySEO ID yang membahas mengenai dunia SEO (Search Engine Optimization).

Fungsi Blog

Begitu halnya dengan jenis blog yang beragam, fungsi dari blog pun juga beragam. Bukan hanya sebagai media menulis saja, fungsi blog sendiri saat ini seringkali dimanfaatkan untuk digital marketing. Lalu, apa saja sih fungsi dari blog itu? Untuk memahami lebih lagi mengenai blog, simak penjelasan berikut ini mengenai apa saja fungsi dari blog itu.

• Media Menulis

Fungsi pertama dari sebuah blog tentu saja sebagai media para penulis untuk menyampaikan ide serta segala pemikirannya dalam bentuk tulisan. Bukan hanya menyampaikan ide, menulis dalam sebuah blog dapat kita lakukan sebagai penyalur hobi. 

Misalnya, kamu memiliki hobi atau ketertarikan dengan dunia otomotif maka blog dapat digunakan untuk membuat review berbagai otomotif. Jenis tulisan apa saja yang dapat kita tulis dalam blog itu? Kamu juga dapat menceritakan tentang berbagai pengalaman atau juga mungkin cerita fiksi.

• Mendapatkan Uang dari Blog

Selanjutnya, fungsi yang membuat blog ini sebagai salah satu pekerjaan adalah mendapatkan uang. Yup, kita juga dapat menghasilkan dengan membuat sebuah blog. Kita bisa menggabungkan minat menulis dengan hobi lain dan menghasilkan uang dari menulis. 

Caranya sangat mudah, cukup pasang iklan apa saja yang berkaitan dengan blog pada setiap postingan blog itu. Kita dapat memasang Google AdSense atau dapat bekerja sama dengan brand lain.

• Meningkatkan Traffic Website Bisnis

Seperti yang telah disampaikan sebelumnya dalam penjelasan mengenai apa itu blog, mulai tahun 2000-an blog sudah digunakan lebih luas untuk tujuan pemasaran. Nah, tujuan penggunaan blog ini masuk dalam ranah digital marketing. 

Para digital marketer pasti akan menyarankan pembuatan blog pada website perusahaan untuk meningkatkan traffic website bisnisnya. Sehingga, nantinya perusahaan dapat memperoleh lebih banyak leads dari blog yang audiens baca.

• Portofolio Online

Apa sih fungsi lain dari membuat blog itu? Fungsi lain yang dari membuat sebuah blog adalah sebagai portofolio online. Untuk blog profesional, tentunya para penulis ini sudah memiliki beberapa klien atau kerja sama dengan brand lain untuk kemudian mereka promosikan atau review. 

Baca Juga: Cara Membuat Website Portofolio Dengan Mudah

Nah, dengan membuat blog kita dapat memperlihatkan kualitas tulisan yang telah terbit kepada klien dengan mudah. Semakin banyak tulisan yang telah dipublikasi di blog, semakin besar juga kemungkinan mendapatkan klien.

Kesimpulan

Apa itu blog? Dari penjelasan di atas, kamu dapat mengenal lebih baik mengenai apa itu blog. Bukan sekedar tempat bercerita tentang pengalaman saja, blog juga dapat digunakan untuk mempromosikan bisnis dan juga menghasilkan uang. 

Ada banyak sekali fungsi dan juga manfaat dari blog tergantung pada apa kegunaan blog itu bagimu. Bila ingin memulai membuat sebuah blog, maka kamu harus memikirkan apa niche atau bidang serta platform tempat menulis blog itu.

Blog juga bukan hanya berisi tulisan saja, bagi kamu yang memiliki pekerjaan sebagai seorang fotografer atau pekerjaan lainnya dapat memasukkan berbagai hasil kerja sebagai portofolio. Jika kamu ingin memulai membuat blog, bisa membuat website instan atau website bisnis di IDwebhost. Beli domain murah agar blogmu terlihat lebih profesional dan tentunya terpercaya.