Tips Menarik Minat Konsumen Milenial

Pelaku bisnis yang baik, selalu terbuka dengan perubahan konsumen. Saat ini, generasi milenial adalah ciri dari konsumen digital yang sedang berlangsung. Maka, menjadi penting pelaku bisnis untuk menarik generasi milenial ke dalam pasar mereka. Seperti apa sih tips menarik minat konsumen milenial?

Konsumen milenial saat ini menjadi pembeli terbesar dalam era digital atau era internet. Maka, tidak salah ketika kamu menjadikan generasi milenial ini sebagai target pasar atau target penjualan. Bahkan harus digarap secara serius milenial ini dengan berbagai pendekatan yang sesuai dengan kehidupan atau ketertarikan mereka.

Jika kamu mampu meraih generasi milenial ke dalam pasar bisnis. Maka kemungkinan kamu untuk meraih kesuksesan dalam usaha semakin besar, karena jumlah pasar milenial yang terus tumbuh utamanya dalam dunia digital atau pemasaran online.

Mari kita lihat data jumlah pengguna internet di kalangan generasi milenial yang lebih dari 90% tepatnya di angka 94,4%. Melihat angka ini dan tingginya jumlah milenial di Indonesia maka sangat tepat dijadikan sebagai target penjualan.

Apa saja tips menarik minat konsumen milenial? Jika kita perhatikan dalam perkembangan dunia usaha berbasis online, berbagai strategi digital marketing kini dikhususkan untuk memahami bagaimana keinginan dari konsumen milenial. Berikut adalah hal yang bisa dilakukan untuk menarik minat konsumen milenial ke dalam bisnis:

1. Menarik Minat Konsumen Milenial Dengan Membuat Citra Usaha Online

Generasi milenial sebagai konsumen milenial sangat terbuka wawasan mereka dengan perkembangan teknologi, khususnya teknologi informasi. Maka, penting bagi pelaku bisnis dalam menarik minat mereka ke produk.

Salah satu hal yang umum ketika membicarakan generasi milenial dalam penggunaan teknologi adalah, mereka akan mencari berbagai informasi melalui internet. Nah, peting bagimu untuk hadir dalam dunia digital ini. Anda perlu membuat citra usaha online yang positif.

Mengapa penting citra usaha online? Konsumen milenial yang ‘konsumtif’ akan tetap mencari informasi lengkap mengenai sebuah produk, mereka akan mencari ulasan maupun review tentang produk atau jasa yang akan mereka beli. Di mana mereka mencari? Tentu saja di internet.

Maka langkah yang tepat untuk bisnis Anda adalah dengan membuat citra usaha  online semenarik mungkin, agar mampu  meningkatkan kepercayaan konsumen milenial.  Maka penting Anda hadir di ranah digital dengan sosial media dan website bisnis atau website toko online sebagai pusat informasi produk Anda. Hal ini juga menjadikan Anda lebih terpercaya.

Jika kepercayaan konsumen milenial ini sudah berhasil didapat, tidak menutup kemungkinan konsumen milenial ini akan memberikan review menarik di sosial media. Nah, secara tidak langsung produk yang Anda tawarkan pun akan mendapatkan iklan atau promosi gratis dari unggahan mereka.

2. Lakukan Promosi Dengan Foto dan Video Yang Unik

Penggunaan Gambar, foto atau video produk yang mengandung nilai Instagramable dan beresolusi tinggi menjadi menarik perhatian konsumen milenial. Saat ini penggunaan video unik menjadi pilihan tepat, terlebih sudah banyak sosial media pendukung seperti halnya Tiktok untuk bisnis Anda.

Video menjadi salah satu tren yang paling diminati oleh para pengguna media sosial. Karenanya Anda perlu untuk membuat video promosi yang berdurasi sesuai durasi yang ada di media sosial. Misalnya menyesuaikan dengan durasi tiktok dan instagram yaitu 60 detik.

Durasi yang terbatas ini justru semakin menarik, karena Anda bisa membuat video promosi Anda semakin kreatif dan padat. Dalam membuat promosi berupa video Anda tetap perlu berusaha untuk memberikan kesan yang mendalam pada 7 detik pertama dalam video promosi Anda. Jika Anda berhasil melakukan hal ini, maka para konsumen milenial ini akan bertahan sampai video Anda selesai.

Ketika Anda membuat video promosi, baik itu melalui Instagram atau tiktok, perlu untuk diingat jangan terlalu basa-basi terhadap iklan video Anda. Konsumen milenial lebih tertarik terhadap hal yang transparan, tidak ditutup-tutupi dan tidak penuh omong kosong.

Nah, Anda juga bisa memanfaatkan keberadaan Instastory, untuk membuat promosi dalam bentuk video singkat Anda. Story ini memungkinkan Anda membuat video lebih jujur dan langsung kepada poin penting yang ingin Anda gunakan. Anda juga bisa sesekali melakukan live Insgtaram untuk kebutuhan durasi yang lebih panjang.

3. Jangan Melakukan Hard Selling

Apakah Anda masih menggunakan metode hard selling dalam melakukan penjual produk bisnis Anda? Jika demikian, maka lupakan metode itu. Konsumen milenial pada dasarnya memiliki pola pikir yang bersifat analitis dan kritis, hal ini berpengaruh kepada keputusan pembelian ketika mereka berbelanja.

Konsumen milenial cenderung tidak akan suka jika ‘diperintah’ atau diarahkan untuk melakukan sesuai secara paksa. Maka, jika Anda membuat iklan atau penawaran produk yang terang-terangan secara langsung meminta mereka untuk menggunakan produk Anda justru akan ditinggalkan dengan mudah.

Sehingga, bagi Anda yang ingin menarik minat konsumen milenial buatlah konten menarik yang  mana dalam konten tersebut Anda bisa menyelipkan dengan pesan-pesan produk Anda. Konsep soft selling semacam ini yang justru dapat membuat mereka tersentuh dan beranggapan bahwa mereka sebagai konsumen milenial harus menggunakan produk dan jasa Anda.

4. Menarik Minat Konsumen Milenial Dengan Melibatkan Influencer

Salah satu cara untuk menarik konsumen milenial adalah dengan menggunakan influencer dalam memasarkan produk bisnis Anda. Sebenarnya, model pemasaran dengan melibatkan orang terkenal atau influencer ini tidak hanya akan mempengaruhi generasi milenial, orang biasa pun akan berkeinginan membeli dan menggunakan produk yang direkomendasikan oleh orang yang mereka percayai.

Tidak ada salahnya Anda mulai memikirkan strategi digital marketing dengan memanfaatkan keberadaan influencer di sosial media. Anda bisa membuat anggaran khusus untuk kebutuhan promosi ini. Karena bicara konsumen milenial, ulasan atau review dari influencer ini akan efektif dalam memasarkan produk, karena mereka lebih percaya apabila produk dan jasa Anda direkomendasikan oleh idola mereka.

5. Kemudahan Belanja dan Pembayaran

Konsumen milenial yang sangat lekat dengan kemajuan teknologi telah mengubah cara pandang generasi milenial, termasuk dalam transaksi jual beli. Mereka membutuhkan segala sesuatu yang mudah, maka berikan kemudahan dalam belanja dan pembayaran bagi konsumen milenial Anda.

Saat ini para konsumen milenial tidak hanya menggunakan uang tunai untuk transaksi tapi mulai merambah ke metode pembayaran secara cashless, atau transaksi online. Maka, penting bagi bisnis Anda untuk mempersiapkan berbagai metode pembayaran yang sesuai dengan perkembangan pembayaran konsumen digital.

Saat ini telah tersedia ragam aplikasi pendukung penjualan digital yang menawarkan berbagai kemudahan seperti transportasi online, jasa kurir, hingga pembayaran online. Maka jangan sampai Anda ketinggalan, Anda perlu beranjak untuk memulai membuat bisnis Anda hadiri di ranah online. Salah satu caranya dengan membuat website bisnis atau website toko online Anda.

Nah, untuk memastikan performa website Anda maka perlu untuk menggunakan penyedia layanan hosting dan domain murah terbaik. Jangan sampai website Anda lambat diakses oleh konsumen Anda, hal ini akan menjadikan pengalaman mereka dalam berbelanja tidak menyenangkan. Maka gunakan layanan hosting murah, seperti layanan hosting terbaik yang dimiliki oleh IDwebhost. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan jasa pembuatan website dari teknisi terpercaya IDwebhost.

Demikian pembahasan kali ini mengenai cara menarik minat konsumen milenial. Terima kasih telah membaca, semoga informasi ini memberikan gambaran dan solusi dalam upaya meningkatkan pemasaran bisnis dan produk Anda. Salam.